ADVERTORIAL
Dibawah Kepemimpinan Fadhil dan Bakhtiar Kini Batanghari Mengalami Kemajuan Pesat
Batanghari – Era kepemimpinan Fadhil – Bakhtiar yang baru menjabat sekitar dua tahun sembilan bulan, banyak mengalami perubahan menuju Batanghari Tangguh.
Dibawah tangan dinginnya Kabupaten ini berubah pesat, Pembangunan merata di segala bidang, seperti contohnya dalam dua tahun terakhir Kabupaten ini mengeliat membangun jalan yang menghubungi antar Desa/ Kelurahan dan antar Kecamatan -+ 120,75 KM jalan dibangun dengan menyerap anggaran Rp 271 miliar selain itu juga juga pembangunan jalan lingkungan di setiap wilayah Kabupaten Batanghari.
Selain Pembangunan infrastruktur di Desa/ Kelurahan dan Kecamatan, dibawah nahkoda Fadhil ini berhasil mengubah wajah Kota Muara Bulian, perubahan yang sangat signifikan dapat dirasakan oleh Masyarakat Batanghari, seperti pedestrian Tapa Malengang yang di depan rumah dinas Bupati Batanghari, setiap hari ramai dikunjungi, tidak hanya orang Kabupaten Batanghari saja, bahkan dari luar daerah pun mengejar bersantai di Kawasan tapa malenggang.
Tidak hanya Pembangunan fisik, perubahan signifikan, di sisi pengembangan ekonomi dari data Badan Pusat Statistik (BPS) Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Batanghari tahun 2022 sebesar 12,27% naik tahun sebelumnya 7,42 %. Selain itu, geliat pembangunan yang merata tersebut selain berdampak terdampak pertumbuhan ekonomi, hal tersebut juga berdampak terhadap penurunan angka kemiskinan di wilayah Kabupaten Batanghari, atas keberhasilan menurunkan angka kemiskinan tersebut Bupati Batanghari mendapat penghargaan langsung dari Wakil Presiden RI Bapak Makruf Amin dan Kabupaten Batanghari berhak mendapatkan Dana Insentif fiscal sebesar 11,8 miliar
Selain itu, beberapa program unggulan seperti Dokter Tangguh juga terus berjalan sebagai bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Batanghari untuk memberikan pelayaan Kesehatan yang merata kepada seluruh masyarakat Kabupaten Btanghari hingga ke pelosok desa. Hal tersebut dibuktikan dengan capaian Pemerintah Kabuaten Batanghari pada tahun 2022 yang berhasil mencapai kepesertaan BPJS Kesehatan (UHC) sebesar 97,53 persen.
Tidak hanya itu, Penyuluh Tangguh yang merupakan perpanjangan tangan Pemerintah Kabupaten Batanghari untuk memberikan penyuluhan dan pendampingan bagi para petani juga dihadirkan pada masa kepemipinan Fadhil – Bakhtiar.
Selanjutnya, untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kabupaten Batanghari. Bupati Fadhil juga men-support pemberdayan milenial dan santri dengan terbentuknya tiga unit Balai Latihan Kerja Komunitas (BLKK) yang berlokasi di Pondok Pesantren Darul Aufa Sungai Buluh, Pondok Pesantren Nurul Ihsan Ampelu dan Pondok Pesatren Darul Quran Al Islami Sridadi. Tidak hanya itu, program Pelatih Olahraga Tangguh dan beasiswa bagi siswa dan mahasiswa di Kabupaetan Batanghari juga diberikan sebagai bentuk kehadiran Pemeritah untuk memfasilitasi para siswa berprestasi mendapatkan bantuan Pendidikan.
Kemudian peningkatan kapasitas tenaga pendidik melalui Merdeka Belajar pada masa kepemimpinan Fadhil – Bahtiar juga terus didukung dan telah mencapai 100 persen, hingga terbentuk 54 komunitas belajar dengan 97 pengegrak komunitas belajar di Kabupaten Batanghari.
Kemudian di masa kepemimpinan Fadil Bakhtiar, beberapa proyek pembangunan juga mulai dilaksanakan di mana salah satunya yaitu pembangunan Islamic Center yang saat ini telah dilakukan pembebasan lahan dan akan dilaksanakan pembangunan pada tahun 2024. Kemudian pembangunan dan revitalisasi pasar modern di mana pada Tahun 2022 Kabupaten Batanghari telah melaksanakan revitalisasi pasar modern yaitu Pasar PU Muara Tembesi melalui dana tugas pembantuan dari Kementerian Perdagangan Republik Indonesia.
Selanjutnya itu pembangunan dan pengembangan potensi pariwisata desa dan kelurahan di mana Pemerintah Kabupaten Batanghari terus melakukan dukungan dan pendampingan kepada kelompok sadar wisata (Pokdarwis) dalam pengembangan objek wisata buatan terutama di lokasi milik pemerintah Kabupaten Batanghari.
