Connect with us

DAERAH

Perkuat Distribusi Pangan, Ini yang Dilakukan Perum Bulog dan SRC

DETAIL.ID

Published

on

Untuk memperkuat distribusi pangan pokok, Perum Bulog menjalin kerjasama dengan PT Sampoerna Retail Community Indonesia Sembilan. (ist)

DETAIL.ID, Jakarta – Langkah besar dan strategis di awal 2025 ini dilakukan oleh Perum Bulog untuk memperkuat proses distribusi pangan pokok bagi masyarakat secara luas.

Langkah tersebut adalah berupa kerjasama antara Perum Bulog bersama PT Sampoerna Retail Community Indonesia Sembilan (SRCIS) yang berlangsung di Semarang yang menjadi Kantor Wilayah Bulog Jawa Tengah, Selasa, 7 Januari 2025.

Kedua perusahaan ini, seperti keterangan resmi yang diterima media pada Kamis, 9 Januari 2025, secara resmi menjalin kerja sama strategis untuk memperkuat jaringan distribusi Rumah Pangan Kita (RPK) dan toko kelontong di bawah jaringan Sampoerna Retail Community (SRC).

Penandatanganan perjanjian kerja sama ini dihadiri oleh Direktur Bisnis Perum Bulog, Febby Novita, dan Direktur SRCIS, Romulus Sutanto.

Direktur Bisnis Perum Bulog, Febby Novita, menjelaskan, program RPK bertujuan untuk menyediakan kebutuhan pangan pokok yang berkualitas dan terjangkau bagi masyarakat, seperti beras dan minyak goreng.

Saat ini, kata Febby Novita, sudah terdapat 21.000 outlet RPK yang tersebar di seluruh Indonesia hingga tingkat RT.

Dengan kerja sama ini, sambung Feby Novita, Bulog berharap dapat memperluas distribusi produk pangan melalui jaringan toko kelontong SRC dan meningkatkan bisnis RPK.

Febby Novita menyebutkan, kerjasama ini diawali di wilayah Jawa Tengah dan akan terus diperluas ke daerah lainnya.

“Kami berharap produk pangan berkualitas dapat menjangkau masyarakat lebih luas, seiring dengan program pemerintah untuk stabilisasi harga pangan nasional,” kata Febby.

Romulus Sutanto selaku Direktur SRCIS, menyambut baik kolaborasi ini. Menurutnya, kerja sama ini sesuai dengan visi SRCIS untuk mendukung pertumbuhan ekonomi kerakyatan dan memperkuat UMKM, khususnya toko kelontong.

Romulus Sutanto juga menyatakan bahwa inisiatif ini mendukung ketahanan pangan nasional, dan dengan adanya kolaborasi ini, SRC akan semakin solid sebagai pilar perekonomian Indonesia.

Lebih lanjut, Romulus menjelaskan bahwa SRCIS telah aktif mengembangkan lebih dari 250.000 toko kelontong yang tergabung dalam 8.200 Paguyuban SRC, serta bermitra dengan lebih dari 6.300 toko grosir Mitra SRC.

Berdasarkan riset Kompas Gramedia pada tahun 2023, omset toko SRC diperkirakan mencapai Rp 236 triliun pada tahun 2022, yang setara dengan 11,4 persen Produk Domestik Bruto (PDB) Retail Nasional.

Program RPK dan Visibilitas Produk Bulog, lanjut Romulus, akan semakin memperkuat kontribusi toko SRC dalam memberikan akses bahan pangan pokok yang terjangkau bagi masyarakat.

“Kami sangat optimis bahwa kerja sama ini akan berdampak positif dalam mendukung ketahanan pangan nasional dan kesejahteraan masyarakat,” katanya.

Mengenal Rumah Pangan Kita (RPK)
RPK adalah outlet milik masyarakat yang dibina oleh Perum Bulog untuk menjual bahan pangan pokok. Dengan RPK, rantai distribusi pasar dapat dipangkas, menciptakan stabilisasi harga bahan pokok.

