Batanghari – Bupati Batanghari, Muhammad Fadhil Arief membuka kegiatan Festival Anak Soleh tingkat Sekolah Dasar (SD) yang diselenggarakan di Pendopo Rumah Dinas Bupati Batanghari pada Kamis, 13 April 2023.
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa SD se Kabupaten Batanghari yang mewakili kecamatan masing-masing.
Fadhil dalam sambutannya mengingatkan kepada seluruh pendidik, baik guru maupun kepala sekolah untuk mampu meningkatkan kemampuan skill non akademik peserta didik.
Menurutnya, di era saat ini dimana pendidikan telah menggunakan kurikulum merdeka belajar. maka siswa diberikan kebebasan untuk dapat mengembangkan minat dan bakatnya. Sehingga sekolah harus dapat menampung dan memfasilitasi hal tersebut.
“Kurikulum ini ada plus ada minusnya, dimana pendidik punya kemauan dan keinginan membuat anak menjadi anak yang baik. Kurikulum merdeka belajar ini mendukung dan menuntut semua guru untuk beradaptasi dengan perkembangan zaman,” ujarnya.
Ia mengatakan, tidak hanya soft skill dan hard skill, emosional skill juga harus diajarkan kepada peserta didik, salah satunya dengan penandatanganan nilai moral melalui mata pelajaran agama.
Kegiatan Festival Anak Soleh ini dikatakan Fadhil juga menjadi salah satu ajang kreasi dan wadah untuk menampung minat bakat peserta didik.
“Kita mendidik anak-anak dengan lengkap skillnya, ada hard skill dan soft skill, ada emosional skillnya. Sehingga menjadi manusia yang utuh, kemudian dengan dapat mengikuti perkembangan zaman,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Batanghari Zulpadli mengatakan bahwa Festival Anak Soleh tahun ini merupakan kegiatan perdana yang dilaksanakan pihaknya. Ke depan, ia kegiatan ini akan menjadi kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Batanghari.
Dalam Festival Anak Soleh tingkat SD se Kabupaten Batanghari ini, ada beberapa cabang perlombaan yaitu lomba azan, da’i cilik, hafalan ayat pendek, sholawat dan fashion show muslim.
Zulpadli berharap dengan adanya kegiatan ini mampu menyerap potensi peserta didik dan menjadi bekal spiritual bagi seluruh peserta lomba.
“Kami harap, mereka memiliki kompetensi pengetahuan spiritual yang baik dan bermanfaat di kehidupannya ke depan,” ujarnya.
Discussion about this post