NASIONAL
Kejagung Respons Kritik LPSK Soal Beda Tuntutan Perkara Brigadir J
Hal tersebut disampaikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Umum (Jampidum) Fadil Zumhana merespons pernyataan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) yang mengaku kecewa dengan permintaan terhadap Richard Eliezer.
“Memang LPSK ini banyak komentar, namun tidak apa-apa itu tugas beliau. Dia melindungi korban, bahkan beliau pelihara korban semoga selamat tidak diganggu orang. Saya terima kasih kepada LPSK sehingga masalah ini mampu tamat,” ujar Fadil terhadap wartawan, Kamis, 19 Januari.
“Namun aku garisbawahi, LPSK tidak boleh intervensi atau mempengaruhi jaksa dalam melakukan penuntutan,” tuturnya.
Fadil memutuskan pihaknya mempunyai parameter yang terang dalam memberikan tuntutan di persidangan.
Dalam masalah pembunuhan Brigadir J, kata ia, salah satu hal yang memberatkan dikarenakan Richard mempunyai keberanian untuk melakukan penembakan.
Oleh karena itu, Fadil mengatakan posisi Richard dalam kasus ini juga termasuk selaku pelaku pembunuhan yang menewaskan Brigadir J.
“Richard Eliezer mempunyai keberanian ia, maka jaksa menyatakan bahwa Richard Eliezer selaku dader, selaku pelaku. Pelaku yang menghabisi nyawa korban Yosua Hutabarat,” kata Fadil.
“Sehingga ketika kami menetapkan Richard Eliezer [tuntutan] 12 tahun itu parameternya terperinci. Dia itu sebagai pelaku, sebagai dader,” tuturnya.
Kendati demikian, Fadil tetap menghormati ketidakpuasan yang disampaikan LPSK terkait hasil tuntutan kepada Bharada E.
Namun, proses persidangan masalah pembunuhan bermaksud itu masih berlangsung dan meminta penduduk menunggu putusan dari majelis hakim nantinya.
“Kita silakan hakim nanti untuk mempertimbangkan apa yang disampaikan LPSK, tetapi LPSK di dalam persidangan tidak dimintai informasi, hanya merekomendasi bahwa ini ada JC. Belum ada penetapan hakim jadi yang menetapkan JC itu hakim,” tuturnya.
Sebelumnya Wakil Ketua LPSK Susilaningtias mengatakan permintaan yang dijatuhkan jaksa terbilang besar mengingat status Bharada E yang merupakan justice collaborator (JC) atau saksi pelaku dalam masalah ini.
“Karena cita-cita kami Richard sudah kita tetapkan (rekomendasikan) sebagai JC dan dia sudah menunjukkan komitmennya dan konsistensinya mengungkap kejahatan ini secara terperinci-benderang,” ujarnya, Rabu, 18 Januari.
Padahal dalam UU LPSK tertuang adanya permintaan hukum terhadap terdakwa yang dianjurkan sebagai JC dalam setiap kasus.
Adapun tuntutannya itu kata Susi, ialah pidana paling ringan dibanding terdakwa lain dari pasal yang didakwakan atau bahkan pidana percobaan.
“Harapan-cita-cita kami dispensasi penjatuhan hukuman seperti dalam UU bantuan saksi korban pasal 10A ada penjelasannya terkait pidana bersyarat, kemudian pidana percobaan dan pidana paling ringan dari para terdakwa,” kata Susi.
Oleh kesudahannya, Susi menganggap permintaan yang dijatuhkan jaksa dalam kasus ini kepada Bharada E tidak menghargai usulan dari LPSK.
“Kami sungguh menyesalkan ini memang kemudian usulan LPSK berkaitan dengan status Richard Eliezer sebagai JC sekaligus penghargaannya untuk dispensasi penjatuhan hukuman tidak diamati,” tuturnya.
NASIONAL
Hasil Australia VS Indonesia: Skuad Garuda Kalah Telak 1-5 di Sydney

DETAIL.ID, Sydney – Timnas Indonesia kalah telak atas Australia saat bertandang ke markas tim Kanguru dengan skor 5-1.
