DETAIL.ID, Tanjungjabung Barat – Bupati Tanjungjabung Barat, Anwar Sadat yang sempat blunder meneken berita acara kesepakatan membagi dua 24 sumur migas pada 19 Mei 2021 hingga kini terus menuai polemik.
Soalnya, menurut Ketua Fraksi PDIP DPRD Tanjungjabung Barat, Hamdani masyarakat membutuhkan kejelasan nasib 24 sumur migas yang dibagi dua tersebut.
“Masyarakat butuh kejelasan. Kalau soal tapal batas itu memang sudah sepakat, tidak ada masalah,” kata Hamdani pada Sabtu, 23 Oktober 2021.
Hamdani sangat bersyukur bahwa tapal batas tidak ada masalah, sesuai dokumen kesepakatan yang telah ada. Lagipula, kata Hamdani, masalah tapal batas ini sudah diselesaikan masa Bupati Safrial Usman Ermulan.
“Yang kita minta adalah kejelasan tentang nasib 24 sumur migas yang sudah ditandatangani oleh bupati sekarang yang membaginya menjadi dua antara Tanjungjabung Barat dan Tanjungjabung Timur. Mestinya ini yang kejar dan dipertanyakan bupati secepatnya dan jelaskan kepada publik seperti apa nasibnya sumur migas tersebut,” ujarnya.
Reporter: Robby Cahyadi
Discussion about this post