DETAIL.ID, Medan – Kabupaten Tanah Karo dikenal sebagai lumbung pertanian dan kawasan wisata bagi Provinsi Sumatra Utara. Namun saat ini kondisi infrastruktur, terutama jalan, dalam keadaan rusak dan harus diperbaiki secepatnya.
“Untuk itu Pemerintah Provinsi Sumatera Utara telah mengucurkan dana Rp 114,8 miliar untuk perbaikan jalan di Kabupaten Karo, guna menunjang distribusi hasil pertanian dan pariwisata yang memang menjadi prioritas pembangunan Sumut dan tentunya Kabupaten Tanah Karo itu sendiri,” kata Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi kepada sejumlah media di Medan, Sabtu, 23 Juli 2022.
Ia telah menyerahkan dana ratusan miliar itu secara simbolis kepada pihak Pemkab Tanah Karo pada pertengahan pekan lalu. Kata dia, dana itu dipakai dengan skema tahun jamak atau multiyears.
“Program utamanya di Karo perbaikan jalan agar distribusi pertanian dari sini lancar dan memangkas ongkos produksi. Selain itu, juga menunjang sektor pariwisata,” kata Gubernur.
Ia menyebutkan ada 4 ruas jalan yang akan diperbaiki melalui skema tahun jamak itu yakni Simpang Tongkoh-Simpang Sinaman (5 km), jalur alternatif Medan-Berastagi (12,67 km) dan Kuta Rakyat- Batas Kabupaten Langkat.
Selain itu juga akan dibangun drainase sepanjang 4 km di ruas jalan provinsi. Ia mengaku telah meminta pihak Pemkab Tanah Karo untuk menggunakan dana itu sebagaimana mestinya.
Ia juga telah mengingatkan Pemkab Tanah Karo kalau penyerapan APBD denga cara yang benar akan mampu menunjang aktivitas perekonomian di tengah masyarakat dan hal itu sangat dibutuhkan karena kondisi global yang sedang tidak stabil.
“Saya sudah katakan, situasi sekarang lagi sulit. Cuma APBD menjadi sumber utama perputaran uang di suatu daerah. Investor masih sedikit karena kondisi global,” kata Gubernur.
Gubernur juga menegaskan Pemprov Sumut akan menunjang pembangunan yang bersifat skala prioritas, termasuk bagi Tanah karo yang tergantung pada pertanian dan pariwisata.
Hal ini dilakukan karena APBD Pemprov Sumut sendiri sangat terbatas. Ia menargetkan proyek yang dikerjakan tahun 2022 ini akan bisa selesai di tahun 2023.
Reporter: Heno
Discussion about this post