DAERAH
Suku Anak Dalam Tebo Rayakan Lebaran Idul Fitri

DETAIL.ID, Tebo – Suku Anak Dalam (SAD) yang bermukim di Dusun Wonorejo, Desa Muara Kilis, Kecamatan Tengah Ilir, Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi, telah lama memeluk agama Islam.
Sama seperti tahun sebelumnya, setelah menjalani puasa Ramadhan, mereka merayakan hari raya Idul Fitri 1443 H. “Selamat lebaran, mohon maaf lahir dan bathin ya,” kata Temenggung Apung, pemimpin warga SAD Desa Muara Kilis, Kamis, 05 Mei 2022.
Lebaran di pemukiman SAD kelompok Temenggung Apung dirayakan sangat sederhana. Di rumah Temenggung Apung, tidak banyak kue atau minuman spesial yang terhidang untuk menyambut tamu, begitu juga lontong atau ketupat lebaran.
Namun tampak warga baik dari kelompok SAD maupun warga lain di luar kelompok SAD, datang bersilaturahmi dan saling bersalaman untuk saling memaafkan. “Silahkan masuk, cicipi kue lebaran kami,” kata Temenggung Apung sambil memperhatikan tamunya duduk berlesehan di atas tikar, sebab tidak ada kursi maupun meja yang di ruang tamu berukuran sekitar 6×5 meter tersebut.
Temenggung Apung berkata, sudah 10 tahun lebih mereka memeluk agama Islam. Saat ini di wilayah pemukiman mereka telah berdiri dua rumah ibadah atau Mushola.
Di Mushola tersebut, warga Temenggung Apung khususnya anak-anak rutin belajar tentang agama Islam. Mereka diajarkan oleh warga suku Jawa yang juga beragama Islam yang tinggal tidak jauh dari pemukiman mereka.
“Kalau anak-anak sudah banyak yang bisa sholat dan mengaji (membaca Al-Qur’an). Kalau kita yang sudah tua ini yang penting bisa sholat,” kata dia.
Temenggung Apung menjelaskan, Mushola di pemukiman mereka dibangun secara swadaya tahun 2018 lalu. Tahun yang sama, Mushola tersebut diresmikan Wakil Bupati Tebo, Syahlan Arfan bersama Kajari Tebo, Teguh Suhendro. “Sekarang anak-anak kami sudah bisa sholat tarawih dan sholat Idul Fitri di mushola sendiri,” ujarnya.
Dikatakan Temenggung Apung, ada juga beberapa warganya yang memeluk agama Nasrani (Kristen). Namun pada setiap hari raya Idul Fitri, mereka selalu ikut merayakan. “Itu namanya Gabok, dia dan istrinya beragama Kristen,” kata Apung sambil menunjuk Gabok yang ikut merayakan Idul Fitri di kediamannya.
Hal yang sama juga dikatakan Suni, salah seorang warga SAD kelompok Temenggung Apung. Dia mengaku suasana lebaran tahun 2022 ini sedikit berbeda dari tahun sebelumnya. “Tahun ini ramai dibandingkan dua tahun kemarin, mungkin gara-gara Corona (Covid-19) makanya lebaran tahun kemarin sepi,” ujarnya sambil mengucapkan Minal Aidzin Walfaidzin, Mohon Maaf Lahir dan Bathin.
Pendamping SAD Desa Muara Kilis, Ahmad Firdaus membenarkan jika warga SAD kelompok Temenggung Apung merayakan hari raya Idul Fitri. Biasanya, kata dia, lebaran dihari pertama hingga hari ketiga, rumah Temenggung Apung selalu ramai dikunjungi tamu. “Tamunya tidak hanya warga kelompok SAD saja, tapi warga bukan bukan SAD juga banyak,” kata Firdaus.
Reporter: Syahrial
DAERAH
Bertukar Ilmu di Bawah Langit Padang Panjang: Kolaborasi Indonesia-Malaysia di Bidang Pendidikan Madrasah