Australia vs Indonesia tersaji dalam matchday ketujuh Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 babak ketiga zona Asia. Duel ini berlangsung di Sydney Football Stadium pada Kamis, 20 Maret 2025.
Pada awal babak pertama, di menit ke 4′ Jay Idzes berpeluang mencetak gol memanfaatkan umpan tendangan bebas Calvin Verdonk. Namun, sundulannya mampu ditepis oleh kiper Mathew Ryan.
Pada menit ke 8′ Skuad Garuda punya peluang untuk membuka keunggulan lewat hadiah penalti setelah Rafael Struick dijatuhkan dikotak terlarang. Kevin Diks yang bertugas sebagai algojo, gagal memanfaatkan tendangan penalti menjadi gol. Bola tendangannya membentur mistar gawang.
Situasi berbalik, di menit ke 18′ justru Australia membuka keunggulan lewat tendangan penalti setelah Nathan Tjoe-A On dianggap melanggar Lewis Miller. Martin Boyle maju sebagai eksekutor dan membawa Australia memimpin 1-0.
Tak berselang lama, Skuad Kanguru menambah keunggulan pada menit ke 20′. Back pass yang kurang sempurna dilakukan Thom Haye, mampu dimanfaatkan oleh Nishan Velupillay yang berhadapan satu lawan satu dengan Marteen Paes. Skor bertambah 2-0 unggul tim tuan rumah.
Australia bermain menunggu setelah unggul dua gol. Indonesia sampai kesulitan masuk ke kotak penalti lawan.
Australia mulai menjauh, Jackson Irvine memperlebar keunggulan di menit ke 34′. Dia merobek gawang Paes dengan dua percobaan.
Indonesia gagal menciptakan sebuah gol pada sepanjang babak pertama. Skor 3-0 unggul Australia hingga turun minum.
Babak kedua dimanfaatkan Patrick Kluivert untuk menjajal strategi baru dengan menarik keluar Rafael Struick dan memasukkan Eliano Reijnders.
Di sisi lain, Australia juga membuat dua pergantian dengan mengganti Craig Goodwin dengan Brandon Borrello.
Tim Merah Putih terus mencari peluang pada awal babak kedua, namun pressing yang sangat ketat oleh tim lawan membuat kesulitan
Gawang Timnas Indonesia untuk kali keempat kebobolan pada menit ke-61. Sebuah umpan sepak pojok Craig Goodwin berhasil diteruskan Lewis Miller lewat sundulan. 4-0 untuk Australia.
Timnas Indonesia baru bisa mencetak gol hiburan melalui aksi Ole Romeny pada menit ke-78. Usai menerima umpan dari Kevin Diks, Romeny berhasil melewati satu bek Australia dan membobol gawang Ryan.
Pada menit ke-90, Australia menutup kemenangan besar atas Indonesia lewat gol kedua Jackson Irvine. Pemain St. Pauli itu melepaskan sundulan usai menerima sepak pojok Goodwin. Skor 5-1 untuk Australia bertahan hingga akhir laga.
Timnas Indonesia selanjutnya akan menghadapi Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa, 25 Maret 2025.
Reporter: Yayat Hidayat
NASIONAL
Persib Bandung Memperlebar Jarak Poin dengan Dewa United di Persaingan Puncak Klasemen

DETAIL.ID, Bandung – BRI Liga 1 musim 2024/2025 sudah memasuki pekan ke-27, diketahui persaingan pemuncak klasemen semakin ketat.
2 tim yang digadang-gadang oleh pecinta sepak bola nasional yang memiliki kans juara pada musim ini ialah Persib Bandung dan Dewa United.
Namun pada laga pekan ke-27, Persib Bandung memperlebar jarak poin dari pesaingnya Dewa United di puncak klasemen sementara.
Maung Bandung kini mengoleksi 57 poin, unggul 8 poin dari Dewa United dengan 49 poin yang terus menghantuinya.
Keberhasilan Persib memperlebar jarak di puncak klasemen ini tidak terlepas dari hasil kemenangan ketika bertandang ke markas Semen Padang dengan skor 4-1 di Stadion H. Agus Salim, Senin, 10 Maret 2025 malam.
