DAERAH
Empat Kementerian Bakal Hadiri Pelantikan DPW APRI Provinsi Jambi

DETAIL.ID, Jambi – Pelantikan kepengurusan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Asosiasi Penambang Rakyat Indonesia (APRI) Provinsi Jambi mendapat dukungan kuat dari empat kementerian yaitu Kemenko Marves, KESDM, KLHK, Kementerian Investasi/BKPM.
Pelantikan pengurus DPW APRI Provinsi Jambi dijadwalkan akan dilaksanakan pada Senin, 9 Januari 2023 di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Provinsi Jambi. Esok harinya yaitu Selasa, 10 Januari 2023 akan dilanjutkan dengan Forum Groups Discussion (FGD) mengenai percepatan penerbitan Izin Pertambangan Rakyat (IPR) sebagai tindak lanjut terbitnya Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR) di Provinsi Jambi sesuai Kepmen Nomor: 97.K/MB.01/MEM.B/2022).
Ketua Panitia Pelantikan Pengurus DPW APRI Provinsi Jambi, H. Karyadi SE mengatakan berbagai hal sudah dipersiapkan secara matang. Ia juga menjelaskan berbagai elemen turut diundang pada acara pelantikan maupun FGD. Undangan itu antara lain dari kalangan mahasiswa, NGO, pemerintah dan berbagai pihak stake holder yang memiliki kesamaan visi untuk memberantas segala bentuk praktik ilegal pertambangan.
Karyadi menjelaskan sejumlah undangan yang bakal hadir di antaranya adalah Ketua Umum DPP APRI Ir. Gatot Sugiharto, Asdep Pertambangan Kemenko Marves RI Ir. Tubagus Nugraha, Koordinator Perencanaan Produksi dan Pemanfaatan Minerba Direktorat Pembinaan Program Minerba Dr. Ing. Herry Permana ST MSc.
“Sampai sejauh ini yang dijadwalkan bakal hadir adalah Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia SE. Beberapa Menteri lain juga sedang kita konfirmasi kehadirannya,” ujar Karyadi pada Jumat, 6 Januari 2023.
Karyadi yakin betul dengan konsep Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR) untuk mengatasi praktik pertambangan ilegal yang bertahun-tahun terjadi di Provinsi Jambi.
Menurutnya, pemerintah pusat telah menetapkan 127 titik WPR di lima kabupaten. Lima kabupaten itu berada di 5 kabupaten, yakni: Sarolangun, Tebo, Bungo, Batanghari dan Merangin.
Selama ini, kata Karyadi, hampir semua kabupaten di Provinsi Jambi selama ini terjadi praktik pertambangan ilegal, baik itu pertambangan ilegal emas, pasir, batu maupun minyak mentah.
“Saya yakin betul karena memang selama ini yang tambang ilegal itu yang melakukan adalah rakyat. Ada 170.000 kepala keluarga yang menggantungkan hidupnya dalam pertambangan ilegal. Memang mereka pelakunya tetapi bila dilegalkan, mereka pasti mau,” kata Karyadi.
Karyadi mengatakan, masyarakat itu mau berubah sepanjang diberi solusi yang jelas dan dibekali dengan pengetahuan. “Tetapi kita tidak bisa sendirian. Pemerintah dan seluruh elemen harus ikut membantu merealisasikannya,” ujar Karyadi.
Seperti diketahui, berdasarkan pasal 24 UU Nomor 4 Tahun 2009 tentang Mineral dan Batubara (“UU Minerba”), Wilayah atau tempat kegiatan tambang rakyat yang sudah dikerjakan tetapi belum ditetapkan sebagai WPR diprioritaskan untuk ditetapkan sebagai WPR. (*)
DAERAH
Bertukar Ilmu di Bawah Langit Padang Panjang: Kolaborasi Indonesia-Malaysia di Bidang Pendidikan Madrasah

