DETAIL.ID, Jakarta – Kementerian Sosial (kemensos) menyalurkan bantuan sebesar Rp 1,7 miliar bagi korban gempa di Sulawesi Barat. Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam M Safii Nasution merinci, bantuan tersebut terdiri dari bantuan logistik tanggap darurat pusat senilai Rp 979.819.710 dan bantuan logistik gudang regional timur senilai Rp 621.911.700.
“Bantuan ini diwujudkan makanan siap saji, makanan anak, tenda gulung, matras, peralatan keluarga, tenda serbaguna dan keperluan lainnya,” Kata Safii dalam keterangan pers, Minggu 17 Januari 2021.
Kemudian santunan ahli waris bagi delapan korban yang telah teridentifikasi sebesar Rp 120 juta, untuk masing-masing ahli waris senilai Rp 15 juta. Selanjutnya, seluruh ahli waris korban bencana meninggal dunia akan diberikan santunan dengan nilai yang sama.
Rincian bantuan yang diserahkan Kemensos antara lain makanan siap saji 2500 paket, makanan anak 1200 paket, tenda gulung 500 lembar, matras 1000 lembar, selimut 700 lembar, peralatan dapur 200 paket, tenda serbaguna 10 unit, Kids ware 500 paket, Ford ware 500 paket, velbed 40 unit, kasur 370 buah, sandang 30 paket, perlengkapan Tagana 20 paket.
Kemensos juga mengerahkan personel Taruna Siaga Bencana (Tagana) dari Sulawesi Selatan sebanyak 50 personel. Lalu Sulawesi Tengah sebanyak 19 personel untuk membantu Tagana setempat untuk membuka dapur umum dan memberikan Layanan Dukungan Psikososial (LDP).
“Sejak bencana terjadi, kami melalui Tagana telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial di wilayah terdampak gempa tentang aktivitas penanganan dan mengamati situasi terkini,” ungkap Safii.
Bantuan Awal
Sebelumnya, BNPB telah menyerahkan bantuan awal untuk operasional kebutuhan pokok penanganan Gempabumi Sulawesi Barat sebesar Rp 4 miliar.
Penyerahan bantuan tersebut dilakukan secara simbolis di lapangan dari Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo kepada Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar.
Selain itu, BNPB juga telah mendistribusikan 8 set tenda isolasi, 10 set tenda pengungsi, 2.004 paket makanan tambahan gizi, 2.004 paket makanan siap saji, 1.002 paket lauk pauk, 700 lembar selimut, 5 unit Light Tower, 200 unit Velbed, 500 paket perlengkapan bayi, 500.000 pcs masker kain, 700 pak mie sagu dan 30 unit Genset 5 KVA.
Discussion about this post