DAERAH
Begini Keindahan Geopark Merangin, Anda Wajib Kunjungi

Merangin – Setelah ditetapkan dan diumumkan secara resmi keanggotaan Geopark Merangin Jambi kini menjadi Merangin Jambi UNESCO Global Geopark (MJUGGp).
Kawasan Merangin UNESCO Global Geopark ini memiliki luas 4.832,31 km² seluruhnya berupa dataran, dengan puncak tertinggi Gunung Masurai dengan ketinggian sekitar 2,900 Mdpl.
Keanekaragaman pesona alam kawasan ini cukup komplet, terdiri dari Gunung, Kawah, Grow Sakti, Lembah, Air Terjun, Sungai, Goa dan keasrian alam yang masih sangat alami.
Kemudian ada beberapa danau bekas letusan Gunung Api beberapa juta tahun lalu juga menambah khazanah wisata alami yang sangat memanjakan mata.
Sungguh surganya alam, selain dikelilingi beberapa gunung, di dalam kawasan geopark juga terbentang pertanian masyarakat mulai dari Kopi, Kentang, Jeruk, Kulit Manis, Cabai dan berbagai jenis tanaman pertanian lainnya.
Kawasan Geopark Merangin Jambi merupakan tempat tinggal dari lebih 4.000 macam tanaman dan 372 macam spesies fauna. Sebagian besar merupakan fauna spesies langka dan terancam punah salah satunya seperti Harimau Sumatra.
Selain itu Geopark Merangin juga dikenal dengan Fosil Flora Permian awal terakhir di dunia yang terbaik dan terlengkap.
Tepatnya berada di Desa Air Batu dan Dusun Baru, Kecamatan Pemberap. Jarak lokasi Geopark ini dari pusat Kota Jambi terbilang tidak terlalu jauh. Anda hanya membutuhkan waktu tidak lebih dari 7 Jam untuk bisa berada di Desa Air Batu dengan menggunakan kendaraan bermotor.
Untuk bisa berada di lokasi pastinya sendiri, anda membutuhkan waktu sekitar tiga jam dengan berjalan kaki ataupun menyusuri sungai dengan arung jeram.
Untuk menuju ke lokasi Fosil Flora Geopark Merangin, anda dapat menggunakan dua buah akses masuk. Akses yang pertama adalah dengan berjalan kaki mengitari hutan di pinggiran sungai.
Untuk menempuh lokasi Fosil Flora dengan berjalan kaki, anda membutuhkan waktu sekitar 3 jam dengan berjalan kaki. Akses yang kedua adalah melalui kegiatan susur sungai. Akses yang kedua ini terbilang jauh lebih menarik dibandingkan dengan akses yang pertama.
Anda dapat melakukan kegiatan rafting ataupun arung jeram untuk menggapai lokasi tepat Fosil Flora di Geopark Merangin ini. Meskipun terbilang jauh lebih menyenangkan, akan tetapi dibutuhkan nyali, tenaga, dan biaya yang tidak sedikit untuk mengunjungi Geopark Merangin dengan cara yang kedua ini.
Fasilitas dan akomodasi di wisata alam yang satu ini dapat dikatakan cukup memadai. Meskipun tidak bisa dibilang mewah, akan tetapi untuk keperluan transportasi dan penginapan, anda dapat menemukan berbagai layanan jasa dengan cukup mudah.
Untuk akomodasi transportasi, anda dapat menggunakan bis angkutan ataupun menyewa mobil dari pusat Kota Jambi, sedangkan untuk akomodasi dan fasilitas penginapan, anda dapat menyewa berbagai macam homestay yang disediakan oleh penduduk setempat. Meskipun dengan kondisi seadanya dan jauh dari kata mewah, fasilitas penginapan homestay ini terbilang cukup murah dan nyaman untuk ditinggali.
Untuk bisa menikmati keindahan wisata alam yang satu ini, anda perlu mengeluarkan sejumlah biaya. Untuk kegiatan tracking menuju lokasi Geopark, Anda perlu menyewa seorang guide dengan biaya 100 ribu rupiah per orangnya, sedangkan untuk biaya penyewaan perahu karet, anda diwajibkan menggelontorkan dana sebesar 600 ribu.
Satu buah perahu dapat digunakan untuk 5 orang pengunjung dan satu orang pemandu. Biaya pemandu perahu sendiri sudah termasuk kedalam biaya sewa perahu ini. Untuk keperluan penginapan, anda dapat menyewa homestay dengan biaya rata-rata sekitar 200 ribu rupiah untuk satu malamnya. Satu buah homestay biasanya dapat digunakan untuk sekitar 10 orang pengunjung sekaligus.
