DAERAH
Data Penerima BBT Belum Final, Fauzan: Tak Boleh Tumpang Tindih

DETAIL.ID, Batanghari – Kepala Dinas Sosial Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi, Fauzan Azhari mengatakan Bantuan Batanghari Tunai (BBT) akibat wabah corona virus disease 2019 (COVID-19) belum tersalurkan secara menyeluruh.
Adik kandung Bupati Batanghari Syahirsah bilang data penerima BBT belum final. Hal ini disebabkan data penerima bantuan bagi masyarakat dari Kemendes belum jelas.
“Pada dasarnya BBT ini adalah sisa dari bantuan yang sudah disalurkan dari sumber dana lain. Masyarakat yang belum mendapat, nanti akan dibantu melalui dana APBD,” kata Fauzan dikonfirmasi detail, Rabu (29/4/2020) melalui sambungan telepon.
[jnews_element_newsticker newsticker_title=”baca juga” newsticker_icon=”empty” enable_autoplay=”true” autoplay_delay=”2500″ newsticker_animation=”vertical” number_post=”10″]
Ia berujar kalau bantuan cukup dengan Dana Desa (DD), Pemkab Batanghari tidak lagi memberikan BBT. Karena kalau dipaksakan, orang yang tidak layak dapat harus dapat bantuan.
“Kalau orang yang layak dapat bantuan sudah terpenuhi melalui DD, berarti APBD tidak perlu lagi disalurkan. Kalau misalnya bantuan dari DD cuma separuh misalnya 200, yang separuh 100 bisa melalui APBD,” ucapnya.
Menurut Fauzan, sasaran bantuan bagi masyarakat dampak COVID-19 sebenarnya sudah sama. Penerima BBT dapat uang 600 ribu per bulan selama tiga bulan. Sedangkan bantuan dari DD juga senilai 600 ribu.
“Bupati Batanghari telah memberikan BBT secara simbolis terhadap enam penerima,” ujarnya.
Dinas Sosial Batanghari, kata Fauzan, cuma menyajikan data. Soal total anggaran dana penerima BBT kewenangan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Batanghari.
Data penerima BBT sebenarnya sudah valid, cuma data itu bersumber dari desa yang sama. Misalnya Desa Aro, sewaktu pendataan melibatkan perangkat desa, kasus dan RT. Setelah melaksanakan musyawarah desa (Musdes), tiba-tiba ada dana Kemendes.
“Akhirnya kita stop dulu untuk di SK kan. Berapa kekuatan DD? Kalau tercukupi oleh DD, tidak perlu lagi BBT. Karena datanya sama,” ucapnya.
Terpenting dalam penyerahan bantuan adalah penerima harus sesuai kriteria. Jangan sampai orang diluar kriteria dapat bantuan. Ia berkata penerima tidak boleh tumpang tindih.
“Misalnya sudah dapat bantuan DD dapat lagi BBT,” katanya.
Penyaluran bantuan wabah COVID-19 menggunakan APBD mekanismenya harus Musdes. Setelah itu baru kita padankan dengan data Dinas Dukcapil. Jika sudah dipadankan dengan data Dukcapil, akan ketahuan NIK (Nomor Induk Kependudukan) bakal penerima.
“Semua desa telah melakukan Musdes. Tapi kepala desa minta tunggu realisasi DD. Kalau DD ini kan ada hitungan, anggaran sekian, kekuatan sekian,” ucapnya.
Dinas Sosial Batanghari dalam pekan ini bakal menyalurkan BBT bagi 14 Kelurahan. Pembuatan SK penerima BBT sedang dalam proses untuk selanjutnya diserahkan kepada Bank Jambi.
DAERAH
Bertukar Ilmu di Bawah Langit Padang Panjang: Kolaborasi Indonesia-Malaysia di Bidang Pendidikan Madrasah

