DETAIL.ID, Tebo – Pendamping Suku Anak Dalam di Tebo, Ahmad Firdaus mengaku senang atas penandatanganan kontrak swakelola yang digelar di ruang rapat Bidang Cipta Karya Dinas PUPR Tebo pada Selasa, 1 November 2022.
“Alhamdulillah, kontrak sudah ditandatangani. Mudah-mudahan semua berjalan lancar dan aman,” kata Ahmad Firdaus pada 1 November 2022.
Tidak hanya Ahmad Firdaus yang hadir. Sejumlah pengurus Kelompok Masyarakat (Pokmas) penerima program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) dan program Sistem Pengolahan Air Limbah Domestik Setempat (SPALDS) di wilayah Kabupaten Tebo melaksanakan pertemuan sekaligus penandatanganan kontrak swakelola tersebut.
Selain menyentuh masyarakat umum, Program Pamsimas dan SPALDS dari Dinas PUPR Tebo ini juga menyentuh Suku Anak Dalam Kelompok Temenggung Apung di Desa Muara Kilis, Kecamatan Tengah Ilir, Kabupaten Tebo.
Kontrak swakelola ditandatangani langsung oleh masing-masing Ketua Pokmas dan Kepala Dinas PUPR Tebo dalam hal ini diwakili Moh Adrian, Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PUPR Tebo.
Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Tebo, Moh Adrian menjelaskan bahwa, Pamsimas dan SPALDS merupakan salah satu program yang sangat penting karena dibutuhkan masyarakat.
“Ini juga menjadi program prioritas kementerian karena manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat,” katanya.
Dikatakan Moh Adrian, dalam pelaksanaan program nantinya harus mengedepankan prinsip gotong royong. Meski gotong-royong, Moh Adrian menekankan kepada Pokmas dan masyarakat agar tetap memperhatikan kualitas pekerjaan.
“Hasil pekerjaan ini bukan untuk dipakai seminggu dua minggu atau sebulan dua bulan. Tapi dipakai untuk selamanya. Jadi tolong diperhatikan benar kualitas pekerjaan,” ucap Moh Adrian dengan tegas.