Masyarakat yang berminat bergabung harus memenuhi beberapa persyaratan, seperti melakukan pembelian awal, memiliki KTP, NPWP, dan NIB.

Selain keuntungan marjin penjualan, RPK juga mendapatkan pembinaan dari Bulog melalui pelatihan kewirausahaan serta kesempatan mengikuti program berhadiah.

Selain itu, RPK mendapatkan fasilitas promosi seperti spanduk, x-banner, dan kartu nama, serta memanfaatkan aplikasi myRPK untuk memudahkan transaksi online.

Reporter: Heno

DAERAH

Syukur-Khafied Ikuti Gladi Bersih Pelantikan

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID,Merangin – Pasangan Bupati Merangin terpilih Syukur-Khafied, bersama 481 Kepala Daerah terpilih lainnya di Indonesia, mengikuti jalannya gladi bersih acara pelantikan di Lapangan Tengah Istana Negara di Jakarta pada Rabu, 19 Februari 2025.

Berdasarkan pantauan Diskominfo Merangin, gladi bersih tersebut sifatnya lebih detail dari gladi kotor yang sebelumnya digelar di Monumen Nasional (Monas) Jakarta pada Selasa pagi, 18 Februari 2025.

“Jadi hari ini kita mengikuti prosesi seremoni pergeseran dari Monas menuju Istana. Kami siap dilantik dan mengikuti retreat,” ujar Syukur dibenarkan H. Khafied Moein usai acara gladi bersih.

Menurut Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto, agenda pelantikan Kepala Daerah secara serentak diikuti sebanyak 481 pasangan Kepala Daerah, yang akan dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto pada Kamis, 20 Februari pukul 10.00 WIB.

Pelantikan Kepala Daerah terpilih tersebut, tertuang dalam Peraturan Presiden atau Perpres Nomor 13 Tahun 2025, tentang tata cara pelantikan Kepala dan Wakil Kepala Daerah.

Sebelum dilantik, para Kepala Daerah terpilih terlebih dahulu dikumpulkan di halaman depan Monas, sebelum akhirnya masuk ke area Istana secara berbaris dengan diiringi Drum Band Gita Praja IPDN.

“Ada 481 pasangan Kepala Daerah dari total 505 pasangan Kepala Daerah terpilih yang akan dilantik Presiden secara serentak. Adapun 22 kepala daerah yang sudah ditetapkan tetapi tidak dilantik serentak,” kata Bima Arya Sugiarto.

Usai dilantik, Bupati Merangin Syukur akan langsung mengikuti retreat selama tujuh hari. Pembekalan khusus itu dijadwalkan akan berlangsung dari tanggal, 21 hingga 28 Februari 2025 di Akmil Magelang, Jawa Tengah.

Retreat dilakukan untuk memperkuat kapasitas kepemimpinan dan pemahaman dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab dalam memimpin daerahnya masing-masing.

“Retreat ini penting diikuti agar Pemerintah Daerah dapat bekerja sesuai dengan visi, misi dan program Pemerintah Pusat. Pemerintah daerah bisa memberikan sumbangsih positif terhadap kebijakan Pemerintah Pusat,” ucap Syukur.

Lebih penting lagi lanjut mantan anggota DPD RI ini, selama mengikuti retreat bisa bersilaturahmi dan lebih dekat mengenal Kepala Daerah lainnya dari seluruh Indonesia. (*)

Continue Reading

DAERAH

TMMD Reguler ke-123 Tahun 2025 Kembali Dilaksanakan Kodim 0416 Bungo Tebo

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID, Tebo – Komando Distrik Militer (Kodim) 0416/Bungo Tebo menggelar upacara pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-123 TA. 2025 di Lapangan Desa Teluk Kuali, Kecamatan Tebo Ulu, Kabupaten Tebo pada Rabu, 19 Februari 2025.

