ADVERTORIAL
Wakil Gubernur Abdullah Sani Minta ITS-NU Jambi Memberikan Kontribusi dengan Jadi Mitra Strategis Agar SDM Unggul dan Berkualitas

Jambi – Wakil Gubernur Jambi, Drs. H. Abdullah Sani,M.P.DI meminta kepada Institut Teknologi dan Sains Nahdlatul Ulama (ITS-NU) Jambi memberikan kontribusinya dengan menjadi mitra strategis Pemerintah Provinsi Jambi untuk mewujudkan sumber daya manusia yang unggul dan berkualitas.
Penyataan ini disampaikan Wagub saat Pembukaan Selubung Nama Merk ITS-NU Jambi, bertempat di Kampus ITS-NU Jambi Kelurahan Rawasari, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi, Senin, 14 Agustus 2023.
Dalam kesempatan ini juga dihadiri oleh Pengurus ITS-NU, Anggota DPR RI H. Hasan Basri Agus (HBA), para instansi terkait serta para tamu undangan lainnya.
Wagub Sani menuturkan, bahwa kualitas sumber daya manusia akan menentukan arah masa depan daerahnya, menjadi modal penting untuk membawa daerah kearah kemajuan masyarakat yang berkeadaban.
Sumber daya manusia yang unggul akan menghasilkan kemakmuran, kesetaraan, keadilan sosial dan rasa kepuasan yang merata bagi seluruh masyarakat diwilayah perkotaan hingga pedesaan.
Bahkan SDM unggul akan menjadi kekuatan luar biasa yang mampu merekatkan dan mengutuhkan ketahanan nasional, tidak gampang dipecah belah oleh paham dan kepentingan kelompok apapun.
“Oleh karena itu, sudah menjadi tugas dan tanggung jawab pemerintah, pemangku kepentingan hingga pihak swasta untuk mempersiapkan generasi penerus kita menjadi generasi unggul yang mampu berkompetisi dan berdiri sejajar dengan rekan sebangsanya maupun manusia dari negara lain diera Revolusi Industri 4.0 ini. Besar harapan kita bersama agar generasi muda kita tidak hanya dibekali dengan keahlian dibidang sains dan teknologi, namun juga harus ditanamkan karakter positif yang kuat, serta dididik agar memiliki proses dan alur berpikir yang mampu membedakan antara fakta, opini dan persepsi,” ujar Wagub Sani.
Pada kesempatan tersebut Wagub Sani juga memberikan apresiasi kepada Institut Teknologi dan Sains Nahdlatul Ulama Jambi atas peran serta dan kontribusinya menjadi mitra strategis Pemerintah Provinsi Jambi untuk mewujudkan sumber daya manusia yang unggul dan berkualitas.
”Sebagai bagian dari sistem pendidikan nasional, lembaga pendidikan Islam seperti ITS-NU Jambi harus diperhitungkan dan dioptimalkan perannya sebagai lembaga pendidikan bermutu serta memiliki kemampuan komprehensif dan kompetitif dalam ilmu pengetahuan, sehingga akan mampu menghasilkan lulusan yang memadai, sumber daya manusia Provinsi Jambi yang unggul dan berkualitas,” ucap Wagub Sani.
Wagub Sani juga menyampaikan bahwa selaku kepala daerah selalu mendukung penuh upaya yang terus dilakukan oleh ITS-NU Jambi serta seluruh lembaga pendidikan di Provinsi Jambi, baik negeri maupun swasta, untuk terus melakukan pengembangan institusi, mengembangkan mutu, sehingga di Provinsi Jambi tersedia banyak alternatif utama lembaga pendidikan yang berkualitas.
”Pengembangan diri institusi, baik sarana prasarana maupun personalianya, pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan disuatu lembaga pendidikan akan meningkatkan daya saing dan daya jual institusi Pendidikan. Sehingga masyarakat akan menempatkan institusi tersebut tidak hanya sebagai kelas kedua (the second class), namun menempatkannya dalam kelas utama (the first class),” ujar Wagub Sani.
”Oleh karena itu, saya berharap ITS-NU Jambi dan seluruh lembaga pendidikan di Provinsi Jambi, negeri dan swasta, hendaknya terus mengembangkan diri, tak hanya sekadar demi keberlangsungan dan eksistensi institusi pendidikan itu sendiri, namun juga demi peningkatan kualitas sumber daya manusia Provinsi Jambi.
Dan khususnya kepada lembaga pendidikan Islam seperti ITS-NU Jambi menjadi harapan besar bagi umat sebagai tempat menggembleng mental, moral dan spiritual generasi muda, mendidik para calon intelektual yang berakhlak Islam, insan Muslim yang mampu membawa kemaslahatan bagi alam dan seisinya,” kata Wagub Sani.
Wagub Sani juga berpesan agar lembaga pendidikan yang berasaskan keagamaan seperti ITS-NU Jambi ini dapat menjadi wadah pendidikan yang berkontribusi dan berperan dalam memberi pengaruh tak hanya pada aspek pendagogis, moral dan spiritual pada peserta didik, serta membekali peserta didik dengan kompetensi dan keahlian sesuai kebutuhan pasar, namun juga harus mampu memberi pengaruh signifikan terhadap corak dan karakter masyarakat demi terwujudnya Provinsi Jambi yang baldatun thoyyibatun wa robbun ghofur.

