DETAIL.ID, Jambi – Meski harga penetapan TBS oleh Dinas Perkebunan Provinsi Jambi telah diumumkan, ternyata fakta di lapangan jauh berbeda. Hal ini disampaikan oleh Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Kabupaten Merangin. Joko Wahyono menyebut harga justru turun Rp 100.
“Malah turun lagi. Di PT SAL misalnya, harga diumumkan turun sebesar Rp 100 menjadi Rp 1.470. Ini diberlakukan mulai hari Rabu, 15 Juni 2022,” ujarnya pada Jumat, 17 Juni 2022.
Dalam pengumuman tersebut juga disebutkan bahwa ada pembatasan pembelian. Selain PT SAL, Joko menyebut di PT KDA juga sama. Terjadi penurunan harga yang sama.
Dalam pengumuman dari perusahaan tersebut juga disebutkan bahwa ada pembatasan pembelian. Selain PT SAL, Joko menyebut di PT KDA juga sama. Terjadi penurunan harga yang sama.
Begitu juga yang dijumpai di Kabupaten Batanghari. Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Kabupaten Batanghari, Mashuri mengatakan banyak PKS yang bandel.
“Di tingkat petani tidak naik Bang. Masih rendah. Belum mematuhi harga Disbun, di Loading Ram berkisar Rp 1.600. Sementara, harga di tengkulak cuma di kisaran Rp 1.000 hingga Rp 1.200 saja,” tuturnya pada Jumat, 17 Juni 2022.
Padahal sebelumnya, Tim Penetapan Harga (TPH) Disbun Provinsi Jambi mengumumkan harga TBS sawit di Provinsi Jambi akhirnya mengalami sedikit kenaikan. Rapat penetapan harga di Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Jambi memutuskan harga TBS umur 10 – 20 tahun untuk periode 17 – 23 Juni 2022 sebesar Rp 2.507,29/kg.
“Terjadi kenaikan harga sebesar Rp 35,39 dari periode lalu. Pekan lalu harga TBS tanaman umur 10-20 tahun mengalami penurunan sebesar Rp 124,44 dari periode sebelumnya,” kata Kadisbun Provinsi Jambi, Agusrizal, Kemarin.
Untuk harga inti sawit atau kernel, Disbun Provinsi Jambi menetapkan Rp 5.721,84/kg, terjadi penurunan senilai Rp 790,56 dari harga rata-rata inti sawit pada periode lalu yakni sejumlah Rp 6.512,40/kg.
Harga CPO ditetapkan Rp 11.108,56/kg, terjadi kenaikan harga senilai Rp 368,59 dari harga periode lalu yakni Rp 10.739,97.
Berikut rincian harga TBS di Provinsi Jambi berdasarkan usia tanam dari Dinas Perkebunan Provinsi Jambi untuk periode 17 – 23 Juni 2022 (indeks K 91,81%):
Sawit usia 3 tahun dengan rendemen 17,58% Rp 1.975,69 (Sebelumnya Rp 1.941,46 )
Sawit usia 4 tahun dengan rendemen 18,26% Rp 2.091,79 (Sebelumnya Rp 2.061,72 )
Sawit usia 5 tahun dengan rendemen 19,14% Rp 2.189,42 (Sebelumnya Rp 2.157,46)
Sawit usia 6 tahun dengan rendemen 19,97% Rp 2.281,94 (Sebelumnya Rp 2.248,26)
Sawit usia 7 tahun dengan rendemen 20,48% Rp 2.339,74 (Sebelumnya Rp 2.305,13)
Sawit usia 8 tahun dengan rendemen 20,87% Rp 2.387,91 (Sebelumnya Rp 2.352,15)
Sawit usia 9 tahun dengan rendemen 21,31% Rp 2.435,94 (Sebelumnya Rp 2.400,12)
Sawit usia 10-20 tahun dengan rendemen 21,85% Rp 2.507,29 (Sebelumnya Rp 2.471,90)
Sawit usia 21-24 tahun dengan rendemen 21,11% Rp 2.429,20 (Sebelumnya Rp 2.395,94)
Sawit usia 25 tahun dengan rendemen 19,99% Rp 2.312,88 (Sebelumnya Rp 2.283,12)
Reporter: Febri Firsandi
Discussion about this post