Upacara pembukaan dipimpin oleh Sekda Drs. Teguh Arhadi, M.M. Acara itu ditandai dengan penandatanganan naskah kerja sama Kodim 0416/Bute dengan Pemerintah Kabupaten Tebo dan penyerahan alat kerja secara simbolis kepada satgas TMMD Reg ke-123.

Dalam amanatnya, Teguh Arhadi menyampaikan suatu kehormatan  bahwa program TMMD pada tahun 2025 ini terlaksana di Kabupaten Tebo. Program TMMD telah menjadi bagian dari cara merawat dan mengikat kebersamaan serta kegotongroyongan untuk mengatasi persoalan – persoalan kebangsaan hari ini. Karena mengatasi kemiskinan dan pengangguran, mewujudkan kedaulatan pangan dan energi, memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, memberantas narkoba, memperkuat semangat nasionalisme dan patriotisme, semua harus bersinergi serta berkolaborasi bersama rakyat untuk menyelesaikan berbagai persoalan tersebut.

“Melalui pelaksanaan TMMD ke-123 tahun 2025 yang mengangkat tema, “Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional Di Wilayah”, tentunya kami minta kepada semua pihak, untuk bersama-sama menyukseskan kegiatan TMMD tahun ini, saya meminta kepada perangkat daerah yang terlibat untuk dapat mendukung kegiatan ini dengan semaksimal mungkin, karena keberhasilan program tmmd ini tidak lepas dari sinergitas yang baik antara seluruh unsur yang ada,” ujar Teguh.

Teguh Arhadi berharap, dalam kegiatan ini juga dapat meningkatkan dan membangkitkan peran aktif masyarakat dalam kegiatan pembangunan yang dilandasi semangat saling asah, saling asih dan saling asuh. Karena selain berorientasi untuk membantu mengatasi kesulitan rakyat, TMMD juga hadir menjadi salah satu sarana yang efektif bagi pemerintah dalam upaya pemerataan pembangunan dan memelihara komunikasi dengan rakyat dalam membina hubungan emosional, sehingga melalui kebersamaan dan kemanunggalan TNI ini, dapat kita jadikan sebuah kekuatan penangkal terhadap setiap bentuk ancaman terhadap bangsa dan negara ini.

Program TMMD ke-123 Kodim 0416/Bute ini menitikberatkan pada sasaran fisik dan non fisik. Kegiatan fisik meliputi peningkatan jalan panjang 6.682 M dan lebar 8 M, rehab Madrasah 1 Unit, rehab RTLH 1 Unit, pembuatan sumur bor 4 unit, pembuatan sumur konvensional 1 unit, rehab MCK 1 unit, ketahanan pangan terpadu 2 Ha terdiri dari lahan jagung, kolam ikan dan kandang kambing, penanaman pohon, bantuan anak beresiko Stunting serta pembersihan lingkungan.

Sementara itu, kegiatan non fisik juga akan dilaksanakan berbagai kegiatan penyuluhan kepada masyarakat dari instansi terkait yang juga ikut mendukung dalam program TMMD ke-123, seperti penyuluhan Wasbang, penyuluhan KB dan kesehatan, penyuluhan hukum dan Kambtibmas, penyuluhan pertanian, penyuluhan Stunting, penyuluhan Posyandu dan penyuluhan Posbindu PTM.

Turut hadir dalam upacara pembukaan TMMD ini, Kasrem 042/Gapu Kolonel Inf Eddy Basuki, Kasi Ops Kasrem 042/Gapu Letkol Inf Wisyudha Utama, para Dan Kabalak Aju Rem 042/Gapu, para Dandim Jajaran Korem 042/Gapu (diwakili), Kapolres Tebo diwakili, Kaban kesbangpol Kab. Tebo, Sugiarto, S.P, Kepala Kejari Tebo Ridwan Ismawanta, S.H., M.H, Kepala Kejaksaan Negeri Tebo Ridwan Ismawanta, S.H., M.H, Wadanyon Brimob, Kadis PUPR Tebo, Kadis Dikbud Kab. Tebo, Kadis Kesehatan Kab. Tebo, Kadis LH Hub Kab. Tebo, Kadis Perkebunan dan Peternakan Kab.Tebo, BPBD Kab.Tebo, Kepala Peternakan Tebo Ulu, Kakan Kemenag Tebo, Kepala BPN Tebo, Kepala BPS Tebo, Camat Tebo ulu, Kapolsek Tebo Ulu, Kapuskesmas Tebo Ulu, Ketua lembaga adat Tebo Ulu, Kepala sekolah SMAN 1 Teluk Kuali, Anggota DPRD Dapil IV, Koordinator BPP Tebo Ulu, Koordinator POPT Tebo, Kades Teluk Kuali, Kades Malako Intan, Kades Lubuk Benteng.