Natuna
Bupati Natuna Sambut Kunjungan Kerja Komandan Pangkodaeral IV

DETAIL.ID, Natuna – Pemerintah Kabupaten Natuna menyambut kedatangan Komandan Komando Daerah Angkatan Laut IV (Dankodaeral IV) Batam – Kepulauan Riau beserta rombongan dalam rangka kunjungan kerja ke Kabupaten Natuna, Selasa, 21 Oktober 2025. Penyambutan berlangsung di ruang tunggu khusus VIP Lanud Raden Sadjad, Ranai.
Kehadiran Dankodaeral IV beserta rombongan disambut langsung oleh Bupati Natuna, Cen Sui Lan bersama Wakil Bupati Natuna, Sekretaris Daerah, serta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Natuna.
Dalam kesempatan ini, Bupati Natuna menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat datang atas kunjungan kerja Dankodaeral IV ke Natuna. Beliau menegaskan bahwa sinergi antara Pemerintah Daerah dan jajaran TNI Angkatan Laut memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas keamanan serta mendukung pembangunan daerah di wilayah perbatasan.
“Kami menyambut baik kehadiran Dankodaeral IV di Natuna. Kunjungan ini menjadi momentum untuk memperkuat koordinasi antara Pemerintah Daerah dan TNI dalam menjaga kedaulatan serta mendorong kemajuan daerah perbatasan,” ujar Cen Sui Lan.
Lebih lanjut, Bupati Natuna berharap agar kolaborasi lintas sektor, terutama dengan instansi pertahanan dan keamanan, terus ditingkatkan demi terciptanya keamanan laut dan kesejahteraan masyarakat Natuna.
Kunjungan kerja Dankodaeral IV ini juga menjadi bentuk perhatian strategis terhadap posisi Natuna sebagai salah satu wilayah terdepan yang memiliki arti penting dalam pertahanan nasional dan potensi kelautan Indonesia.
Repoter: Saipul Bahari
ADVERTORIAL
Bupati Merangin Teken MoU dengan Kanwil Ditjenpas Jambi