Di hari yang sama, Dewa United yang berstatus sebagai tim tuan rumah justru menelan kekalahan dengan skor 1-0 atas Borneo Fc di Stadion Pakansari, Cibinong. Banten Wariors harus rela kehilangan poin.
Sebuah keuntungan bagi Persib Bandung atas kemenangannya serta kekalahan pesaingnya ialah Dewa United.
Masing-masing masih menyisakan 7 pertandingan lagi, namun Persib hanya butuh 4 kemenangan untuk mengunci sebagai juara liga.
Back to back Champions bagi Persib Bandung apabila bisa keluar sebagai juara musim ini. Diketahui dimana musim lalu Persib dinobatkan sebagai sang juara setelah mengalahkan Madura United 2 leg lewat Champions Series.
Reporter: Yayat Hidayat
NASIONAL
Comeback! Aksi Gemilang di Babak Kedua Membawa Persib Menang 4-1 atas Semen Padang

DETAIL.ID, Padang – Pesta gol di babak kedua membawa Persib Bandung meraih 3 poin atas tim tuan rumah Semen Padang pada laga BRI Liga 1 2024/2025 pekan ke-27 di Stadion H. Agus Salim, Padang pada Senin, 10 Maret 2025. Persib menang telak dengan skor 4-1.
Tertinggal 1-0 pada babak pertama, Persib Bandung membalas dengan 4 gol sekaligus di babak kedua. Dimana gol tersebut di ciptakan oleh Tyrone del Pino, Adam Alis, dan brace Beckham Putra.
Berstatus sebagai tim tamu, justru Maung Bandung tampil impresif sejak menit awal.
Persib sempat menciptakan gol pada menit ke-15 lewat sontekan David da Silva setelah memanfaatkan umpan Ciro Alves, namun sayang golnya di anulir oleh hakim garis karna dianggap offside.
Di menit 35, Semen Padang mendapat hadiah penalti. Wasit mengecek VAR saat Marc Klok menjatuhkan Chaby dan menganggap Klok melakukan pelanggaran.
Bruno Gomes yang maju sebagai algojo sukses merobek gawang Persib dan membawa Semen Padang unggul 1-0 atas Persib Bandung.
Skor bertahan hingga turun minum, keunggulan 1-0 untuk Semen Padang.
Di babak kedua, Persib menarik Robi Darwis yang digantikam oleh Adam Alis untuk menambah daya serang.
Persib yang mendapat peluang emas pada menit ke-62, David da Silva yang berhadapan satu lawan satu dengan kiper gagal mencetak gol penyama kedudukan.
Gol penyama kedudukan tercipta, sontekan Tyronne del Pino mampu menggetarkan jala gawang Kabau Sirah setelah memanfaatkan umpan David Da Silva pada menit ke-63 membuat skor imbang menjadi 1-1.
Tak butuh waktu lama, hanya berselang dua menit, Persib berbalik unggul di menit ke-65. Upaya akselerasi Ciro Alves yang melewati 3 pemain serta memberi umpan sukses dituntaskan Adam Alis. Skor 2-1 Persib berbalik unggul.
Sang pemuncak klasemen ini memperlebar jarak dengan gol ketiganya di menit 75. Ciro Alves kembali jadi kreator gol dengan mengirim umpan ke kotak penalti yang disambut tembakan Beckham Putra. Persib 3-1 Semen Padang.
Brace! Beckham Putra mencetak gol keduanya di laga ini pada menit 86. Berawal dari intersep Henhen Herdiana, Beckham yang tanpa pengawalan melepaskan tendangan terukur dan membuat Persib unggul 4-1.
Hingga 90 menit waktu pertandingan, skor 4-1 untuk kemenangan Persib tidak berubah.
Atas kemenangan ini Persib semakin kokoh di puncak klasemen sementara. Di sisi lain, Dewa United yang berada di posisi kedua klasemen kalah 1-0 atas tamunya Borneo FC di hari yang sama.
Persib di posisi pertama klasemen dengan 57 poin, Dewa United 49 poin pada posisi kedua, selisih 8 poin yang membuat Persib semakin memperlebar jaraknya pada klasemen sementara.
Reporter: Yayat Hidayat