Connect with us

DAERAH

Kolam Retensi Tak Kunjung Dibangun, Areal Sekitar JBC Jadi Langganan Banjir

DETAIL.ID

Published

on

Ivan Wirata bersama Kadis PUPR Kota Jambi dan pihak BWSS VI Sumatera. (DETAIL/Juan)

DETAIL.ID, Jambi – Pembangunan Mal dan Superblokck termegah di Provinsi Jambi yakni Jambi Business Center (JBC) ternyata menyebabkan sejumlah masalah di lingkungan sekitarnya. Salah satunya banjir.

Sejumlah RT di kawasan Simpang Mayang tersebut menjadi titik langganan banjir dikala ingensitas curah hujan tinggi. Diantaranya RT 10, RT 09, RT 11, RT 08, RT 07, RT 32, RT 03, dan RT 02 Kel Simpang Empat Sipin. Pengakuan sejumlah warga, ketinggian banjir pada Jumat, 4 Oktober 2024, mencapai setinggi paha orang dewasa.

Menyikapi hal tersebut, Waka DPRD Provinsi Jambi, Ivan Wirata turun meninjau JBC serta sejumlah RT di sekitarnya yang terdampak. Selang beberapa saat, Kabid SDA Dinas PUPR Provinsi Jambi Yaser Arafat, dan juga Kadis PUPR Kota Jambi Momon, serta Kabid SDA Kota Jambi Berlianto merapat ke JBC. Namun di lokasi mereka hanya ditemui oleh pihak Security JBC yakni Sabarudin.

Terkait areal sekitar yang semakin rawan banjir semenjak pembangunan JBC, terutama di sepanjang Simpang Mayang, Kabid SDA Dinas PUPR Provinsi Jambi Yaser mengakui bahwa adanya aliran air dalam volume besar yang tidak sebanding dengan saluran drainase yang ada.

“Jadi ibaratnya, air yang masuk lebih banyak daripada air yang keluar. Sehingga akhirnya melimpah jadinya. Terjadilah genangan,” kata Yaser pada Senin, 7 Oktober 2024.

Kabid SDA Dinas PUPR Provinsi Jambi tersebut juga berkata bahwa pihaknya sudah bersurat kepada pihak JBC untuk membuat kolam retensi. Namun belum ada tindak lanjut hingga saat ini. Yang ada masih sebatas desain yang sudah diteruskan kepada BWSS Sumatera VI Jambi.

“Kalau dari kami SDA itu sudah meneruskan ini ke balai. Dari pihak JBC ini selaku pemilik tempat ini yang nanti akan aktif ke balainya. Karnakan anggarannya nanti dari sini dan tanahnya nanti dari Provinsi yang eks pertanian dulu,” ujar Yaser.

Menurut Yaser, setidaknya sudah setahun lebih persoalan kolam retensi untuk JBC belum ada tindak lanjut dari JBC sendiri. Sementara BWSS yang berposisi sebagai pemilik kewenangan, termasuk persoalan izin kolam retensi JBC pun belum diperoleh keterangan lebih lanjut.

“Jadi sekarang ini kita dorong saja. Kalau dari PUPR tertanggal 3 Oktober 2023 ini sudah bersurat ke JBC, permintaan permohonan embung/kolam retensi,” katanya.

Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi, Ivan Wirata di akhir sidak ke sejumlah titik di sekitaran JBC pun menyimpulkan bahwa kolam retensi yang belum dibangun oleh JBC menjadi salah satu penyebab banjir yang kerap terjadi.

“Dan pertanyaan itu di-oke-kan oleh Kadis PU Kota, karena udah berulang kali mengingatkan untuk segera dibangun kolam retensi. Dikomunikasikan lagi sama bidang SDA (Provinsi) bahwa sudah dibuat desain kolam retensi oleh Jambi Business Center. Baru untuk minta persetujuan dengan pihak balai,” kata Ivan Wirata.

Nayatanya, lanjut dia, kita tanya di pihak balai (JBC) belum menemui. Waka DPRD Provinsi Jambi itu pun meminta agar hal tersebut segera ditindaklanjuti oleh intansi terkait dan pembangunan kolam retensi yang jadi tanggung jawab JBC segera direalisasikan.

