Ia meminta namanya tak lagi diseret-seret dalam praktik perjudian ‘Konsorsium 303’.
“Enggak ada lagi konsorsium ya, terang?” kata Panca kepada Apin BK dengan intonasi meninggi.
Panca lanjut membentak Apin BK. Dalam potensi itu, ia menanyakan soal Konsorsium 303 yang sebelumnya sempat ramai di media umum di tengah pemberitaan penembakan Brigadir J.
Mantan Kepala Divisi Propram Polri Ferdy Sambo disebut-sebut sebagai pemimpin konsorsium. Dalam grafik yang beredar, terdapat sejumlah nama anggota Polri, salah satunya Panca. Nama Apin BK juga ada di dalam grafik itu dan disangka terkait dengan Konsorsium 303.
Selain ada nama-nama anggota Polri yang diduga terlibat, dalam grafik juga disebutkan sejumlah bisnis ilegal yang disokong oleh Konsorsium 303. Beberapa di antaranya ialah bisnis tambang ilegal dan minuman keras.
“Itu benar konsorsium itu?” kata Panca lagi.
“Enggak ada,” jawab Apin BK yang mengenakan rompi tahanan.
Panca pun tidak terima dengan jawaban Apin BK. Sebab, namanya disebut-sebut di Konsorsium 303.
“Kenapa sebut sebut nama aku?” kata Panca masih dengan intonasi tinggi.
Apin BK menjawab bukan dia yang menyebut-nyebut nama Panca. “Enggak ada, bukan saya, Pak,” ucapnya.
Panca mengatakan namanya di grafik Konsorsium 303 merupakan fitnah. Ia meminta Apin BK memberikan hal yang sebetulnya.
“Saya enggak terima itu. Fitnah bagi saya. Kamu sampaikan nanti,” katanya.
Kemudian, Panca kembali bertanya ke Apin BK apakah pernah berjumpa dengannya dan memberikannya uang.
“Betul kau pernah ketemu sama aku, pernah kasih duit?” kata ia.
“Tidak pernah, Pak,” jawab Apin BK.
Panca pun mengingatkan Apin BK semoga tak menenteng-bawa namanya dalam Konsorsium 303. Menurutnya, Apin BK telah mengarang cerita yang merugikan dirinya.
“Jangan main-main, nanti kamu coba lagi, dongeng lagi di Pak Kajati. Nanti ceritanya banyak kali. Saya paling dirugikan dengan dongeng konsorsium. Anda mesti bicara, serahkan diri atau anda aku cari. Saya enggak peduli hadapin persoalannya,” kata dia.
Diberitakan, Apin BK ditengarai mengurus 21 situs judi online bermarkas di Warung Warna Warni (WWW) yang berkedok kuliner di Komplek Cemara Asri, Kecamatan Percut Sei Tuan.
Dari 21 situs itu, Apin BK mampu memperoleh omset hampir Rp1 miliar setiap hari. Nama Apin BK sempat muncul dalam grafik Konsorsium 303 yang beredar di media sosial.
Penangkapan Apin BK sendiri diumumkan tak lama sesudah para kapolres dan kapolda se-Indonesia diundang Presiden Joko Widodo ke Istana untuk diberi pengarahan semoga memerangi kejahatan judi online dan narkoba.
Usai ditangkap di Malaysia, Apin BK sempat dibawa ke Mabes Polri untuk diperiksa. Apin Kemudian kembali diterbangkan ke Sumut untuk diperiksa lebih lanjut di Polda Sumut.
(fnr/tsa)