DETAIL.ID, Jambi – Dr Anton Terhartono resmi dilantik oleh Wakil Gubernur Jambi, Abdullah Sani sebagai Wakil Direktur Pelayanan pada RSUD Raden Mattaher Jambi di Ruang Pola Kantor Gubernur Jambi, Senin 26 September 2022.
Saat dikonfirmasi Anton mengatakan ada banyak PR yang akan dikerjakan ke depan terkait pelayanan yang lebih baik terhadap pasien.
Terkait kritikan dari masyarakat terhadap antrean di RSUD Mattaher, Anton mengatakan bahwa salah satu penyebabnya adalah bahwa pandemi Covid-19 belum berakhir dan saat ini Indonesia masih berada di fase transisi sehingga pasien masih harus dilakukan tes PCR.
“Belum ada SK Kemenkes bahwa kita tidak butuh pemeriksaan PCR lagi. Sampai saat ini kita masih ikut aturan dari Kemenkes. Nanti begitu kita sudah benar-benar masuk ke endemik masalah antrean itu selesailah,” kata Anton.
Menurut dia, saat ini terdapat sebanyak 90 persen pasien RSUD Mattaher merupakan peserta BPJS. Ke depan untuk mengurai masalah antrean dan kepadatan pasien pun dia merasa perlu ada terobosan baru agar semua pasien mendapat pelayan yang baik.
“Kita itu 90 persen BPJS. ada pasien-pasien BPJS yang ditanggung dari kelasnya dan ada yang ditanggung dari APBD kita. Kalau untuk dibeda-bedakan itu saya rasa tidaklah, mungkin perlu terobosan ke depan,” katanya.
Misal, kata dia, pasien BPJS kelas 3 bisa dinaikkan ke kelas 2. Kita layani yang penting BPJS nya aktif. Kalaupun ga aktif kadang juga kita layani.
“Ke depan, silakan kritik kalau memang ada yang bermasalah di pelayanan tapi kita fairlah, kritik tapi bukan untuk menjatuhkan,” katanya.
Reporter: Juan Ambarita
Discussion about this post