Connect with us

DAERAH

Pengawas Proyek Dipecat dan Tanda Tangannya Dipalsukan, Yultasmi: Saya Masih Sehat, Belum Senekat Itu!

DETAIL.ID

Published

on

Dipalsukan

DETAIL.ID, Muaro Jambi – Salah seorang pengawas di Dinas PUPR Muaro Jambi mengaku tanda tangannya telah dipalsukan oleh Kepala Dinas PUPR Muaro Jambi, Yultasmi.

“Saya tidak tahu item pekerjaannya. Saya diminta tanda tangan untuk proses pencairan. Saya menolak tanda tangan akhirnya saya dipecat Pak Kadis,” kata pengawas berinisial F tersebut kepada detail, Senin, 7 September 2020.

Ia bertutur bahwa bermula dari PPTK Bidang Bina Marga Dinas PUPR Muaro Jambi berinisial B. Oknum PPTK tersebut tiba-tiba meminta tanda tangan F sambil menutupi judul berkasnya. Ia bingung seraya bertanya proyek apa. Namun B tidak bisa menjelaskan jenis proyeknya. Alhasil, F menolak tanda tangan.

“Saya curiga gambar dan RAB tidak pernah dikasih tahu ke saya tiba-tiba pekerjaan sudah siap makanya saya bingung. Bukan saya tidak mau teken, saya minta laporan harian mingguan bulanan mereka tidak mau kasih. Saya tidak tahu sama sekali pekerjaan apa yang mereka kerjakan. Toh, pekerjaan itu mereka cairkan juga memakai nama saya,” ujarnya.

[jnews_element_newsticker newsticker_title=”Baca Juga” newsticker_icon=”empty” enable_autoplay=”true” newsticker_animation=”vertical”]

Ia mengatakan apabila dipanggil Kejati, dirinya akan menjelaskan apa adanya. Ia memang tak pernah tahu sama sekali soal pekerjaan itu hingga dipindahkan dari Dinas PUPR Muaro Jambi.

Masih Sehat dan Waras

Namun cerita ini dibantah oleh Yultasmi selaku Kepala Dinas PUPR Muaro Jambi. Menurutnya, hal tersebut tak mungkin dirinya nekat memalsukan tanda tangan tersebut. “Saya masih sehat dan waras serta masih penakut. Tak mungkin segila atau senekat itu,” katanya kepada detail, Senin, 7 September 2020.

Dia memahami hidup dan bekerja di era transparansi. Dirinya berterima kasih dan menghargai kritik dan koreksi ini. “Kalau isu atau dugaan seperti itu bukan baru ini saja. Setiap tahun sudah sangat sering/tidak sedikit surat masuk dan konfirmasi dengan narasi diduga,” ujarnya.

Yultasmi merujuk bahwa kegiatan yang diviralkan tersebut adalah kegiatan Karya Bhakti TNI di Desa Bukit Makmur.

“Alhamdulillah, tidak ada/tidak sesuai dengan tuduhan/dugaan, kadang-kadang di luar dugaan kami  mendapat pembelaan dari masyarakat di sekitar lokasi pekerjaan yang diduga-duga fiktif itu,” ucapnya.

Kalau pekerjaan tersebut fiktif, kata Yultasmi, tentunya para kades dan tokoh masyarakat Bukit Makmur lebih keberatan. Dan juga pekerjaan-pekerjaan lokasi mana pun akan mendapat perhatian yang sama dari masyarakat sekitar lokasi.

“Dalam era transparansi saat ini terhadap pekerjaan kurang/berubah desain dan lokasi saja susah dijelaskan dan dipertanggungjawabkan kalau tidak lengkap jasteknya apalagi kalau fiktif,” katanya.

