No Result
View All Result
KONTAK
Bicara Apa Adanya
REDAKSI
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • LINGKUNGAN
  • NASIONAL
  • NIAGA
  • OPINI
  • PENJURU
  • PERISTIWA
  • PERKARA
  • SIASAT
  • TEMPIAS
  • TEMUAN
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • LINGKUNGAN
  • NASIONAL
  • NIAGA
  • OPINI
  • PENJURU
  • PERISTIWA
  • PERKARA
  • SIASAT
  • TEMPIAS
  • TEMUAN
No Result
View All Result
Bicara Apa Adanya
Home NASIONAL

DPR Minta Mendikbud Buka Hasil Evaluasi POP ke Masyarakat

Danang by Danang
July 26, 2020
DPR Minta Kemendikbud Buka Hasil Evaluasi POP ke Masyarakat

Mendikbud, Nadiem Makarim (Detail/ist)

23
VIEWS
ShareTweetSend

DETAIL.ID, Jakarta – Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian mengapresiasi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim yang memutuskan untuk mengevaluasi Program Organisasi Penggerak (POP) pada Jumat, 24 Juli lalu setelah munculnya kontroversi akibat dua organisasi swasta yakni Tanoto Foundation dan Sampoerna Foundation ikut sebagai penerima anggaran POP.

ArtikelTerkait

Kini Masa Berlaku SIM Sudah Tak Lagi Sesuai Tanggal Lahir

Kini Masa Berlaku SIM Sudah Tak Lagi Sesuai Tanggal Lahir

March 2, 2021
IMB Kini Menjadi PBG, BPN: Sekarang Tidak Lagi Berbasis Izin

IMB Kini Menjadi PBG, BPN: Sekarang Tidak Lagi Berbasis Izin

March 2, 2021
Kemendagri: Kartu Keluarga dan Akta Kelahiran Sekarang Pakai QR Code

Kemendagri: Kartu Keluarga dan Akta Kelahiran Sekarang Pakai QR Code

March 1, 2021
Rocky Candra Ajukan Program SENTUSA pada Kerja Sama Tiga Negara

Rocky Candra Ajukan Program SENTUSA pada Kerja Sama Tiga Negara

March 1, 2021

“Terutama dalam hal kriteria, perlu dievaluasi lagi poin-poin apa saja yang seharusnya masuk menjadi penilaian. Sebagai contoh, rekam jejak dan perannya selama ini dalam pembangunan pendidikan Indonesia, itu tidak bisa dikesampingkan,” kata Hetifah, seperti dilansir SINDOnews, Minggu, 26 Juli 2020.

Hetifah juga berharap peserta POP lainnya mendapatkan transparansi mengenai proses dan hasil seleksi. Terlebih, Kemendikbud juga menggunakan badan independen seperti SMERU untuk melakukan evaluasi.

“Sebaiknya hasil penilaian ini diberitahukan pada peserta agar mereka juga mendapatkan feedback untuk perbaikan ke depannya. Selama ini organisasi-organisasi ini hanya diberitahu lolos atau tidak, tanpa diberitahu mengapanya, kurangnya di mana, dan sebagainya,” ujarnya.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini berharap bahwa data-data tersebut dibuka ke masyarakat agar tidak menimbulkan polemik lebih jauh.

Hetifah menilai bahwa pada umunya POP sangat bagus dan jangan sampai dihentikan. Ide ini merupakan terobosan yang sangat baik dari Kemendikbud untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan pendidikan.

“Hanya mungkin beberapa hal perlu disesuaikan, misalnya bagaimana agar mendorong lebih banyak lagi pihak untuk dapat bisa berpartisipasi. Juga, bagaimana porsi alokasi anggaran, mungkin bisa dibuat lebih fleksibel sesuai kriteria-kriteria tertentu, tidak harus sama semua jumlahnya,” kata Hetifah.

Selain itu, legislator Dapil Kalimantan Timur ini meminta Kemendikbud mempertimbangkan semangat kerelawanan dalam membangun dunia pendidikan.

“Ada organisasi-organisasi yang memang semangatnya membangun pendidikan di negeri ini. Prinsipnya adalah kerelawanan. Jangan sampai dengan adanya program ini jadi tercampur-campur dengan motivasi-motivasi yang lain,” ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, POP Kemendikbud menimbulkan polemik di masyarakat.

Hal ini menyusul terbitnya surat Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) tanggal 17 Juli 2020 Nomor 2314/B.B2/GT/2020 yang berisi Pemberitahuan Hasil Evaluasi Proposal Program Organisasi Penggerak (POP).

  Baca Juga
Link Streaming Siaran Langsung Liga Italia: Parma vs Inter Milan March 5, 2021
Gubernur Riau Tak Ingin Ada Lagi Petani Ditangkap karena Karhutla March 5, 2021
Hasil Panen Petani Desa Pemayungan Cukup Menggiurkan March 4, 2021
Tak Bayar Tunggakan 20 Maret, PLN Cabut Meteran Kantor Bupati March 4, 2021
Bahas Orang Asing, Kesbangpol se-Provinsi Jambi Rapat Kerja di Sarolangun March 4, 2021
Wabup Tebo Minta PUPR Anggarkan Dana Perawatan Stadion March 4, 2021
Buni Yani Siap Bergabung Partai Ummat: Kalau Tak Ikut, Kita Berdosa March 4, 2021
Aplikasi Compass Masih Membayar? Jangan Deposit! March 4, 2021
Next
Prev

Dalam surat tersebut, terdapat 156 organisasi yang terpilih untuk mendapatkan dana APBN antara Rp1-20 miliar untuk menjalankan program-programnya.

Tags: DPRKemendikbudNadiem MakarimPOP
Next Post
Dua Sekolah Dapat Laptop dari Perwakilan BI Jambi dan Hasbi Anshory

Dua Sekolah Dapat Laptop dari Perwakilan BI Jambi dan Hasbi Anshory

jokowi purnomo

Pertemuan Jokowi-Achmad Purnomo di Istana Dinilai Tak Etis

Vaksin COVID-19 Buatan RI Diprediksi Rampung Akhir 2022

Vaksin COVID-19 Buatan RI Diprediksi Rampung Akhir 2022

Pasien COVID RSD Wisma Atlet

RSD Wisma Atlet Klarifikasi Isu Pasien COVID-19 Kabur

Floyd Chauvin

Tersangka Pembunuh George Floyd Dijerat Penggelapan Pajak

Discussion about this post

Bicara Apa Adanya

PT MOKSHA MULTI MEDIA

© 2020 Alamat Kantor Detail di Jalan Guru Muchtar, No. 26, RT 09, Kebun Handil, Jelutung, Kota Jambi. Kode pos 36137. Developed by Ara.

  • Detail
  • Hubungi Kami
  • Tim Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Company Profile

Media Sosial

No Result
View All Result
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • LINGKUNGAN
  • NASIONAL
  • NIAGA
  • OPINI
  • PENJURU
  • PERISTIWA
  • PERKARA
  • SIASAT
  • TEMPIAS
  • TEMUAN

PT MOKSHA MULTI MEDIA