Reporter : Hary Irawan

Continue Reading

DAERAH

Puluhan Anggota dan Mantan Anggota DPRD Bakal Gugat Pemkab Merangin Terkait Kelebihan Pembayaran Tunjangan Perumahan

DETAIL.ID

Published

on

Kantor DPRD Merangin, puluhan anggota dan mantan anggota DPRD Merangin bakal Gugat Pemkab Merangin. (ist)

DETAIL.ID, Merangin – Puluhan anggota dan mantan anggota DPRD yang diminta mengembalikan kelebihan pembayaran tunjangan perumahan dan tunjangan transportasi ketua dan anggota DPRD Merangin bakal menggugat Pemerintah Kabupaten Merangin.

Pasalnya mereka merasa keberatan dengan temuan LHP BPK dan ditindak lanjuti oleh Kejaksaan Negeri Merangin untuk segera mengembalikan kelebihan tunjangan yang sudah mereka terima.

Seperti yang diungkapkan sebut saja IH, salah satu mantan anggota DPRD Merangin yang dijumpai DETAIL.ID beberapa waktu lalu, mengatakan, dia dan rekan mantan dan anggota DPRD aktif akan memasukkan gugatan kepada Pemerintah Kabupaten Merangin.

“Kami sebagai warga negara yang baik sudah patuh, untuk mengembalikan kelebihan uang tunjangan rumah jabatan dan transportasi kepada kas daerah tetapi dengan kami seperti terzalimi saja,” kata IH pada Selasa, 18 Februari 2025.

Menurutnya, dari Perbup 67 tahun 2017 sudah disepakati nominal pembayaran tunjangan perumahan dan tunjangan transportasi, yang diterima setiap ketua dan anggota DPRD Merangin periode 2014-2019 dan periode 2019-2024.

“Secara teknis berapa nilai yang kami terima sudah dihitung oleh Tim Apprasial Pemkab Merangin. Tentu mereka lebih paham tapi kenapa bisa jadi temuan BPK,” ujarnya.

Sementara itu, rekomendasi dari LHP BPK juga hanya merekomendasikan untuk merevisi Perbup 67 tahun 2017, dan di tahun 2023 terbit revisi Perbup Nomor 28 tahun 2023.

“Tahun 2023 terbit revisi Perbup Nomor 28, dan tidak ada juga permintaan pengembalian kelebihan tunjangan perumahan dan tunjangan transportasi ketua dan anggota DPRD Merangin. Kami akan gugat biar tahu dimana kesalahan atas Perbup yang dikeluarkan Pemerintah Kabupaten Merangin, sebab kami sudah setor ke kas daerah dan ada bukti setor yang dikeluarkan dinas terkait,” tuturnya.

Saat disinggung, apakah ada oknum yang mengubah jumlah nilai pembayaran tunjangan perumahan dan tunjangan transportasi, IH mengaku belum tahu tetapi bisa saja terjadi perubahan besaran angkanya.

“Kalau itu saya tidak tahu tapi yang jelas jika memang ada oknum yang berani mengubah siap-siap tanggung risikonya, dan saat ini kami masih fokus menyusun materi gugatan dan nanti pengacara yang bakal mendaftarkan gugatan kami,” ucapnya.

Reporter: Daryanto

Continue Reading
Advertisement