Jika ingin berwisata dan menjelajah cukup menarik di Geopark Merangin adalah melakukan arung jeram di Sungai Manau sembari melihat beberapa artefak fosil dan menyusuri gua karst. Disarankan agar berkunjung ke Geopark Merangin sejak pagi hari, agar puas mengeksplorasi kekayaan alam dan budaya Merangin. Untuk itu, sebaiknya berangkat dari Kota Jambi atau Bangko sejak malam hari sebelumnya. Selamat Berwisata.
Reporter: Daryanto
ADVERTORIAL
Kunker Banggar DPRD Provsu di Kabupaten Asahan

DETAIL.ID, Asahan – Badan Anggaran (Banggar) DPRD Provinsi Sumatera Utara (Provsu) melakukan kunjungan kerja (Kunker) di Kabupaten Asahan dalam rangka pembahasan realisasi Dana Bagi Hasil (DBH) dan Bantuan Keuangan Provinsi (BKP) Sumatera Utara Tahun Anggaran 2024z pada Selasa, 25 Februari 2025.
Dalam Kunker ini, Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan, Drs. Zainal Aripin Sinaga, M.H bersama para Asisten, Staf Ahli dan OPD menyambut hangat Tim Banggar DPRD Provsu dan TAPD Provsu di Aula Melati Kantor Bupati Asahan.
Di kesempatan ini, Bupati Asahan pada pidatonya yang disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan mengatakan, DBH dan BKP merupakan sumber daya yang sangat vital dalam mendukung pembangunan di Kabupaten Asahan. Dengan adanya dukungan ini, kami dapat melaksanakan berbagai program yang memberikan manfaat langsung kepada masyarakat, mulai dari pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan, hingga program-program pemberdayaan ekonomi yang memberikan dampak positif bagi kesejahteraan rakyat.
“Untuk tahun-tahun berikutnya, kami berharap dukungan DBH dan BKP dapat lebih ditingkatkan, terutama untuk sektor-sektor yang mendukung percepatan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Dengan alokasi yang tepat, kami optimis dapat mewujudkan berbagai program unggulan yang akan membawa kemajuan nyata bagi daerah kami,” tuturnya.
Di kesempatan ini juga, Ketua Tim Banggar DPRD Provsu, Erni Ariyanti Siatorus, S.H., M.Kn mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Asahan atas penerimaan yang telah diberikan kepada kami.
“Penerimaan yang diberikan kepada kami ini sungguh luar biasa dan kami ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Asahan,” ucapnya.
Erni berharap, kunker ini dapat membawa manfaat bagi Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Asahan. Terakhir Erni berharap kerjasama yang telah terbangun selama ini dapat terus berlanjut dengan baik, sehingga apa yang menjadi visi dan misi Pemerintah Kabupaten Asahan dapat terwujud dan pembangunan di Kabupaten Asahan dapat menjadi lebih baik lagi ke depannya.
Reporter: Fitriyani Harahap
ADVERTORIAL
Sekda Gelar Rapat Persiapan Penyambutan Kedatangan Bupati dan Wakil Bupati Natuna

DETAIL.ID, Natuna – Menjelang kedatangan Bupati dan Wakil Bupati Natuna, Cen Sui Lan dan Jarmin Sidik, Sekretaris Daerah Kabupaten Natuna H. Boy Wijanarko melaksanakan rapat bersama dengan jajaran Forkopimda dan OPD di Ruang Rapat Kantor Bupati Natuna Lt. II pada Selasa, 25 Februari 2025.
Rapat tersebut guna mempersiapkan penyambutan kedatangan Bupati dan Wakil Bupati Natuna setelah pelantikan di Istana Negara pada Kamis, 20 Februari 2025 lalu dan dilanjutkan dengan Retret Kepala Daerah di Magelang dari tanggal 21- 28 Februari 2025.
Sekretaris Daerah Kabupaten Natuna, H. Boy Wijanarko menyampaikan bahwa Bupati dan Wakil Bupati Natuna akan tiba pada tanggal 1 Maret 2025 menggunakan pesawat udara dari maskapai Nam Air. Di Bandara Raden Sadjad Natuna, Bupati dan Wakil Bupati Natuna akan disambut dengan pengalungan bunga dan penaburan beras kuning. Sedangkan untuk acara tepung tawarnya akan dilaksanakan di Gedung Daerah Kabupaten Natuna.
“Untuk kedatangannya sudah fix pada tangga 1 Maret 2025 yang bertepatan dengan hari pertama Ramadhan. Kedatangan disambut dengan pengalungan bunga dan penaburan beras kuning di Bandara. Sedangkan untuk acara tepung tawar akan dilaksanakan di Gedung Daerah Kabupaten Natuna,” ujar Boy Wijanarko.