 

Reporter: Tholip dan Jogi Sirait

DAERAH

Gema Proklamasi di Puncak Gagoan, Pesantren Kauman Muhammadiyah Buktikan Komitmen Cinta Tanah Air

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID, Padang Panjang – Di antara hamparan hijau pepohonan dan udara sejuk yang menyelimuti Puncak Gagoan, Paninggahan, Kabupaten Solok, Pesantren Kauman Muhammadiyah Padang Panjang menggelar upacara peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80. Upacara yang digelar pada Minggu, 17 Agustus 2025 itu berlangsung khidmat, diikuti oleh seluruh unsur pimpinan pesantren, Badan Pembina Pesantren (BPP), serta Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumatera Barat.

Sebanyak 80 santri yang tergabung dalam Dewan Penghela (DP) dan Dewan Kerabat (DK) Kepanduan Hizbul Wathan Pesantren Kauman turut memeriahkan upacara tersebut. Drs. Apris, M.M, Ketua Badan Pembina Pesantren Kauman yang juga Kwartir Pusat Gerakan kepanduan Hizbul Wathan, bertindak sebagai inspektur upacara, sementara Dr. Derliana, M.A, Mudir Pesantren Kauman Muhammadiyah Padang Panjang, membacakan teks Proklamasi dengan penuh semangat kebangsaan.

Dalam wawancaranya, Dr. Derliana, M.A menyampaikan kebanggaannya atas semangat para santri yang turut memperingati hari bersejarah ini.

“Upacara ini bukan sekadar seremonial, tetapi pengingat bahwa kemerdekaan harus diisi dengan pembangunan karakter dan intelektualitas generasi muda, khususnya santri, sebagai penerus bangsa,” ujarnya.

Sementara itu, Drs. Apris, M.M menekankan pentingnya nilai-nilai kemandirian dan kebangsaan dalam pendidikan pesantren.

“Kami berharap para santri tidak hanya pandai mengaji, tetapi juga menjadi pemimpin yang berintegritas, mencintai tanah air, dan siap berkontribusi untuk kemajuan Indonesia,” tuturnya.

Upacara ditutup dengan taujih (wejangan) berkemajuan yang disampaikan oleh Dr. Bakhtiar, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumatera Barat. Dalam pesannya, ia mendorong para santri untuk menjadi “generasi unggul yang tidak hanya kuat secara spiritual, tetapi juga menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, siap memimpin Indonesia di masa depan,” ujarnya.

Upacara di Puncak Gagoan ini menjadi simbol harmoni antara kecintaan pada alam, semangat kebangsaan, dan visi pendidikan pesantren yang berorientasi pada kemajuan. Pesantren Kauman Muhammadiyah Padang Panjang kembali meneguhkan komitmennya dalam mencetak kader bangsa yang religius, cerdas, dan berjiwa patriotik.

Reporter: Diona

Continue Reading

DAERAH

Sumbar dan Jambi Siap Bersinergi Jadi Tuan Rumah PON 2032

DETAIL.ID

Published

on

Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah (pakai topi merah) saat melepaskan peserta jalan sehat peringati HUT RI ke 80, Sabtu, 16 Agustus 2025. (ist)

DETAIL.ID, Padang – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, membuka wacana untuk mengusulkan daerahnya bersama Provinsi Jambi sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XXIII tahun 2032.

Gagasan tersebut lahir setelah Mahyeldi melakukan pertemuan dengan Gubernur Jambi, Al Haris, beberapa waktu lalu. Menurut Mahyeldi, sinergi antarprovinsi dinilai menjadi langkah strategis untuk mempercepat peremajaan fasilitas olahraga yang kini sudah mulai membutuhkan renovasi besar-besaran.

“Kemarin kita bicara dengan Gubernur Jambi, kita sama-sama menyadari sejumlah fasilitas olahraga di kedua daerah memang sudah perlu direnovasi agar tetap layak. Anggaran daerah terbatas, karena itu salah satu cara untuk mempercepat perbaikan adalah dengan mengajukan diri sebagai calon tuan rumah PON, dengan harapan ada dukungan APBN untuk pembiayaan peremajaan,” ujar Mahyeldi di Padang, Sabtu, 16 Agustus 2025.

