Teflon yang berjamur tidak cukup hanya dicuci dengan sabun basuh piring. Diperlukan penanganan yang sempurna dan pencucian yang menyeluruh supaya teflon benar-benar higienis dan tidak berbahaya jikalau kembali digunakan.
Melansir Food and Fizz, jamur yang kerap menyerang wajan atau teflon sendiri disebut dengan mold.Ā Mold adalah jamur yang meningkat dan meningkat biak di lingkungan yang berair atauĀ terdapat jenis bahan yang membusuk.
Jenis jamur ini bisa meningkat di dalam maupun luar ruangan dan mampu menempel di mana saja, tergolong alat masak mirip teflon.
Beberapa jenis jamur memang tidak berbahaya namun perlu disingkirkan bagi orang yang alergi kepada serbuk jamur.
Penyebab Jamur di Teflon
Ada beragam penyebab jamur muncul di teflon, berikut beberapa di antaranya.
1. Sisa masakan
Sisa kuliner bisa menempel jika teflon tidak dicuci dengan bersih. Sisa kuliner yang tertinggal tersebut dapat mengundang datangnya jamur. Pasalnya, jamur akan menyantap segala macam bahan organik, tergolong sisa masakan yang melekat di teflon.
Bahkan, jamur bukan hanya menyantap sisa kuliner yang kita makan. Ia juga dapat memakan kayu, tanah, tanaman, dan kain. Oleh alasannya itu, pastikan alat makan dicuci dengan higienis sebelum menyimpannya.
2. Kadar oksigen
Jamur juga memerlukan oksigen untuk bertahan hidup namun bisa berkembang dalam keadaan dengan oksigen rendah.
Itulah mengapa bila Anda menyimpan alat makan di ruangan yang tertutup, jamur masih mampu hidup dan berkembang biak.
3. Suhu
Secara umum, jamur tidak mampu berkembang pada suhu di bawah 4 derajat Celsius. Jika suhu di area penyimpanan alat masak Anda di atas suhu tersebut, jamur bisa berkembang dan berkembang baik.
Cara Membersihkan Teflon yang Berjamur
Alat masak yang berjamur memang cukup berbahaya, tetapi Anda masih bisa membersihkannya.
Terdapat beberapa cara yang mampu Anda kerjakan untuk mengembalikan teflon berjamur menjadi higienis dan bisa dipakai kembali. Simak langkah-langkahnya berikut.
1. Rendam air hangat
Langkah pertama yang mampu Anda kerjakan adalah merendam teflon dengan air hangat. Caranya dengan mengisi wastafel dengan air hangat, kemudian tambahkan beberapa sendok sabun cuci piring.
Kemudian rendam teflon dalam larutan air hangat dan sabun sampai jamur yang melekat terlepas dari teflon.
2. Gosok teflon
Langkah selanjutnya yaitu menggosok secara perlahan teflon memakai spons hingga jamur terlepas.
Disarankan untuk mengenakan sarung tangan ketika melaksanakan hal ini. Selain itu, Anda juga bisa mencampakkan spons yang sudah digunakan untuk membersihkan jamur di teflonĀ tersebut.
3. Bersihkan dengan air
Setelah menggosok teflon dengan spons, langkah berikutnya yaitu membilas teflon dengan air sampai higienis.
Pastikan juga telah tidak ada jemur yang masih menempel di sekitar teflon.
4. Rebus air atau rendam dengan larutan pemutih
Untuk mendapatkan teflon yang betul-betul bersih, langkah selanjutnya yaitu menentukan teflon bebas dari jamur dan bakteri dengan merebus air menggunakan teflonĀ tersebut.
Anda bisa membersihkan teflon dengan merebus air higienis di dalamnya atau dengan merendamnya dalam larutan pemutih selama beberapa menit.
MerujukĀ Stop Food Borne Illness, untuk merendamnya, Anda tidak perlu menggunakan air hangat, cukup dengan memakai air acuh taacuh biasa.
5. Keringkan
Setelah direndam dalam larutan pemutih selama beberapa menit, biarkan teflon mengering dengan sendirinya.
Anda juga bisa mengelapĀ dan mengeringkannya secara manual. Setelah betul-betul kering, teflon sudah bisa kembali digunakan.
Demikian cara membersihkan teflon yang berjamur. Selamat mencoba.
(juh)