Tidak hanya itu kemajuan pembangunan juga terlihat dari ibukota kabupaten Batanghari yaitu Kecamatan Muara Bulian di mana dilakukan Banyak perbaikan dan pembangunan seperti Taman tanpa melenggang dan pedestrian di pusat kota. Kemudian di kecamatan-kecamatan juga Pemerintah Kabupaten Batanghari telah membangun ruang terbuka hijau (RTH) antara lain di seperti di Kecamatan Mersam Taman Simpang Mersam, di Kecamatan Muara Bulian Taman PKK, Taman ojek dan taman Simpang Empat. Kemudian juga pembangunan alun-alun ibukota yang berlokasi di lapangan Garuda Muara Bulian.
Dan untuk menjamin sertifikasi tanah masyarakat Kabupaten Batanghari pada Tahun 2022 Pemerintah Kabupaten Batanghari bersama dengan BPN Kabupaten Batanghari telah melaksanakan program pendaftaran tanah sistematis lengkap atau PTSL dengan terealisasi 9.490 persil pada tahun 2022.
Merangin
Tingkatkan PAD, Bupati Merangin Teken MoU dengan PLN soal PBJT dan PJU
DETAIL.ID, Merangin – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Merangin dan PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Sumatera Selatan, Jambi dan Bengkulu, Unit Pelayanan Pelanggan Muaro Bungo, resmi menandatangani kesepakatan bersama (MoU) untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui Pajak Barang dan Jasa Tertentu (PBJT) atas tenaga listrik.
Penandatanganan dilakukan oleh Bupati Merangin, M. Syukur, bersama perwakilan PLN pada Sabtu, 29 November 2025, di Rumah Dinas Bupati Merangin.
Kesepakatan ini menjadi payung hukum bagi kedua belah pihak untuk bersinergi dalam pemungutan dan penyetoran PBJT tenaga listrik, pembayaran rekening listrik Pemkab Merangin, serta pengawasan dan penertiban Penerangan Jalan Umum (PJU).
“Harapan kita, kesepakatan ini akan berdampak pada meningkatnya pelayanan kepada masyarakat dan meningkatnya pendapatan asli daerah di bidang Pajak Barang dan Jasa Tertentu,” ujar Bupati M. Syukur usai penandatanganan.
Dalam kesepakatan ini, ruang lingkup kerja sama meliputi mekanisme perhitungan, pemungutan, dan penyetoran PBJT atas Tenaga Listrik, Pembayaran atas penggunaan tenaga listrik Pemkab Merangin, sosialisasi, edukasi pembayaran listrik tepat waktu, serta pengawasan dan penertiban atas pelanggan PJU.
Kesepakatan bersama ini akan ditindaklanjuti dengan Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang ditandatangani oleh Perangkat Daerah terkait di lingkungan Pemkab Merangin sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.
Di samping aspek administrasi dan perpajakan, Bupati M. Syukur juga menyampaikan harapan agar PLN dapat memperhatikan kebutuhan dasar masyarakat yang belum tersentuh listrik.
Ia secara khusus menyoroti sekitar 50 Kepala Keluarga di Desa Jelatang dan warga Suku Anak Dalam di Kecamatan Pamenang yang masih mendambakan aliran listrik.
“Mungkin PLN akan berpikir secara hitung-hitungan bisnis. Namun, negara juga sudah menjamin bahwa setiap warga mendapatkan hak yang sama dalam pelayanan masyarakat,” katanya.
Pada penandatanganan kesepakatan tersebut, Bupati M. Syukur didampingi oleh Pj. Sekda Merangin serta sejumlah pejabat tinggi Pemkab, di antaranya Asisten I dan III Sekda, Plt. Inspektur Inspektorat, Kepala BAPEDA, Kepala SPKAD, Kepala BPRD, Kepala Dinas Perhubungan, Kadis Kominfo, Kabag Hukum, Kerjasama, SDA, Ekonomi, dan Prokompim.
Natuna
Bupati Natuna Paparkan Strategi Revitalisasi PLBN Serasan pada Kunjungan Kerja Komisi II DPR RI
DETAIL.ID, Natuna – Pemerintah Kabupaten Natuna menerima kunjungan kerja Komisi II DPR RI dalam rangka Pembahasan Pengelolaan Perbatasan Wilayah Negara pada Masa Persidangan II Tahun Sidang 2025–2026. Pertemuan dilaksanakan di Ballroom Adiwana Jelita Sejuba, dan dihadiri oleh Wakil Ketua Komisi II DPR RI yang juga Ketua Tim, Zulfikar Arse Sadikin, beserta seluruh anggota Panja Pengelolaan Perbatasan Wilayah Negara pada Rabu, 26 November 2025.
Turut hadir Wakil Bupati Natuna, Ketua dan Wakil Ketua DPRD Natuna, unsur Forkopimda, Komandan Gugus Tempur Laut Komando Armada I, perwakilan BNPP RI, serta perwakilan Kantor Wilayah BPN Kepri.
