Duel gim pertama berjalan sengit hingga imbang 9-9. Akan tetapi selepas interval, Su/Yu tampil garang dengan meninggalkan Bagas/Fikri 15-10.
Bagas/Fikri memanfaatkan kondisi lawan yang kelelahan. Dalam beberapa momen terlihat mengulur waktu, termasuk meminta pergantian kok, namun ditolak Bakri.
Smes keras Fikri membuat Bagas/Fikri berbalik unggul 17-16. Kesalahan dilakukan dengan pengembalian yang tanggung, bola tersebut langsung dismes Su.
Pengembalian Bagas yang keluar lapangan membuat Su/Ye menang 21-17 pada gim pertama.
Pada gim kedua Bagas/Fikri mencoba bangkit. Usai unggul 2-1, Bagas/Fikri mendominasi permainan dengan sejumlah serangan. Serangan beruntun Bagas/Fikri kepada Yu mereka unggul 10-6.
Kesalahan Su dalam melakukan drop shot menyilang membuat Bagas/Fikri unggul 11-8 pada interval gim kedua.
Usai interval Bagas/Fikri tetap mendominasi atas Su/Ye. Placing Bagas di dekat net tidak bisa dijangkau Su/Ye. Bagas/Fikri menang 21-13 pada gim kedua.
Gim ketiga mulanya tidak berjalan baik bagi Bagas/Fikri yang tertinggal hingga 3-8. Pasangan Indonesia ini juga ketinggalan 6-11 pada interval gim ketiga.
Servis flick Bagas dan kesalahan Su membuat Bakri memperkecil ketinggalan jadi 11-13 usai interval.
Serangan bertubi-tubi Bagas/Fikri lewat smes dan kombinasi placing membuat Su/yu kewalahan. Puncaknya ketika pengembalian Yu tidak sempurna yang membuat Bagas/Fikri menyamakan skor jadi 14-14.
Sayangnya Fikri salah salam melakukan servis yang membuat mereka gagal membalikkan kedudukan. Situasi itu dimanfaatkan Su/Yu menjauh dengan skor 17-14.
Kesalahan Bagas dalam servis membuat Su/Yu meraih match point 20-18. Namun pengembalian Fikri yang menyangkut di net membuat Su/Yu menang 21-19 pada gim ketiga dalam duel dramatis berdurasi satu jam. Bagas/Fikri gagal ke final Thailand Masters 2023.