DETAIL.ID, Padang Panjang – Dalam upaya mempererat hubungan silaturrahmi dan kerja sama di bidang pendidikan Madrasah, Pesantren Kauman Muhammadiyah Padang Panjang menerima kunjungan Yayasan Sofia Malaysia pada Sabtu, 23 Agustus 2025.
Rombongan Yayasan Sofia Malaysia yang dipimpin langsung oleh Tengku Nurhusni Tengku Ab Razak ini disambut dengan sangat hangat oleh Kepala Madrasah Aliyah Kauman (MA KM), Dr. Derliana, M.A., beserta jajaran wakil dan dewan guru. Penyambutan dimulai dengan arak-arakan para tamu menuju halaman utama pesantren, diiringi alunan musik tradisional yang menambah semarak suasana
Bertempat di halaman utama Pesantren Kauman para tamu disuguhi dua penampilan kebanggaan santri. Pertama, adalah demonstrasi Tapak Suci yang memperlihatkan ketangkasan dan kedisiplinan bela diri. Kedua, tarian Pasambahan, sebuah tarian adat Minangkabau yang penuh makna, khusus dipersembahkan untuk menyambut dan menghormati para tamu kehormatan.
Tidak ketinggalan, tradisi sirih dalam carano (daun sirih dalam wadah khusus) pun diserahkan sebagai lambang kehormatan, ketulusan, dan rasa hormat yang mendalam dari tuan rumah.
Usai penyambutan meriah, acara dilanjutkan dengan sesi foto bersama yang mengabadikan momen kebersamaan ini. Agenda kemudian berlanjut ke ruang pertemuan untuk paparan program unggulan MA KM.
Dalam sambutannya, Kepala MA KM, Dr. Derliana, M.A., menyampaikan rasa syukur dan kegembiraannya atas kunjungan ini.
“Ini adalah sebuah kehormatan bagi kami. Semoga silaturahmi ini dapat mempererat hubungan antara Malaysia dan Indonesia, khususnya dalam bidang pendidikan yang kita cintai bersama,” ujarnya.
Sambutan balasan disampaikan oleh Pimpinan Rombongan, Tengku Nurhusni Tengku Ab Razak. Beliau menyampaikan terima kasih atas sambutan luar biasa dan menyatakan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk bertukar wawasan serta pengalaman tentang metode pembelajaran dan pengelolaan madrasah.
Acara semakin menarik dengan pemaparan tema “Wanita di Mata Buya Hamka” yang dipandu secara apik oleh Wakil Bidang Humas, Ustadz Surya Bunawan. Para tamu dari Malaysia terlihat antusias menyimak pemaparan yang mendalam tentang pemikiran ulama besar Indonesia tersebut.
Sebelum acara ditutup, sebuah penampilan spesial kembali memukau para tamu. Seorang santri membacakan puisi dengan penuh penghayatan, menunjukkan bakat dan kualitas pendidikan di madrasah ini. Kunjungan ditutup dengan penyerahan cenderamata sebagai kenang-kenangan dari kedua belah pihak, mengukuhkan komitmen untuk terus menjalin hubungan yang erat di masa depan.
Kunjungan ini tidak hanya sekadar seremonial, tetapi menjadi jembatan nyata dalam memperkuat ikatan persaudaraan, memperkaya wawasan pendidikan, dan memperkenalkan kekayaan budaya Minangkabau kepada dunia.
Reporter: Diona
DAERAH
Dapat Informasi Rumah Warga Tidak Layak Huni dan Kurang Mampu, Wabup Ardani dan Baznas Gerak Cepat Tinjau ke Lokasi

DETAIL.ID, Indralaya – Mendapat informasi rumah warga tak layak huni atau kurang mampu, Wakil Bupati Ogan ilir, H. Ardani bersama Baznas, Dinas Sosial, dan Perhubungan gerak cepat kunjungi rumah warga yang kurang mampu, pada Jumat, 22 Agustus 2025.
Rumah tidak layak huni atau warga kurang mampu tersebut adalah milik Ning Isah, warga RT 06, Dusun 3, Desa Sungai Rotan, Kecamatan Rantau Panjang dan serta rumah Jang Husen, RT 04, Dusun 2 Desa Cahaya Marga, Kecamatan Pemulutan Selatan.
Wabup Ardani mengajak warga untuk banyak-banyak sedekah, berinfaq baik keadaan lapang dan sempit. Harapannya kepada pemerintah desa (Kades) yang mendapatkan bantuan tolong dicek datanya jangan sampai yang berhak menerima dia tidak menerima, begitu juga tentang BPJS kesehatan tolong dicek lagi.
Ketua Baznas Drs. H. Sidharta S.E, M.Si. mengatakan berdasarkan kunjungan bahwa rumah yang perlu dibantu adalah rumah Ning Isah dan Jang Husen.
“Kita akan gerak cepat, hari Senin dianggap selesai segala sesuatunya, hari Selasa apabila dari Desa sudah siap dengan tukangnya langsung kita drop bahan-bahan materialnya. Untuk itu diharapkan Pemerintah Desa(kades) agar dapat mengarahkan warganya untuk berpartisipasi membantu, bergotong royong untuk kelancaran pembangunan rumah tersebut,” tuturnya.
Reporter: Suhanda
DAERAH
Panca Wijaya Akbar Lantik 8 Eselon II Pemkab Ogan Ilir

DETAIL.ID, Indralaya – Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar lantik 8 orang Eselon II pada Jumat, 22 Agustus 2025 di ruang rapat utama, Komplek Perkantoran Tanjung Senai, Indralaya.
8 eselo II yang dilantik tersebut adalah Dra. Kesi Hardiana, M.M menjabat Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Drs. Edi Rahmat, M.Si menjabat Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah, H. Heriyanto, S.KM, M.Si, M.H menjabat Kepala Dinas Sosial.
Deddy Setiawan, SH, MH menjabat Kadin Ketahanan Pangan dan Pertanian, Ariyadi, SP, M.Si menjabat Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Santi Novita Sari, SH, MH menjabat Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, drg. Suryadi Muchzal M.Kes sebagai Kepala Dinas Kesehatan, Dr. Amrullah S.STP, M.Si menjabat Kepala Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja.
Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar menjelaskan pelantikan 8 orang Eselon II ini merupakan hal yang biasa untuk penyegaran.
Bupati juga mengingatkan, kepada pejabat yang baru dilantik untuk lebih baik lagi melayani masyarakat.
“Selamat bagi para Eselon II yang baru dilantik. Jadikan jabatan ini suatu amanah, agar kita bekerja berusaha lebih baik lagi,” ujar Panca.
Reporter: Suhanda