Batanghari
Sani Ajak Masyarakat Tingkatkan Kemajuan KUD
Jambi – Wakil Gubernur Jambi, Drs.H.Abdullah Sani,M.Pd.I, mengajak seluruh masyarakat untuk terus meningkatkan kemajuan Koperasi Unit Desa (KUD) guna meningkatkan perekonomian desa. Hal tersebut disampaikan Sani pada Gebyar Undian Tabungan Anggota Koperasi dan Anak Sekolah KUD Karya Mukti, yang berlangsung di Desa Harapan Karya Mukti Kecamatan Pelepat Ilir Kabupaten Bungo, Kamis, 26 januari 2023.
Sani memberikan apresiasi atas pencapaian dan prestasi KUD Karya Mukti di tingkat Nasional, semua pencapaian tersebut berkat kerja keras anggota pengurus dan kerjasama yang baik untuk mengembangkan KUD. Hal tersebut telah mengharumkan nama baik Provinsi Jambi di tingkat Nasional.
“Saya mengharapkan pencapaian dan prestasi tersebut dapat memberikan inpirasi dan menjadi contoh bagi koperasi lain yang ada di Provinsi Jambi untuk senantiasa berkreasi dalam menjalankan kegiatan koperasi dan menjadi contoh yang baik dalam mengembangkan koperasi guna memajukan perekonomian desa,” ujar Sani.
Sani menuturkan, perkembangan perkoperasian di Provinsi Jambi mengalami perkembangan cukup baik yang menunjukan kenaikan signifikan dari tahun ketahun. Berdasarkan dari data yang ada, jumlah koperasi pada akhir Desember 2022 terdapat sebanyak 3.934 unit koperasi, yang terdiri dari 2.042 koperasi aktif dan 1.892 koperasi tidak aktif.
Lebih lanjut, Sani mengimbau kepada semua jajaran dinas yang menangani koperasi, dan UMKM di tingkat Kabupaten/Kota se Provinsi Jambi untuk memberikan pendampingan dan pelayanan kepada masyarakat yang akan mendirikan koperasi. Pada saat ini pemerintah memberikan kemudahan untuk proses pelayanan secara online dengan melengkapi persyaratan sesuai ketentuan yang ada, selanjutnya nomor badan hukum dan nomor induk koperasi akan terbit selama tiga hari pada jam kerja sesuai aturan Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dalam pengesahan Badan Hukum Koperasi yang dilaksanakan oleh Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia melalui sistem administrasi Badan Hukum.
“Mari kita hidupkan kegiatan KUD, tingkatkan kerjasama yang baik bersama Pemerintah untuk meningkatkan perekonomian daerah kedepan melalui desa desa. Saya ucapkan selamat dan sukses selalu kepada KUD Karya Mukti, teruslah berkreasi untuk kemajuan desa demi kemajuan Provinsi Jambi,” tutur Sani.
ADVERTORIAL
Sekda Mula P Rambe Buka Resmi Kejuaraan Tarkam Piala Kemenpora Tahun 2025 Kabupaten Batanghari
Batanghari – Penjabat Sekretaris Daerah Batanghari, Mula P Rambe yang dalam hal ini mewakili Bupati Batanghari, Muhammad Fadhil Arief membuka secara resmi Kejuaraan Tarkam Piala Kemenpora Tahun 2025 Kabupaten Batanghari yang diselenggarakan di Alun-alun Batanghari pada Kamis pagi, 23 Oktober 2025.
Hadir pada kesempatan tersebut, Deputi Bidang Pembudayaan Anang Kosim, Tim Tarkam dari Kemenpora, Bima Putera, Anggraini, Ketua Harian Kormi Jambi Cecep Suryana, para Kepala OPD Kabupaten Batanghari dan tamu undangan lainnya.
Pj Sekda Batanghari Mula P Rambe dalam sambutannya sebelum membuka Kejuaraan Tarkam mewakili Bupati MFA mengatakan, dalam mewujudkan amanat UU, program keolahragaan antar kampung, kegiatan ini digelar sebagai sarana efektif menanamkan nilai sportivitas.