DETAIL.ID, Padang Panjang – Dalam upaya mempererat hubungan silaturrahmi dan kerja sama di bidang pendidikan Madrasah, Pesantren Kauman Muhammadiyah Padang Panjang menerima kunjungan Yayasan Sofia Malaysia pada Sabtu, 23 Agustus 2025.
Rombongan Yayasan Sofia Malaysia yang dipimpin langsung oleh Tengku Nurhusni Tengku Ab Razak ini disambut dengan sangat hangat oleh Kepala Madrasah Aliyah Kauman (MA KM), Dr. Derliana, M.A., beserta jajaran wakil dan dewan guru. Penyambutan dimulai dengan arak-arakan para tamu menuju halaman utama pesantren, diiringi alunan musik tradisional yang menambah semarak suasana
Bertempat di halaman utama Pesantren Kauman para tamu disuguhi dua penampilan kebanggaan santri. Pertama, adalah demonstrasi Tapak Suci yang memperlihatkan ketangkasan dan kedisiplinan bela diri. Kedua, tarian Pasambahan, sebuah tarian adat Minangkabau yang penuh makna, khusus dipersembahkan untuk menyambut dan menghormati para tamu kehormatan.
Tidak ketinggalan, tradisi sirih dalam carano (daun sirih dalam wadah khusus) pun diserahkan sebagai lambang kehormatan, ketulusan, dan rasa hormat yang mendalam dari tuan rumah.
Usai penyambutan meriah, acara dilanjutkan dengan sesi foto bersama yang mengabadikan momen kebersamaan ini. Agenda kemudian berlanjut ke ruang pertemuan untuk paparan program unggulan MA KM.
Dalam sambutannya, Kepala MA KM, Dr. Derliana, M.A., menyampaikan rasa syukur dan kegembiraannya atas kunjungan ini.
“Ini adalah sebuah kehormatan bagi kami. Semoga silaturahmi ini dapat mempererat hubungan antara Malaysia dan Indonesia, khususnya dalam bidang pendidikan yang kita cintai bersama,” ujarnya.
Sambutan balasan disampaikan oleh Pimpinan Rombongan, Tengku Nurhusni Tengku Ab Razak. Beliau menyampaikan terima kasih atas sambutan luar biasa dan menyatakan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk bertukar wawasan serta pengalaman tentang metode pembelajaran dan pengelolaan madrasah.
Acara semakin menarik dengan pemaparan tema “Wanita di Mata Buya Hamka” yang dipandu secara apik oleh Wakil Bidang Humas, Ustadz Surya Bunawan. Para tamu dari Malaysia terlihat antusias menyimak pemaparan yang mendalam tentang pemikiran ulama besar Indonesia tersebut.
Sebelum acara ditutup, sebuah penampilan spesial kembali memukau para tamu. Seorang santri membacakan puisi dengan penuh penghayatan, menunjukkan bakat dan kualitas pendidikan di madrasah ini. Kunjungan ditutup dengan penyerahan cenderamata sebagai kenang-kenangan dari kedua belah pihak, mengukuhkan komitmen untuk terus menjalin hubungan yang erat di masa depan.
Kunjungan ini tidak hanya sekadar seremonial, tetapi menjadi jembatan nyata dalam memperkuat ikatan persaudaraan, memperkaya wawasan pendidikan, dan memperkenalkan kekayaan budaya Minangkabau kepada dunia.
Reporter: Diona
DAERAH
Dapat Informasi Rumah Warga Tidak Layak Huni dan Kurang Mampu, Wabup Ardani dan Baznas Gerak Cepat Tinjau ke Lokasi

DETAIL.ID, Indralaya – Mendapat informasi rumah warga tak layak huni atau kurang mampu, Wakil Bupati Ogan ilir, H. Ardani bersama Baznas, Dinas Sosial, dan Perhubungan gerak cepat kunjungi rumah warga yang kurang mampu, pada Jumat, 22 Agustus 2025.
Rumah tidak layak huni atau warga kurang mampu tersebut adalah milik Ning Isah, warga RT 06, Dusun 3, Desa Sungai Rotan, Kecamatan Rantau Panjang dan serta rumah Jang Husen, RT 04, Dusun 2 Desa Cahaya Marga, Kecamatan Pemulutan Selatan.
Wabup Ardani mengajak warga untuk banyak-banyak sedekah, berinfaq baik keadaan lapang dan sempit. Harapannya kepada pemerintah desa (Kades) yang mendapatkan bantuan tolong dicek datanya jangan sampai yang berhak menerima dia tidak menerima, begitu juga tentang BPJS kesehatan tolong dicek lagi.
Ketua Baznas Drs. H. Sidharta S.E, M.Si. mengatakan berdasarkan kunjungan bahwa rumah yang perlu dibantu adalah rumah Ning Isah dan Jang Husen.
“Kita akan gerak cepat, hari Senin dianggap selesai segala sesuatunya, hari Selasa apabila dari Desa sudah siap dengan tukangnya langsung kita drop bahan-bahan materialnya. Untuk itu diharapkan Pemerintah Desa(kades) agar dapat mengarahkan warganya untuk berpartisipasi membantu, bergotong royong untuk kelancaran pembangunan rumah tersebut,” tuturnya.
Reporter: Suhanda
DAERAH
Panca Wijaya Akbar Lantik 8 Eselon II Pemkab Ogan Ilir

DETAIL.ID, Indralaya – Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar lantik 8 orang Eselon II pada Jumat, 22 Agustus 2025 di ruang rapat utama, Komplek Perkantoran Tanjung Senai, Indralaya.
8 eselo II yang dilantik tersebut adalah Dra. Kesi Hardiana, M.M menjabat Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Drs. Edi Rahmat, M.Si menjabat Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah, H. Heriyanto, S.KM, M.Si, M.H menjabat Kepala Dinas Sosial.
Deddy Setiawan, SH, MH menjabat Kadin Ketahanan Pangan dan Pertanian, Ariyadi, SP, M.Si menjabat Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Santi Novita Sari, SH, MH menjabat Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, drg. Suryadi Muchzal M.Kes sebagai Kepala Dinas Kesehatan, Dr. Amrullah S.STP, M.Si menjabat Kepala Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja.
Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar menjelaskan pelantikan 8 orang Eselon II ini merupakan hal yang biasa untuk penyegaran.
Bupati juga mengingatkan, kepada pejabat yang baru dilantik untuk lebih baik lagi melayani masyarakat.
“Selamat bagi para Eselon II yang baru dilantik. Jadikan jabatan ini suatu amanah, agar kita bekerja berusaha lebih baik lagi,” ujar Panca.
Reporter: Suhanda