DETAIL.ID, Padang Panjang – Dalam upaya mempererat hubungan silaturrahmi dan kerja sama di bidang pendidikan Madrasah, Pesantren Kauman Muhammadiyah Padang Panjang menerima kunjungan Yayasan Sofia Malaysia pada Sabtu, 23 Agustus 2025.
Rombongan Yayasan Sofia Malaysia yang dipimpin langsung oleh Tengku Nurhusni Tengku Ab Razak ini disambut dengan sangat hangat oleh Kepala Madrasah Aliyah Kauman (MA KM), Dr. Derliana, M.A., beserta jajaran wakil dan dewan guru. Penyambutan dimulai dengan arak-arakan para tamu menuju halaman utama pesantren, diiringi alunan musik tradisional yang menambah semarak suasana
Bertempat di halaman utama Pesantren Kauman para tamu disuguhi dua penampilan kebanggaan santri. Pertama, adalah demonstrasi Tapak Suci yang memperlihatkan ketangkasan dan kedisiplinan bela diri. Kedua, tarian Pasambahan, sebuah tarian adat Minangkabau yang penuh makna, khusus dipersembahkan untuk menyambut dan menghormati para tamu kehormatan.
Tidak ketinggalan, tradisi sirih dalam carano (daun sirih dalam wadah khusus) pun diserahkan sebagai lambang kehormatan, ketulusan, dan rasa hormat yang mendalam dari tuan rumah.
Usai penyambutan meriah, acara dilanjutkan dengan sesi foto bersama yang mengabadikan momen kebersamaan ini. Agenda kemudian berlanjut ke ruang pertemuan untuk paparan program unggulan MA KM.
Dalam sambutannya, Kepala MA KM, Dr. Derliana, M.A., menyampaikan rasa syukur dan kegembiraannya atas kunjungan ini.
“Ini adalah sebuah kehormatan bagi kami. Semoga silaturahmi ini dapat mempererat hubungan antara Malaysia dan Indonesia, khususnya dalam bidang pendidikan yang kita cintai bersama,” ujarnya.
Sambutan balasan disampaikan oleh Pimpinan Rombongan, Tengku Nurhusni Tengku Ab Razak. Beliau menyampaikan terima kasih atas sambutan luar biasa dan menyatakan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk bertukar wawasan serta pengalaman tentang metode pembelajaran dan pengelolaan madrasah.
Acara semakin menarik dengan pemaparan tema “Wanita di Mata Buya Hamka” yang dipandu secara apik oleh Wakil Bidang Humas, Ustadz Surya Bunawan. Para tamu dari Malaysia terlihat antusias menyimak pemaparan yang mendalam tentang pemikiran ulama besar Indonesia tersebut.
Sebelum acara ditutup, sebuah penampilan spesial kembali memukau para tamu. Seorang santri membacakan puisi dengan penuh penghayatan, menunjukkan bakat dan kualitas pendidikan di madrasah ini. Kunjungan ditutup dengan penyerahan cenderamata sebagai kenang-kenangan dari kedua belah pihak, mengukuhkan komitmen untuk terus menjalin hubungan yang erat di masa depan.
Kunjungan ini tidak hanya sekadar seremonial, tetapi menjadi jembatan nyata dalam memperkuat ikatan persaudaraan, memperkaya wawasan pendidikan, dan memperkenalkan kekayaan budaya Minangkabau kepada dunia.
Reporter: Diona
DAERAH
Dapat Informasi Rumah Warga Tidak Layak Huni dan Kurang Mampu, Wabup Ardani dan Baznas Gerak Cepat Tinjau ke Lokasi

DETAIL.ID, Indralaya – Mendapat informasi rumah warga tak layak huni atau kurang mampu, Wakil Bupati Ogan ilir, H. Ardani bersama Baznas, Dinas Sosial, dan Perhubungan gerak cepat kunjungi rumah warga yang kurang mampu, pada Jumat, 22 Agustus 2025.
Rumah tidak layak huni atau warga kurang mampu tersebut adalah milik Ning Isah, warga RT 06, Dusun 3, Desa Sungai Rotan, Kecamatan Rantau Panjang dan serta rumah Jang Husen, RT 04, Dusun 2 Desa Cahaya Marga, Kecamatan Pemulutan Selatan.
Wabup Ardani mengajak warga untuk banyak-banyak sedekah, berinfaq baik keadaan lapang dan sempit. Harapannya kepada pemerintah desa (Kades) yang mendapatkan bantuan tolong dicek datanya jangan sampai yang berhak menerima dia tidak menerima, begitu juga tentang BPJS kesehatan tolong dicek lagi.
Ketua Baznas Drs. H. Sidharta S.E, M.Si. mengatakan berdasarkan kunjungan bahwa rumah yang perlu dibantu adalah rumah Ning Isah dan Jang Husen.
“Kita akan gerak cepat, hari Senin dianggap selesai segala sesuatunya, hari Selasa apabila dari Desa sudah siap dengan tukangnya langsung kita drop bahan-bahan materialnya. Untuk itu diharapkan Pemerintah Desa(kades) agar dapat mengarahkan warganya untuk berpartisipasi membantu, bergotong royong untuk kelancaran pembangunan rumah tersebut,” tuturnya.
Reporter: Suhanda
DAERAH
Panca Wijaya Akbar Lantik 8 Eselon II Pemkab Ogan Ilir

DETAIL.ID, Indralaya – Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar lantik 8 orang Eselon II pada Jumat, 22 Agustus 2025 di ruang rapat utama, Komplek Perkantoran Tanjung Senai, Indralaya.
8 eselo II yang dilantik tersebut adalah Dra. Kesi Hardiana, M.M menjabat Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Drs. Edi Rahmat, M.Si menjabat Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah, H. Heriyanto, S.KM, M.Si, M.H menjabat Kepala Dinas Sosial.
Deddy Setiawan, SH, MH menjabat Kadin Ketahanan Pangan dan Pertanian, Ariyadi, SP, M.Si menjabat Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Santi Novita Sari, SH, MH menjabat Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, drg. Suryadi Muchzal M.Kes sebagai Kepala Dinas Kesehatan, Dr. Amrullah S.STP, M.Si menjabat Kepala Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja.
Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar menjelaskan pelantikan 8 orang Eselon II ini merupakan hal yang biasa untuk penyegaran.
Bupati juga mengingatkan, kepada pejabat yang baru dilantik untuk lebih baik lagi melayani masyarakat.
“Selamat bagi para Eselon II yang baru dilantik. Jadikan jabatan ini suatu amanah, agar kita bekerja berusaha lebih baik lagi,” ujar Panca.
Reporter: Suhanda