Connect with us

Ekonomi

5 Tips Cari Modal Buat Bisnis Jelang Ramadan 2023

DETAIL.ID

Published

on

Perencana keuangan memberikan 5 tips untuk mencari modal buat bisnis Ramadan tahun ini, antara lain; memanfaatkan tabungan, pinjaman dan lain sebagainya.

JakartaRamadan bisa menjadi momentum untuk memulai bisnis yang tepat bagi mereka yang belum pernah membuka usaha. Sebab, waktu singkat ini bisa menjadi momen eksplorasi bisnis yang cocok untuk dijalankan jangka panjang.

“Bisnis ini cocok untuk memulai bisnis, untuk yang belum tahu sebenarnya ingin (mulai) dari mana. Nah mereka bisa memanfaatkan hari-hari spesial. Selain Ramadhan ada juga momentum lain seperti Imlek, 17 Agustus, Natal,” kata Financial Planner dan Founder of MRE Financial & Business Advisor Mike Rini Sutikno saat dihubungi CNNIndonesia.com, Jumat , 3 Februari 2023.

Ramadan akan jatuh pada akhir Maret tahun ini. Nah, dengan waktu yang singkat ini, perencana keuangan memberikan tips bagi Anda untuk menyiapkan modal bisnis di Bulan Ramadan.

1. Manfaatkan Tabungan

Mike mengungkapkan salah satu opsi paling mudah adalah menggunakan tabungan milik sendiri. Menurutnya, modal yang digunakan tidak perlu terlalu besar sebab durasi usaha tidak terlalu lama.

Senada, Perencana keuangan Andy Nugroho mengatakan jika saat ini tidak ada tabungan yang bisa digunakan sebagai modal, Andy menyarankan untuk menggadaikan aset-aset yang dimiliki.

2. Mencari Pinjaman

Pinjaman ini bisa berasal dari saudara, teman, atau rekan. Tidak hanya mencari pinjaman, namun ini juga berpotensi untuk mencari partner bisnis bersama.

Nantinya, pinjaman ini bisa diselesaikan dengan pelunasan secara langsung atau dengan sistem bagi hasil.

“Patungan ini bisa sama saudara sendiri, bisa juga teman. Kalau dari durasi bisnis ini yang memanfaatkan momentum, kemungkinan dia tidak akan memakan modal besar,” kata Mike.

3. Menjadi Dropshipper atau Reseller

Menjadi dropshipper atau reseller ini sebenarnya adalah bisnis dengan modal paling sedikit. Sebab, para penjual tidak perlu membuat sendiri produknya. Terlebih, dengan marketplace saat ini sangat mudah untuk menjadi reseller atau dropshipper.

“Dari yang tanpa modal dulu, bantu teman jualin barangnya dia. Jadi reseller, dropshipper. Tidak usah ambil barang, bantu jualkan saja. Itu minim modal,” kata Andy.

4. Lembaga keuangan

Menurut Andy, jika calon pengusaha masih tidak memiliki pilihan, maka meminjam pada lembaga keuangan adalah pilihan yang cocok.

“Tapi biasanya lebih ribet karena butuh jaminan atau agunan. Ini untuk yang skala bisnisnya sudah besar bisa pakai pinjaman multiguna,” katanya.

Selain itu, masih ada sumber modal lain seperti kartu kredit. Melalui kartu kredit, para calon pengusaha bisa melakukan tarik tunai untuk dimanfaatkan sebagai modal usaha.

5. Pinjol

Sebelum memutuskan menggunakan pinjaman online, Andy menegaskan calon pengusaha harus mengecek kredibilitas lembaga peminjam. Menurutnya, para pengusaha juga harus menghitung terkait tenor pinjaman, potensi laba, dan bunga pinjaman.

“Ini harus dipastikan bisnisnya menguntungkan. Jangan sampai laba kita habis untuk mengembalikan cicilannya, karena bunga pinjol itu besar. Jangan sampai laba kita habis buat itu aja. Apalagi kalau nanti rugi, itu kan harus siap,” ujarnya.