DETAIL.ID, Merangin – Pemkab Merangin dengan Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Jambi, melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pada Selasa, 21 Oktober 2025.
Penandatanganan kesepakatan bersama yang bertujuan untuk menguatkan sinergitas dalam mendukung penyelenggaraan dan pembinaan pemasyarakatan tersebut, berlangsung khidmat di Auditorium rumah dinas b5upati Merangin.
Pada kesempatan itu, Bupati juga menyaksikan penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS), antara Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Bangko dengan para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di jajaran Pemkab Merangin.
Penandatanganan itu merupakan tindak lanjut dari transformasi linier Kabinet Merah Putih, yang salah satunya menyikapi perubahan nomenklatur dari Kemenkumham, menjadi Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.
“Terimakasih Pak Kanwil sudah datang ke Merangin. Kami menyambut baik kerjasama ini, apalagi mungkin ada 90 persen penghuni Lapas warga Merangin. Melalui bimbingan itu warga binaan nanti semakin mudah beradaptasi di luar,” ujar Bupati.
Dalam candaannya, Bupati mengharapkan agar Lapas tidak terus-menerus membangun memperbanyak ruang tahanan, karena konotasinya semakin bertambah jumlah warga binaan nya.
Pembinaan keterampilan dan keahlian kepada warga binaan itu terang bupati, sangat penting. Bupati mempersilahkan semua OPD menindaklanjuti MoU, melakukan pembinaan ke warga binaan baik pertanian, perkebunan dan bidang lainnya.
“Saya minta para Kepala OPD, perjanjian ini bukan sekadar seremonial belaka, tetapi harus diimplementasikan secara nyata, demi mewujudkan warga binaan yang terampil, mampu menjalani kehidupan sosial lebih baik lagi setelah bebas nanti,” ucap Bupati.
Mengingat sebagian besar warga binaan itu dari kasus Narkoba, Bupati mengingatkan jajarannya jangan sekali-kali terlibat bahaya pengaruh Narkoba.
“Jangan nian satupun Aparatur Sipil Negara kita terlibat Narkoba,” kata Bupati.
Terpisah, Kepala Kanwil Ditjenpas Jambi Hidayat mengungkapkan sangat berterima kasih kepada Bupati Merangin dan jajarannya yang sangat mensupport, MoU yang dilakukan.
Melalui MoU itu terang Kanwil, Bupati telah mengoptimalkan fungsi pembinaan yang luar biasa untuk warga binaan. Kolaborasi tersebut menunjang program Asta Cita Presiden Prabowo, agar bisa lebih baik lagi.
“Warga binaan membutuhkan keahlian dan keterampilan, agar bisa mendapatkan pekerjaan setelah bebas nanti. Ini tentunya harus disupport Pemerintah Daerah, untuk mempersiapkan mereka kembali ke masyarakat,” kata Hidayat.
Di penghujung acara, Kanwil menyerahkan merchandise kepada Bupati Merangin dan sebaliknya, Bupati juga menyerahkan merchandise Merangin ke Kanwil dibarengi senyum khas H M Syukur penuh keakraban.
Reporter: Daryanto
ADVERTORIAL
Terima Audiensi dari BPKP Jambi, Gubernur Al Haris Bahas Kajian Strategis untuk Kebijakan Daerah

Jambi – Gubernur Jambi Al Haris menerima audiensi dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Jambi, yang dilaksanakan di Rumah Dinas Gubernur Jambi pada Selasa, 14 Oktober 2025.
Audiensi ini dihadiri langsung Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Jambi, Mardiyanto Arif Rakhmadi, dan Gubernur Al Haris didampingi Inspektur daerah Provinsi Jambi, Agus Herianto.
Pertemuan ini membahas berbagai kajian strategis yang dapat menjadi dasar pengambilan kebijakan penting di lingkup Pemerintah Provinsi Jambi.
Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Al Haris mengungkapkan bahwa pihaknya meminta pendampingan dan telaah dari BPKP untuk memastikan setiap kebijakan daerah berbasis pada data dan analisis yang akurat.
“Saya banyak meminta kajian dari mereka dalam hal apapun. Misalnya kajian terkait dengan MBG, Kepmen 14 tentang sumur rakyat, Koperasi Merah Putih, dan Potensi Pajak Rakyat,” ujar Al Haris.
Dia menambahkan, masih terdapat beberapa potensi pendapatan daerah yang belum tergarap optimal, salah satunya dari sektor pertambangan galian C.
“Galian C belum ada kita pungut dari Pemda setempat,” katanya.
Menurut Al Haris, peran BPKP sangat penting dalam memberikan kajian, telaah, dan rekomendasi kebijakan yang dapat memperkuat tata kelola pemerintahan.
“BPKP ini kan badan yang memberikan kajian dan telaah kepada kami untuk mengambil kebijakan,” tuturnya.