Selanjutnya juga disampaikan H. Boy Wijanarko bahwa, sesampainya di Natuna nanti, Bupati tidak langsung tinggal di Gedung Daerah untuk beberapa hari dikarenakan kondisi Gedung tersebut masih dalam masa rehabilitasi.
Usai acara penyambutan, Bupati Cen Sui Lan akan menginap di Hotel Natuna sampai dengan masa Rehabilitasi Gedung Daerah selesai, sedangkan untuk Wakil Bupati Natuna Jarmin Sidik langsung kembali ke rumah kediamannya di Jl. Sudirman, Kelurahan Ranai Kota, Kecamatan Bunguran Timur, Kabupaten Natuna.
Sedangkan untuk teknis di lapangan pada saat acara seperti persiapan tempat ibadah, lokasi parkir dan lainnya akan diatur dan dikoordinasikan sambil berjalannya waktu menjelang hari kedatangan Bupati dan Wakil Bupati Natuna nantinya.
Acara penyambutan tersebut akan dilanjutkan dengan buka puasa bersama di Gedung Daerah Kabupaten Natuna.
Reporter: Saipul Bahari
DAERAH
Kabar Baik Bagi Developer dan Masyarakat, Insentif PPN Diperpanjang Lagi

DETAIL.ID, Jakarta – Ini ada kabar baik bagi masyarakat luas dan para developer atau perusahaan pengembang perumahan: pemerintah kembali memperpanjang insentif pajak pertambahan nilai (PPN) untuk tahun anggaran 2025.
Menurut Dwi Astuti selaku Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat (Humas) pada Direktur Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu), insentif PPN itu adalah untuk penyerahan rumah tapak dan satuan rumah susun yang ditanggung pemerintah (DTP).
Kata Dwi Astuti dalam keterangan resmi yang diterima media pada Selasa, 25 Februari 2025, ketentuan tersebut diatur melalui penerbitan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 13 Tahun 2025 (PMK-13/2025) yang mulai berlaku tanggal 4 Februari 2025.
“Perpanjangan insentif ini merupakan keberlanjutan kebijakan insentif PPN yang sebelumnya telah diberikan pada tahun 2023 dan 2024,” kata Dwi Astuti.
“Transaksi di bidang properti merupakan transaksi yang mempunyai multiplier effect yang besar terhadap sektor ekonomi yang lain,” tutur Dwi Astuti lebih lanjut.
Dwi Astuti bilang, sebagai bagian dari paket kebijakan ekonomi untuk kesejahteraan masyarakat, pemberian insentif PPN ini diharapkan dapat menjaga daya beli masyarakat dan mendorong pertumbuhan sektor ekonomi lainnya.
Melalui penerbitan PMK-13/2025 maka atas penyerahan rumah tapak atau satuan rumah susun yang dilakukan mulai tanggal 1 Januari sampai dengan 30 Juni 2025, akan mendapatkan insentif PPN-DTP sebesar 100 persen atas PPN terutang dari bagian harga jual sampai dengan Rp 2 miliar dengan harga jual paling tinggi Rp 5 miliar.
Sedangkan penyerahan mulai 1 Juli sampai dengan 31 Desember 2025 akan mendapatkan insentif PPN-DTP sebesar 50 persen atas PPN terutang dari bagian harga jual sampai dengan Rp 2 miliar dengan harga jual paling tinggi Rp 5 miliar.
“Contohnya jika Tn A membeli rumah seharga Rp 2 miliar pada 14 Februari 2025, maka seluruh PPN-nya ditanggung Pemerintah. Contoh lain jika Ny B membeli rumah seharga Rp 2,5 miliar pada 15 Februari 2025, maka PPN yang harus ditanggung Ny.B adalah efektif 11 persen dikali Rp 500 juta atau sebesar Rp 55 juta,” kata Dwi.
Dwi Astuti juga menegaskan bahwa kebijakan ini tidak berlaku bagi rumah tapak atau satuan rumah susun yang telah mendapat fasilitas pembebasan PPN.
“Pemerintah berharap masyarakat dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk memiliki rumah sekaligus mendukung geliat ekonomi nasional sektor properti dan sektor-sektor pendukungnya,” tutur Dwi.
Ketentuan selengkapnya terkait hal ini dapat dilihat di salinan PMK Nomor 13 Tahun 2025 tentang Pajak Pertambahan Nilai atas Penyerahan Rumah Tapak dan Satuan Rumah Susun yang Ditanggung Pemerintah Tahun Anggaran 2025 dapat diunduh di laman landas www.pajak.go.id.
Reporter: Heno