DETAIL.ID, Jambi – Jelang Pemilu 2024 yang kian dekat, didapati isu-isu nasional yang baru-baru ini menghangat. Perpanjangan masa jabatan Presiden dan penundaan Pemilu menjadi sorotan.
Dilandasi hal tersebut, lembaga penelitian kebijakan dan opini publik, Populi Center melakukan survei nasional peta politik menjelang Pemilu serentak 2024 pada tanggal 21 Maret hingga 29 Maret 2022.
Survey dilakukan dengan wawancara tatap muka dengan responden di 34 Provinsi Indonesia. Responden dipilih menggunakan metode acak bertingkat dengan margin of error ± 2,83 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Dari rilis media Populi Center pada Minggu, 24 April 2022 mayoritas masyarakat tidak setuju dengan usulan perpanjangan masa jabatan Presiden menjadi tiga periode. Sebesar 64,4 persen masyarakat tidak menyetujui usulan perpanjangan masa jabatan Presiden menjadi 3 periode.
Sedangkan sebesar 27,6 persen menjawab setuju atas usulan tersebut. Adapun sebesar 8 persen responden menolak menjawab pertanyaan ini.
Penundaan pemilu 2024 juga menjadi isu hangat saat ini. Hasil survei Populi center, bahwa mayoritas masyarakat menyatakan tidak setuju dengan wacana penundaan tersebut.
Sebesar 74,3 persen masyarakat tidak menyetujui usulan penundaan pemilu 2024. Hanya 15,6 persen yang menjawab setuju dan sebesar 10,1 persen masyarakat menolak untuk menjawab.
Discussion about this post