Untuk memajukan olahraga di Batanghari, katanya, saat ini Pelatih TANGGUH ada di setiap kecamatan dengan beberapa cabang olahraga seperti bola kaki, bulu tangkis dan lainnya.
Bupati Batanghari Fadhil Arief mengucapkan terima kasih pada pihak Kemenpora yang mempercayakan Batanghari sebagai tempat digelarnya Kejuaraan Tarkam di Provinsi Jambi.
“Saya berterima kasih pada Kemenpora yang mengikutsertakan Batanghari sebagai satu tempat untuk menggelar Kejuaraan Tarkam. Semoga kejuaraan ini bisa terus berlanjut,” kata Mula P Rambe membacakan sambutan dari Bupati Fadhil Arief.
Deputi Bidang Pembudayaan Kemenpora, Anang Kosim dalam sambutannya mengatakan, Kejuaraan Tarkam ini hari ini dibuka di beberapa Provinsi yakni di Jambi (Batanghari), Gorontalo dan Jawa Tengah.
“Batanghari masuk radar Kemenpora untuk menggelar Tarkam. Ini sangat luar biasa,” ujarnya.
Ia memuji antusias dari peserta yang mengikuti Kejuaraan Tarkam 2025 ini. Menurutnya, Batanghari ini sangat luar biasa.
“Saya berharap ada stadion indoor. Jika hujan bisa menggelar pertandingan. Batanghari ini luar biasa, massanya sangat banyak,” katanya.
Diharapkan, kata Anang, dari Tarkam ini lahir pembibitan generasi muda. “Mudah-mudahan tahun depan akan banyak dana hibah untuk Kabupaten Batanghari,” ucapnya.
Hendra Pitra selaku Ketua Pelaksana mengatakan, Kejuaraan Tarkam merupakan program kegiatan yang digagas Asisten Deputi Bidang Kemasyarakatan Kemenpora
Menurutnya, kegiatan ini akan digelar selama 4 hari, mulai dari hari Kamis, 23 Oktober 2025 hingga Minggu, 26 Oktober 2025. Terakhir kegiatan gerak jalan pada Minggu nanti.
Ada 5 cabang olahraga yang akan dilaksanakan, yakni senam, tarik tambamg, terompah panjang, fun run, dan gerak jalan.
“Satu olahraga kami tambah yakni terompah panjang. Jadi seluruhnya ada 5 cabang olahraga. Untuk jumlah peserta sudah 1.479. Ini akan bertambah lagi di lomba fun run. Alhamdulillah di Batanghari event serupa sudah digelar. Semoga tahun depan akan berlanjut lagi,” tuturnya.
ADVERTORIAL
Dorong Swasembada Pangan Batanghari, Bupati Fadhil Arief Hadiri Tanam Padi Perdana di Kecamatan Batin XXIV
Batanghari – Bupati Batanghari, Muhammad Fadhil Arief, menghadiri penanaman perdana padi sawah di Desa Jelutih, Kecamatan Batin XXIV pada Rabu, 8 Oktober 2025.
Kegiatan ini dilakukan oleh dua kelompok tani, yakni Kelompok Tani Maju Makmur dan Kelompok Tani Laskar Tani Jaya.
Dalam sambutannya, Bupati Fadhil Arief menekankan pentingnya kerja keras dan kemandirian pangan untuk mewujudkan swasembada beras di Batanghari.
“Di dunia ini kita harus berikhtiar, termasuk dalam mencari makan. Jika punya uang tapi tidak makan, hidup kita tidak akan bertahan lama. Karena itu, kita harus berusaha agar tidak hanya bisa mencukupi kebutuhan sendiri, tetapi juga dapat memberi makan orang lain,” ujarnya.
Fadhil menjelaskan bahwa dengan dukungan teknologi pertanian dan prediksi cuaca yang tepat, produktivitas pertanian dapat meningkat signifikan.
