Dalam kerusuhan pada Sabtu, 14 Januari itu ada dua pekerja tewas yaitu tenaga kerja aneh (TKA) asal China dan tenaga kerja Indonesia (TKI).
Untuk mayit TKI, kata Didik, sudah diserahkan terhadap keluarganya.
“Jenazah MS (19) sudah diambil pihak keluarganya untuk dibawa pulang ke kampungnya. Sementara jenasah TKA Mr. XE (30) telah diserahkan kepada perwakilan delegasi Kedutaan Besar China. Rencananya jenasah akan dikremasi di Kota Makassar,” ujar Didik, Rabu, 18 Januari.
Dia mengatakan kemajuan suasana lokasi perusahaan PT Gunbuster Nickel Industri (GNI) di Morowali Utara hingga hari ini relatif kondusif, karyawan kembali melakukan pekerjaan secara wajar ,
Didik juga memastikan, Polda Sulteng akan tetap bertindak tegas terhadap siapapun yang terbukti melanggar hukum. Ia juga menyebut kepada 17 orang karyawan yang sudah ditetapkan tersangka, semenjak tanggal 16 Januari 2023 sudah ditahan di Rutan Polres Morowali Utara
“Mereka yang ditahan, 16 tersangka dijerat Pasal 170 ayat 1 kitab undang-undang hukum pidana dengan bahaya 5 tahun penjara dan 1 tersangka dijerat Pasal 187 ke 1e kitab undang-undang hukum pidana dengan bahaya 12 tahun penjara,” ucapnya
Dia menerangkan sebanyak 6 orang TKA juga telah diperiksa penyidik.
Adapun mereka yang diamankan sejak hari pertama pasca kerusuhan dan statusnya sebagai saksi, seluruhnya sudah dipulangkan.