Mahyeldi menegaskan, hingga saat ini usulan resmi ke KONI Pusat dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memang belum disampaikan. Wacana tersebut masih dalam tahap kajian bersama antara Pemerintah Provinsi Sumbar dan Jambi.

“Kendati kita berharap dukungan penuh dari pemerintah pusat, tentu kita juga perlu menghitung dan mengkaji dukungan apa saja yang bisa disiapkan daerah sebagai pendamping,” katanya.

Rencana pengajuan sebagai tuan rumah bersama PON 2032 ini sekaligus menjadi momentum bagi Sumbar dan Jambi untuk meningkatkan kualitas sarana olahraga, memperkuat kolaborasi antarwilayah, serta membuka peluang percepatan pembangunan sektor lain yang terkait dengan event olahraga berskala nasional.

Reporter: Diona

Continue Reading

DAERAH

Santri Pesantren Kauman Muhammadiyah Padang Panjang Raih Medali Emas pada Olimpiade Nasional 2025

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID, Padang Panjang — Santri Pesantren Kauman Muhammadiyah Padang Panjang kembali menorehkan prestasi gemilang di kancah nasional. Azizi Arif, salah satu santri Pesantren Kauman, berhasil meraih Medali Emas dalam Olimpiade Mata Pelajaran Bahasa Inggris dan Mata Pelajaran Biologi pada ajang Olimpiade Pelajar Berprestasi Nasional 2025 yang diselenggarakan oleh Liga Olimpiade pada 10 Agustus 2025.

Prestasi ini semakin mengukuhkan reputasi Pesantren Kauman Muhammadiyah sebagai “The International School of Al-Qur’an, Science, & Technology” yang unggul dalam bidang akademik dan karakter.

Azizi Arif, yang dikenal sebagai santri berprestasi dan berakhlak mulia, menunjukkan kemampuan luar biasa dalam kompetisi yang diikuti oleh pelajar terbaik dari seluruh Indonesia. Keberhasilannya tidak lepas dari pembinaan intensif oleh guru-guru Pesantren kauman serta dukungan lingkungan pesantren yang mendorong integrasi ilmu pengetahuan dan nilai-nilai keislaman.

Dr. Derliana, MA, Mudir Pesantren KAUMAN Muhammadiyah dalam keterangan rilisnya pada Rabu, 13 Agustus 2025, menyampaikan rasa bangga dan apresiasi atas pencapaian ini.

“Atas nama keluarga besar Pesantren Kauman Muhammadiyah, saya mengucapkan selamat kepada Azizi Arif dan seluruh pihak yang terlibat dalam pembinaannya. Prestasi ini adalah bukti nyata dari kerja keras, disiplin, dan doa. Semoga menjadi awal bagi lahirnya lebih banyak santri yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter Qur’ani. Teruslah berkarya untuk kemajuan umat dan bangsa!,” ujarnya.

Dr. Derliana juga berpesan, “Kepada Azizi, jadilah teladan dengan menjaga kesederhanaan dan tawadhu’. Kepada seluruh santri, raihlah ilmu sebanyak mungkin, karena itu adalah bekal untuk membangun peradaban. زبا رك الله (Barakallahu fiik)!,” tuturnya.

Prestasi ini semakin memperkuat posisi Pesantren Kauman Muhammadiyah sebagai lembaga pendidikan terakreditasi Unggul yang konsisten melahirkan generasi berdaya saing global. Diharapkan, pencapaian ini dapat memotivasi seluruh civitas akademika untuk terus berinovasi dan berprestasi di masa depan.

Reporter: Diona

Continue Reading
Advertisement Advertisement
Advertisement ads

Dilarang menyalin atau mengambil artikel dan property pada situs