Sementara, Mike tak menyarankan para pengusaha untuk meminjam uang terutama di pinjaman online. Sebab, tenor yang lebih panjang dari durasi bisnis berpeluang membuat pengusaha rugi.

(cfd/agt)

Ekonomi

Harga Saham BNGA Masih Kuat Sepanjang Tahun Berjalan

DETAIL.ID

Published

on

Ilustrasi.

Jambi – Kinerja fundamental yang bagus hingga kuartal III, membuat pergerakan harga saham PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) tetap bergerak menguat sepanjang tahun berjalan.

Mengutip data aplikasi IPOT sejak akhir tahun lalu sampai perdagangan Senin, 30 Oktober 2023 pukul 10.41 WIB, saham BNGA bergerak menguat dari 1.185 menjadi 1.720, naik 535 poin atau 45,1% secara year to date (YtD).

Head of Research Team PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Robertus Hardy mengatakan bahwa BNGA mengantongi laba konsolidasi sebesar Rp4,9 triliun pada kuartal III-2023, menjadi sentimen positif bagi saham emiten tersebut. “Laba BNGA tersebut meningkat 28,95% secara tahunan (yoy) dari laba periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp3,8 triliun,” kata Robertus dalam keterangan tertulis, hari ini.

Mengutip laporan publikasi perseroan, pendapatan bunga BNGA sebesar Rp16,7 triliun, naik 19,2% yoy, sedangkan beban bunga melesat 61,2% yoy menjadi Rp 6,5 triliun. Dengan demikian pendapatan bunga bersih perusahaan hanya naik 2,1% yoy menjadi Rp10,2 triliun.

Di tengah tekanan beban bunga tersebut, salah satu penyokong laba CIMB Niaga adalah pendapatan berbasis komisi atau fee based income. Per September 2023 bank mengantongi Rp 2,5 triliun, naik 39,2% yoy.

Selain itu beban pemulihan aset keuangan turun 36,5% yoy menjadi Rp 1,7 triliun juga turut menopang kinerja bottome line perusahaan.

Direktur Utama BNGA Lani Darmawan mengatakan bahwa capaian tersebut berkat sikap kehati-hatian perusahan dalam menjaga kualitas aset. “Fokus utama kami masih sama dengan strategi yang dijalankan sebelumnya, yaitu memperluas basis nasabah dan memperkuat portofolio CASA, memastikan perbaikan kualitas aset yang berkelanjutan, dan mendorong digital engagement yang lebih baik untuk masa depan,” ujar Lani, mengutip keterangan resmi, Jumat, 27 Oktober 2023.

Hingga September 2023, rasio kredit bermasalah (nonperforming loan/NPL) gross CIMB Niaga sebesar 2,4%, turun dari periode yang sama tahun lalu, yakni 3,6%. Angka tersebut juga lebih baik dibandingkan dengan kuartal sebelumnya, yakni 2,5%.

Pada saat yang sama, total dana pihak ketiga (DPK) mencapai Rp 235,3 triliun dengan rasio dana murah atau current account and savings account (CASA) sebesar 66,7%. Hal ini seiring dengan pertumbuhan CASA sebesar 4,5% yoy.

Dari sisi fungsi intermediasi, bank menyalurkan kredit senilai Rp 205,6 triliun, naik 5,2% yoy. Segmen UKM tumbuh paling kencang, yakni 8,1% yoy. Kemudian diikuti korporasi (6,0% yoy) dan konsumer (5,9% yoy).

Pertumbuhan kredit tersebut mendorong aset BNGA secara konsolidasi meningkat menjadi Rp329,1 triliun, naik 7,2% yoy.

Continue Reading

Ekonomi

BBNI Dorong Reduksi Emisi Melalui Penerbitan Green Bond Capai Rp5 Triliun

DETAIL.ID

Published

on

Ilustrasi.

