Vito unggul pada permulaan gim pertama lewat sejumlah kesalahan Kidambi. Pengembalian Kidambi di bersahabat net yang melebar membuat Vito unggul 5-2.
Kidambi coba endekat dengan 6-8, namun Vito kembali menjauhkan jarak menjadi 9-6 melalui smes keras yang tidak bisa dikembalikan musuh.
Lob menyilang Vito ke sisi backhand tidak bisa dijangkau Kidambi. Vito unggul 11-6 pada interval gim pertama.
Usai interval Vito terus melesat meninggalkan Kidambi. Usai tertinggal 10-12, Kidambi terlihat mirip ‘melepas’ gim pertama guna bangkit pada gim kedua.
Pengembalian Kidambi yang kembali keluar lapangan menciptakan Vito meraih sembilan poin beruntun guna menang 21-10 pada gim pertama.
Pada gim kedua Kidambi berdiri dengan eksklusif unggul 4-1. Tetapi Vito mampu menyamakan skor lewat net menyilang.
Pertarungan sengit terjadi pada gim ini. Vito dan Kidambi saling mendapatkan poin. Akan tetapi pengembalian Vito yang gagal melewati net membuat Kidambi unggul 11-8 pada interval gim kedua.
Usai interval Kidambi terus menyerang Vito. Permainan menekan Kidambi membuat Vito kerepotan. Berkat serangan beruntun itu juga Kidambi unggul 17-14.
Menjelang gim kedua berakhir, Vito bangkit dengan mengejar-ngejar ketinggalan. Selisih yang sebelumnya berjarak empat poin mampu disamakan Vito menjadi 18-18 lewat smes tajam.
Reli sengit dimenangkan Vito sehabis lob menyilang mengecoh Kidambi. Poin itu menciptakan Vito berbalik unggul 19-18. Vito bisa meraih match point usai unggul 20-18.
Hanya saja satu poin kemenangan yang dicari Vito dihambat Kidambi yang memaksa setting 20-20. Dalam setting pertarungan Kidambi vs Vito berlangsung alot.
Kesalahan Kidambi dalam mengembalikan pukulan musuh menciptakan Vito unggul 23-22. Pengembalian Kidambi yang menyangkut di net membuat Viro menang 24-22 dan lolos ke babak 16 besar.
(sry/jal)