Dalam sambutannya, Bupati Natuna, Cen Sui Lan menyampaikan ucapan selamat datang kepada jajaran Komisi II DPR RI beserta seluruh tim yang hadir. Bupati menegaskan bahwa kunjungan ini merupakan momentum penting untuk memperkuat perhatian pemerintah pusat terhadap wilayah perbatasan, khususnya Natuna yang merupakan garda terdepan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Bupati menjelaskan bahwa permasalahan batas wilayah negara, pengawasan, serta penguatan kapasitas keamanan di kawasan perbatasan merupakan kebutuhan mendesak yang membutuhkan kolaborasi seluruh komponen negara. Natuna sebagai wilayah terluar memerlukan perhatian berlapis baik pada aspek pertahanan, kesejahteraan masyarakat, hingga pengelolaan tata ruang dan pertanahan.

Pada kesempatan tersebut, Bupati memaparkan materi bertajuk “Membangun Wilayah Perbatasan Melalui Revitalisasi PLBN Serasan”. Beliau menekankan bahwa PLBN Serasan bukan hanya fasilitas lintas batas, tetapi simbol kehadiran negara yang berfungsi strategis dalam tiga pilar utama:
- Fungsi Pertahanan
- Fungsi Politik–Kedaulatan
- Fungsi Sosial–Ekonomi
Bupati Natuna merinci sejumlah persoalan yang saat ini menghambat optimalisasi PLBN Serasan.
Dalam paparannya, Bupati Cen Sui Lan memaparkan langkah strategis sebagai upaya menyeluruh membangun PLBN Serasan sebagai pusat pertumbuhan baru di wilayah perbatasan, yaitu:
- Penguatan Tata Kelola dan Kelembagaan
- Peningkatan Keamanan Maritim di Laut Natuna Utara
- Pengembangan Infrastruktur Logistik–Ekonomi
- Revisi Batas Transaksi Perdagangan
- Penetapan PLBN sebagai Kawasan Perdagangan Perbatasan
- Penetapan PLBN sebagai Exit–Entry Point
- Penetapan Pelabuhan Serasan sebagai “Pelabuhan Internasional”
Dalam sambutannya, Zulfikar Arse Sadikin menyampaikan apresiasi atas penerimaan Pemerintah Kabupaten Natuna dan menegaskan bahwa kunjungan ini merupakan bagian dari kerja Panja Pengawasan Pengelolaan Perbatasan.
Zulfikar menjelaskan bahwa Panja dibentuk untuk memperoleh gambaran mendalam mengenai kondisi nyata perbatasan Indonesia, termasuk aspek pengelolaan pertanahan, keamanan, serta efektivitas pembangunan PLBN. Ia menekankan pentingnya memastikan bahwa pembangunan PLBN tidak hanya berdiri sebagai infrastruktur fisik, tetapi berfungsi optimal untuk masyarakat perbatasan.
Kunjungan kerja Komisi II DPR RI ini memperkuat komitmen bersama antara pemerintah pusat dan daerah untuk mempercepat pembangunan kawasan perbatasan. Pemerintah Kabupaten Natuna menyatakan siap mendukung penuh langkah-langkah strategis yang diambil guna menjadikan PLBN Serasan sebagai simpul pertahanan, pusat ekonomi, serta simbol kedaulatan Indonesia di wilayah terluar.
Reporter: Saipul Bahari
ADVERTORIAL
Bupati Fadhil Arief Pimpin Peringatan Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke-80 Tahun 2025 di Batanghari
Batanghari – Bupati Batanghari, Muhammad Fadhil Arief pimpin upacara peringatan Hari Guru Nasional (HGN) dan Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-80 tingkat Kabupaten Batanghari tahun 2025. Acara berlangsung khidmat di Lapangan Garuda, Alun-alun Batanghari pada Selasa, 25 November 2025.
Dalam sambutannya, Bupati Fadhil menekankan peran vital guru dalam menentukan masa depan bangsa. Ia juga menerangkan, bahwa tema yang diusung pada kegiatan ini adalah ‘Guru Hebat Indonesia Kuat’.
“Pesannya adalah bahwa kita supaya membuat pondasi-pondasi kekuatan Indonesia di masa yang akan datang, caranya meningkatkan pendidikan yang baik buat anak kita karena mereka akan menjadi penentu masa depan bangsa Indonesia,” ujarnya.
Ia juga meminta pendidikan tidak boleh stagnan, melalui kolaborasi antara kebijakan transformatif, program prioritas yang terarah, dan semangat pengabdian guru membangun Indonesia kuat yang sesungguhnya.
“Kami tidak meminta guru bekerja lebih keras. Kami meminta guru bekerja lebih cerdas, fokus, dan bermakna,” katanya.
“Keluarga Kabupaten Batang Hari, mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh guru di Kabupaten Batang Hari yang telah berjuang mencerdaskan generasi muda. Anda adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang telah membentuk masa depan Kabupaten Batang Hari,” tuturnya.
Upacara dihadiri seluruh Guru dari tingkat TK, SD, SMA se-Kabupaten Batanghari. Ketua DPRD Kabupaten Batanghari, Asisten dan Staf Ahli Setda Batanghari, para Kepala OPD, jajaran ASN dalam Lingkup Kabupaten Batanghari.

