DETAIL.ID, Jambi – Kekosongan kursi Kepala OPD di lingkup pemerintah Provinsi Jambi akan bertambah banyak, sebab ada beberapa Kepala OPD yang sudah memasuki usia pensiun, ada juga yang dirotasi ke OPD lain.
Untuk mengisi kekosongan tersebut, Gubernur Jambi menyebut akan melaksanakan assesment terhadap pejabat Eselon 2, namun ia belum dapat memastikan jadwalnya.
“Asesmen, kami menunggu izin Mendagri. Begitu keluar langsung kita adakan Job Fit sama Sekter (Seleksi Terbuka),” ujar Gubernur Jambi Al Haris, Kamis 25 April 2024.
Assesment akan dilaksanakan bagi pejabat eselon 2 kecuali bagi Kadispora dan Kepala UKPBJ, karena masih tergolong baru menjabat.
Setelah Asesmen, proses selanjutnya mereka akan di rolling dan kemudian dilelang bagi kursi Kepala OPD yang kosong.
Tahun ini setidaknya akan ada 8 kursi Kepala OPD yang kosong, saat ini beberapa OPD bahkan sudah dipimpin oleh Pelaksana Tugas (Plt). Seperti di Asisten 2, Dinas PUPR Provinsi, Biro Hukum, Biro Organisasi.
Kemudian juga kursi yang akan segera kosong karena ditinggal pensiun seperti Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Provinsi, Dinas Perkebunan, Sekretaris DPRD Provinsi, dan Staf Ahli.
Lalu bagaimana susunan Kepala OPD di penghujung periode pemerintahan Gubernur Jambi Al Haris, kedepannya? Soal ini, Gubernur Jambi beberapa waktu lalu pernah memberi sinyal bahwa ia menginginkan keberagaman etnis dalam kabinetnya.
Saat ditanya wartawan apakah ada niatan memilih etnis batak untuk menduduki kursi Kepala OPD. Gubernur menjawab dengan santai.
“Saya punya nama yang disiapkan. Tetap Batak, karna itu boru kita itu,” katanya.
Namun ia tetap menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan penilaian hingga kemudian lelang terbuka untuk mengisi jabatan kepala OPD yang kosong.
Reporter: Juan Ambarita
Discussion about this post