Jambi – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) hingga hari ini telah mengeluarkan green bond dengan nilai mencapai Rp5 triliun atau setara dengan reduksi emisi mencapai lebih dari 230 ribu ton CO2 per tahun.

Direktur Manajemen Risiko BBNI, David Pirzada mengatakan bahwa penerbitan green bond ini sebagai wujud nyata dukungan perseroan dalam rangka menciptakan ekosistem ekonomi hijau di Indonesia. Dia mengklaim upaya tersebut kini telah berdampak positif pada penurunan produksi emisi BBNI.

“Kami cukup berbangga karena dengan green bond, total reduksi emisi kami mencapai lebih dari 230 ribu ton CO2 per tahun. Kemudian juga kita bisa memperbaiki sekitar 314 ribu hektare yang kita protect dalam forest concession project,” ungkap David dalam keterangannya, Jumat 27 Oktober 2023.

Dijelaskan bahwa penguatan green portofolio seperti ini akan terus didorong sehingga mempercepat terciptanya ekosistem ekonomi hijau di Indonesia. Bahkan, lanjut David, pemerintah menyiapkan berbagai insentif bagi perusahaan sehingga menambah gairah pengurangan emisi di Indonesia.

Oleh sebab itu, BBNI berupaya selalu proaktif mengajak perusahaan mitra untuk mengimplementasikan praktik ekonomi hijau melalui pembiayaan dari hasil emisi green bond. Di samping pembiayaan, BBNI juga memberikan target kepada nasabah untuk implementasi waste manajemen, operasional dan lainnya yang mengarah pada reduction emisi.

“Apabila mereka dapat mencapai target tersebut, kita berikan insentif dari sisi pricing misalnya bunganya lebih rendah,” kata David.

David menambahkan perseroan meyakini ekonomi hijau akan memberikan dampak positif pada pertumbuhan ekonomi.

“Menurut studi, PDB Indonesia akan naik sekitar 6% dan lapangan pekerjaan baru tercipta tambahan 15% sampai 2045, makanya ini akan baik sekali dan perlu dukungan,” ujar Marjudin.

Continue Reading

Ekonomi

Erick Thohir Tunggu Audit KPK soal Dana Pensiun BUMN Bermasalah

DETAIL.ID

Published

on

Kementerian BUMN menunggu hasil audit KPK terkait tata kelola dana pensiun BUMN yang bermasalah yang mencapai 65 persen.

Jakarta — Kementerian BUMN menunggu hasil audit Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang saat ini menyelidiki tata kelola dana pensiun BUMN yang bermasalah.

Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir mengungkap terdapat 65 persen dana pensiun BUMN yang bermasalah. Hal itu diketahui dari temuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

“Kita tunggu KPK, sama seperti ketika kita waktu memberikan pada Kejaksaan. Ternyata setelah Kejaksaaan memproses, yang kami pun habis itu tidak tahu, agak suprise-surprise juga akibatnya,” kata Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga dikutip dari Detik Finance, Sabtu , 3 Februari 2023.

Ia menjelaskan Kementerian BUMN akan memperketat pengelolaan dana pensiun BUMN ke depan. Selama ini, BUMN tak ikut serta dalam mengambil keputusan investasi. Ke depan, direksi BUMN akan dilibatkan dalam pengambilan keputusan investasi dana pensiun.

“Ini kita melibatkan Direktur Keuangan dan Direktur HC yang ada di masing-masing BUMN untuk ke depannya dalam penentuan apakah OK, nggak OK terhadap investasi. Ini yang kita lagi godok,” tuturnya.

Menurutnya, yang selama ini mengelola uang pensiunan pegawai BUMN bukanlah ahli investasi.

“Kita tahu juga, maaf gitu ya, dapen (dana pensiun) ini kan itu banyak diisi sama pensiunan yang memang bukan ahli juga dalam investasi. Dulu itu, dulu kita tahu pensiun nggak punya kerjaan, (jadinya) di dapen,” ujarnya.

(pta/pta)

Continue Reading
Advertisement