DETAIL.ID, Solo – Mobil Toyota Alphard milik bos pabrik tekstil Karanganyar, I (74), ditembaki seorang pria menggunakan senjata api di Solo. Pelaku, berinisial LJ (75), menembaki mobil korban sebanyak 8 kali.
Mobil korban yakni Alphard berwarna hitam nomor polisi AD 8945 JP kini diparkir di halaman Mapolres Solo, Rabu 2 Desesmber 2020. Terdapat delapan bekas peluru terlihat di sekeliling mobil.
Delapan bekas tembakan itu, empat di antaranya berada di sisi kiri mobil dan dua di kanan. Kemudian di kaca depan terdapat satu bekas tembakan dan satu di bagian belakang.
ArtikelTerkait
Selain bekas tembakan, tak tampak ada kerusakan lainnya. Fungsi mobil juga tidak mengalami kerusakan.
“Delapan kali tembakan dengan menggunakan peluru tajam kaliber 22 mm. Dan delapan tembakan itu semuanya mengenai bodi mobil yang dikendarai korban,” kata Kapolresta Solo, Kombes Ade Safri Simanjuntak di Mapolresta Solo, Rabu 2 Desember 2020 seperti dilansir detikcom.
Dari delapan tembakan, polisi menemukan satu proyektil di dalam mobil. Proyektil itu menembus sampai ke jok mobil.
“Satu amunisi atau proyektil berhasil kita temukan tembus masuk mengenai jok depan bagian belakang yang dikendarai korban,” ujar dia.
Diberitakan sebelumnya, peristiwa terjadi di Jalan Monginsidi, Banjarsari, Solo, pada sekitar pukul 12.00 WIB siang tadi. Saat itu korban I bersama sopirnya sedang keluar dari rumah untuk makan siang.
Kemudian korban mendapati pelaku LJ bersama istrinya di pinggir jalan. LJ dan istrinya juga mencoba menghentikan mobil korban lalu masuk ke dalam mobil. Kepada korban, pelaku dan istrinya berkata ingin menumpang hingga rumah sarang walet milik pelaku di Jalan Monginsidi.
Saat tiba di lokasi, pelaku kemudian turun dari mobil. Pelaku juga meminta korban turun, tapi korban menolaknya.
“Driver melihat gelagat yang tidak baik dari pelaku LJ. Pelaku membawa senjata api yang diselipkan di celana bagian depan. Driver langsung putar balik,” kata Ade Safri.
Korban kemudian meninggalkan lokasi sementara pelaku terus menembaki mobil korban. Korban kemudian mengamankan diri dengan masuk ke Mako Brimob Detasemen C Pelopor yang tak jauh dari sarang walet.
“Karena pelaku membawa senjata api, Polresta dibackup Brimob melakukan pengejaran terhadap pelaku. Pukul 14.25 WIB, pelaku tertangkap di salah satu PO bus di Karanganyar,” ujarnya.
Discussion about this post