Kemudian masalah hambatan di drainase yang menjadi tanggungjawab Dinas PUPR Kota Jambi, Dinas PUPR agar menganggarkan anggaran di 2025. Sama juga dengan PUPR Provinsi Jambi. Ivan yakin jika semua pihak berkomitmen maka banjir berulang dapat diminimalisir.

“Jadi kita berkomitmen bersama-sama pihak kota, pihak provinsi menyurati Jambi Business Center agar segera melaksanakan komitmennya. Dari lingkungan, izin lingkungan Amdal juga mengatakan bangun kolam retensi dulu baru bangun pembangunannya (gedung),” katanya.

Reporter: Juan Ambarita

DAERAH

Baznas Kabupaten Asahan Salurkan Dana ZIS kepada Fakir Miskin

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID, Asahan – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Asahan salurkan dana Zakat Infak Sedekah (ZIS) kepada 100 orang penerima manfaat untuk masyarakat fakir miskin di 2 Kecamatan.

Penerima manfaat itu untuk masyarakat di Kecamatan Kota Kisaran Barat sebanyak 50 orang penerima manfaat dan 50 orang masyarakat penerima manfaat di Kecamatan Kota Kisaran Timur.

“Hari ini adalah hari terakhir kita salurkan dana bantuan Baznas untuk masyarakat miskin di 2 Kecamatan yaitu Kecamatan Kota Kisaran Barat dan Kisaran Timur,” ujar Ketua Baznas, H. Ansyari Margolang di Mesjid Agung H. Achmad Bakrie pada Jumat, 21 Maret 2025.

Ansyari menambahkan bahwa ada 1.250 orang fakir miskin yang ada di 25 kecamatan se-Kabupaten Asahan menerima manfaat dari Baznas.

“Bantuan Baznas yang kita salurkan hari ini adalah berasal dari zakat profesi ASN. Dan besaran dana yang kita salurkan sebesar Rp 500 ribu setiap orang yang menerima manfaat,” kata Ansyari.

Sementara Bupati Asahan dalam kesempatan penyaluran dana Baznas diwakili oleh Sekda Kabupaten Asahan, Zainal Arifin mengatakan bahwa kegiatan penyaluran dana Baznas ini adalah merupakan program Bupati Asahan.

“Bapak Bupati Asahan atas nama Pemerintah Kabupaten Asahan mengucapkan terima kasih kepada Baznas Kabupaten Asahan yang telah menyalurkan bantuan zakat buat fakir miskin di semua Kecamatan di Kabupaten Asahan,” ujar Sekda Zainal.

Untuk itu Sekda Zainal Arifin mohon kepada bapak ibu para penerima manfaat untuk bisa mendoakan Bupati dan Wakil Bupati tetap sehat wal afiat dan dapat menjalankan visi misi Kabupaten Asahan mewujudkan masyarakat yang Sejahtera, Religius, Maju dan Berkelanjutan.

“Terima kasih bapak ibu yang telah hadir dan menjadi pilihan Allah SWT untuk mendapatkan manfaat zakat dari Baznas,” ujarnya.

Hadir dalam kegiatan penyaluran dana ZIS dari Baznas Kepala BKAD Kabupaten, Kadis Kominfo, Kabag Protokol dan para pengurus Baznas Kabupaten Asahan.

Reporter: Fitriyani Harahap

Continue Reading

DAERAH

Nia Jon Firman Pandu Dikukuhkan sebagai Bunda Lingkungan Hidup

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID, Solok – Pemerintah Kabupaten Solok menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Lingkungan Hidup, Pengukuhan Bunda Lingkungan Hidup, serta Launching Bank Sampah Induk di Kabupaten Solok. Acara ini berlangsung di Gedung Solok Nan Indah pada Kamis, 20 Maret 2025.

Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Solok, Jon Firman Pandu, Asisten II Deni Prihatni, Ketua TP PKK Kabupaten Solok, Nia Jon Firman Pandu, Ketua GOW Kabupaten Solok Lian Octavia Candra, serta para tamu undangan lainnya.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Solok, Asnur, menyampaikan dalam laporannya bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dan pemangku kepentingan terhadap pentingnya pelestarian lingkungan hidup. Selain itu, acara ini juga dimaksudkan untuk mendukung pengelolaan sampah yang lebih berkelanjutan di Kabupaten Solok.