“Jika rata-rata produksi beras kita 5 ton sekali tanam, maka dengan teknologi yang ada dan potensi tanam dua kali setahun, kita bisa menghasilkan sekitar 10 ton gabah kering atau setara 6 ton beras. Hasil ini akan meningkat jika bantuan alat, pupuk subsidi, dan dukungan pemerintah terus bertambah,” katanya.
Ia menegaskan bahwa Pemkab Batanghari melalui Dinas Pertanian akan terus memberikan perhatian dan mencari solusi atas berbagai kendala yang dihadapi petani.
“Kalau kita bersungguh-sungguh, pasti bisa berhasil. Tidak ada gunanya traktor, irigasi, atau pupuk jika kita tidak mau berusaha. Karena itu, target tanam dua kali setahun harus bisa kita wujudkan,” ucap Fadhil.
Bupati juga mengajak masyarakat untuk mengubah cara pandang, bahwa bertani bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan sendiri, tetapi juga sebagai bentuk amal dan manfaat bagi sesama.
“Bukan hanya supaya tidak membeli beras, tetapi agar kita bisa menolong orang lain. Nabi mengajarkan kita untuk menjadi pribadi yang bermanfaat bagi sesama, dan salah satunya lewat kegiatan bertani ini,” tuturnya.
ADVERTORIAL
Bupati Fadhil Arief Resmikan Gedung Instalasi Dialisis Rumah Sakit Umum Daerah Haji Abdoel Madjid Batoe (RSUD Hamba) Muara Bulian
Batanghari – Bupati Batanghari, Muhammad Fadhil Arief meresmikan gedung Instalasi Dialisis serta meluncurkan Mobil Unit Pengelola Darah di Rumah Sakit Umum Daerah Haji Abdoel Madjid Batoe (RSUD Hamba) Muara Bulian pada Rabu, 1 Oktober 2025. Fasilitas medis ini disiapkan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, khususnya terhadap pasien yang akan menjalani prosedur cuci darah.
Keseriusan Pemerintah Kabupaten Batanghari dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat, terus dilakukan. Hal ini dibuktikan dengan hadirnya gedung Instalasi Dialisis di Rumah Sakit Umum Daerah Hamba Muara Bulian.
Dalam agenda peresmian fasilitas medis ini, Bupati tampak didampingi Penjabat Sekretaris Daerah Mula P Rambe, dan Ketua Tim Penggerak PKK Batanghari Zulva Fadhil, serta Direktur RSUD Hamba, dr. Ibnu Rahmat Muda. Serta dihadiri para Kepala Organisasi Perangkat Daerah atau OPD setempat.
Pada kesempatan itu juga, dilakukan penandatanganan MoU untuk mendukung program pelayanan kesehatan di RSUD Hamba.
Bupati Fadhil Arief mengatakan bahwa kehadiran fasilitas instalasi dialisis ini, merupakan salah satu langkah dan tanggung jawab pemerintah daerah untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Fasilitas ini juga diyakini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya di daerah setempat. Sebab warga ataupun pasien tidak lagi harus keluar daerah untuk menjalani serangkaian prosedur cuci darah.
“Hari ini kita sama-sama resmikan instalasi dialisis RSUD Hamba Batanghari, kita harapkan dukungan semua pihak agar instalasi ini memberikan pelayanan yang terbaik, kemudian RSUD Batanghari agar memberikan donor darah kepada salah seorang saudara kita yang membutuhkan, dan nanti kerjasama ini akan ditingkatkan, dengan adanya mobil ini agar lebih mudah untuk menjemput saudara kita yang suka rela dan ikhlas untuk mendonorkan darahnya,” ujar Fadhil Arief.
Tak hanya gedung instalasi dialisis, Pemkab Batanghari juga menyediakan fasilitas penunjang lainnya. Seperti unit transfusi darah atau satu unit mobil pengelola darah, yang disiapkan untuk memudahkan masyarakat dalam proses donor dan pendistribusian darah.
Dengan demikian, Bupati juga berharap kepada pihak RSUD Hamba Batanghari beserta jajaran tenaga kesehatan di daerah setempat, untuk tetap konsisten dan profesional dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

