Jambi – Satuan Lalu Lintas Polres Muarojambi gelar operasi rutin dan keselamatan di kawasan Mendalo, tepatnya di depan Pos Terpadu Satlantas Simpang 3 Mendalo Darat.
Kanit Turrajawali Satlantas Polres Muarojambi, Gunawan menjelaskan operasi tersebut dilakukan terhadap pelanggaran kasat mata, terkhusus bagi pengendara motor yang tidak menggunakan helm dan knalpot blong.
“Karena di sini cukup ramai masyarakat dan mahasiswa yang melakukan pelanggaran,” ujar Gunawan pada Selasa, 15 Februari 2023.
Ia menjelaskan operasi ini sudah berjalan selama satu bulan. Meski demikian, masih banyak pengendara motor yang bandel tidak menggunakan helm.
Bahkan, setiap hari pengendara yang terkena tilang mencapai 50 orang. Paling banyak akibat tidak menggunakan helm.
“Kita, dalam sehari kadang dua kali kegiatan. Pagi hari, pada jam 8.30 WIB selama 2 jam, sore harinya juga 2 jam,” tutur Gunawan.
Para pelanggar diberikan sanksi Tilang dengan denda Rp 20 ribu. Gunawan menjelaskan, denda bisa dibayar melalui online, menggunakan bank BRI atau pun BRI Link.
“Kita laksanakan mungkin setiap hari, hingga masyarakat dan mahasiswa taat peraturan lalu lintas,” ucapnya.
Sementara itu, Gunawan mengaku pada saat melakukan operasi banyak pengendara yang lolos dan melarikan diri. Ia menyebut pihaknya tidak bisa memaksa untuk memberhentikan pengendara karena mengantisipasi terjadinya kecelakaan.
“Satlantas Polres Muarojambi mengimbau, kepada masyarakat dan mahasiswa agar tetap menggunakan helm, walaupun dekat. Karena kita tidak tahu kapan terjadinya kecelakaan dan angka kecelakaan di Mendalo ini cukup tinggi,” tutur Gunawan.
Reporter: Frangki Pasaribu
Sastrawan Nasional, Asro Almurthwy Diundang Baca Puisi di BWCF Candi Muarojambi
DETAIL.ID, Merangin - Borobudur Writers and Cultural Festival (BWCF) ke-13 sedang dihelat di Muarojambi, Jambi. Acara ini dibuka Menteri Kebudayaan...
Read more
Discussion about this post