Menurut Asnur, Kabupaten Solok menghasilkan sekitar 140 ton sampah setiap bulannya, namun hanya 40 ton yang dapat didaur ulang dan dimanfaatkan kembali oleh masyarakat. Oleh karena itu, diperlukan strategi dan langkah konkret dalam pengelolaan lingkungan hidup guna mengatasi permasalahan ini.

Acara dilanjutkan dengan pengukuhan Bunda Lingkungan Hidup Kabupaten Solok, yang diamanahkan kepada Nia Jon Firman Pandu. Pengukuhan ini dilakukan langsung oleh Bupati Solok Jon Firman Pandu.

Dalam sambutannya, Nia Jon Firman Pandu menyampaikan rasa terhormat dan semangatnya untuk berkontribusi dalam pelestarian lingkungan hidup. Ia menekankan bahwa menjaga lingkungan bukan hanya tugas pemerintah, tetapi juga tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat.

Sementara itu dalam sambutannya, Bupati Solok Jon Firman Pandu, S.H., menegaskan bahwa persoalan lingkungan, khususnya pengelolaan sampah, merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah dan masyarakat.

Ia juga menekankan pentingnya Rakor Lingkungan Hidup sebagai wadah untuk merumuskan strategi dalam menghadapi berbagai tantangan lingkungan. Selain itu, pengukuhan Bunda Lingkungan Hidup diharapkan dapat meningkatkan keterlibatan perempuan dalam menjaga kelestarian lingkungan.

Peluncuran Bank Sampah Induk menjadi salah satu langkah konkret dalam mengatasi permasalahan sampah di Kabupaten Solok.

Acara ditutup dengan pemaparan materi oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup yang membahas lebih lanjut strategi dan kebijakan dalam pengelolaan lingkungan hidup di Kabupaten Solok.

Reporter: Diona

Continue Reading

DAERAH

Aksi Mulia, Keluarga Besar MTsN 2 Tanah Datar Berikan Sembako kepada Orang Tua dan Peserta Didik

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID, Tanah Datar – Keluarga besar MTsN 2 Tanah Datar menunjukkan kepeduliannya terhadap orang tua dan peserta didik dengan menyerahkan paket sembako kepada orang tua dan peserta didik yang membutuhkan pada Kamis, 20 Maret 2025.

Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk solidaritas dan dukungan di tengah kondisi ekonomi yang masih menantang. Kepala MTsN 2 Tanah Datar, Aslinda, M.Pd., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian madrasah terhadap keluarga peserta didik yang terdampak secara ekonomi.

“Kami ingin meringankan beban orang tua dan peserta didik kami yang membutuhkan. Ini adalah bagian dari tanggung jawab sosial kami sebagai lembaga pendidikan,” ujarnya.

Paket sembako yang diserahkan terdiri dari bahan pokok. Penyerahan dilakukan secara simbolis di halaman madrasah dan dihadiri oleh perwakilan orang tua peserta didik serta guru-guru MTsN 2 Tanah Datar.

Salah satu orang tua peserta didik, Yusuf, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas bantuan yang diberikan. “Kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada pihak madrasah. Bantuan ini sangat berarti bagi kami, terutama di saat-saat seperti ini,” tuturnya.

Aslinda menambahkan bahwa kegiatan serupa akan terus dilakukan secara rutin sebagai bagian dari program sosial madrasah.

“Kami berkomitmen untuk terus mendukung masyarakat sekitar, karena kami percaya bahwa pendidikan tidak hanya tentang akademik, tetapi juga tentang membangun kepedulian dan empati,” katanya.

Disamping itu atas nama pribadi, Kepala MTsN 2 Tanah Datar Aslinda, M.Pd juga menyisihkan gajinya agar bisa berbagi dengan Penghafal Al-Qur’an di Madrasah nya.

Dengan semangat gotong royong, MTsN 2 Tanah Datar kembali membuktikan dedikasinya dalam membangun generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga peduli terhadap sesama.

Reporter: Diona

Continue Reading
Advertisement ads ads
Advertisement ads