NASIONAL
Persib Bandung Memperlebar Jarak Poin dengan Dewa United di Persaingan Puncak Klasemen

DETAIL.ID, Bandung – BRI Liga 1 musim 2024/2025 sudah memasuki pekan ke-27, diketahui persaingan pemuncak klasemen semakin ketat.
2 tim yang digadang-gadang oleh pecinta sepak bola nasional yang memiliki kans juara pada musim ini ialah Persib Bandung dan Dewa United.
Namun pada laga pekan ke-27, Persib Bandung memperlebar jarak poin dari pesaingnya Dewa United di puncak klasemen sementara.
Maung Bandung kini mengoleksi 57 poin, unggul 8 poin dari Dewa United dengan 49 poin yang terus menghantuinya.
Keberhasilan Persib memperlebar jarak di puncak klasemen ini tidak terlepas dari hasil kemenangan ketika bertandang ke markas Semen Padang dengan skor 4-1 di Stadion H. Agus Salim, Senin, 10 Maret 2025 malam.
Di hari yang sama, Dewa United yang berstatus sebagai tim tuan rumah justru menelan kekalahan dengan skor 1-0 atas Borneo Fc di Stadion Pakansari, Cibinong. Banten Wariors harus rela kehilangan poin.
Sebuah keuntungan bagi Persib Bandung atas kemenangannya serta kekalahan pesaingnya ialah Dewa United.
Masing-masing masih menyisakan 7 pertandingan lagi, namun Persib hanya butuh 4 kemenangan untuk mengunci sebagai juara liga.
Back to back Champions bagi Persib Bandung apabila bisa keluar sebagai juara musim ini. Diketahui dimana musim lalu Persib dinobatkan sebagai sang juara setelah mengalahkan Madura United 2 leg lewat Champions Series.
Reporter: Yayat Hidayat
NASIONAL
Simbol Agama di Tanah Peradaban Batak Tuai Kontroversi, Giliran 4 Forum Marga Keturunan Leluhur Batak Menolak

DETAIL.ID, Jakarta — Penolakan keras terhadap pembangunan Monumen Silang Hangoluan Titik Nol Peradaban Batak di Parik Sabungan, Pusuk Buhit, Kabupaten Samosir, dilayangkan oleh 4 organisasi besar keturunan langsung dari Ompui Guru Tatea Bulan, leluhur utama masyarakat Batak, 7 April 2025.
Forum Bersama yang terdiri dari Punguan Pomparan Raja Pasaribu Indonesia (PPRPI), Punguan Limbong Mulana se-Jabodetabek dan Serang Banten, Punguan Sagalaraja-Boru-Bere-Ibebere se-Dunia (PSBBI), dan Punguan Silauraja Indonesia menilai proyek pembangunan tersebut tidak hanya mengabaikan nilai budaya Batak, tetapi juga berpotensi menimbulkan konflik identitas dan perpecahan di tengah masyarakat Batak sendiri.
Dalam surat resmi yang ditujukan kepada Bupati Samosir, Forum Bersama menyoroti bentuk salib yang digunakan dalam desain monumen. Salib merupakan simbol agama tertentu, dan dianggap tidak mewakili esensi peradaban Batak yang lahir jauh sebelum masuknya agama-agama modern.
“Sebagai titik nol peradaban Batak, monumen seharusnya mengangkat simbol-simbol budaya, bukan keagamaan,” demikian dikutip dari pernyataan surat.
Forum Bersama juga mengecam keras klaim sepihak atas kawasan Parik Sabungan yang merupakan bagian dari Pusuk Buhit, situs sakral peninggalan Ompui Guru Tatea Bulan. Wilayah ini secara adat merupakan tanah komunal yang diwariskan kepada keturunannya, yaitu marga Sariburaja, Limbong Mulana, Sagala Raja, dan Silau Raja. Namun, hingga saat ini, belum pernah ada musyawarah atau persetujuan bersama dengan organisasi-organisasi pomparan (keturunan) terkait soal pembangunan monumen tersebut.
Lebih jauh, penggunaan simbol agama dalam ruang publik budaya dinilai dapat merusak harmoni sosial masyarakat Batak yang saat ini menganut beragam agama dan kepercayaan. Forum Bersama memperingatkan bahwa keberadaan monumen tersebut justru bisa menjadi sumber konflik horizontal dan merusak kesatuan masyarakat Batak secara menyeluruh.
Forum Bersama mendesak Pemerintah Kabupaten Samosir untuk segera menghentikan seluruh aktivitas pembangunan monumen, mencabut Izin Mendirikan Bangunan (IMB), serta mengembalikan kondisi kawasan Pusuk Buhit seperti semula. Selain itu, mereka mendorong agar wilayah tersebut segera ditetapkan sebagai cagar budaya yang dilindungi secara hukum demi melestarikan warisan leluhur.
Surat pernyataan sikap ini ditandatangani oleh empat ketua umum organisasi, yaitu Sahala Benny Pasaribu, Berman Limbong, R. Maringan Sagala, dan Wilman Malau, serta telah ditembuskan ke DPRD Samosir, Camat Sianjur Mulamula, para kepala desa, serta panitia pembangunan monumen.
Reporter: Juan Ambarita
DAERAH
Tingkatkan Kualitas Pendidikan, Pemko Padang Jajaki Kerjasama dengan Perguruan Tinggi di Irlandia

DETAIL.ID, Padang – Pemerintah Kota Padang melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang menjajaki peluang kerja sama dengan perguruan tinggi yang ada di Irlandia.
Hal ini mengemuka dalam pertemuan Halal Bihalal yang diadakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang pada Senin, 14 April 2025, yang turut dihadiri CEO Noble Solutions sekaligus Ketua Kamar Dagang Irlandia di Indonesia, Michael Noble.
“Hari ini kita menerima kunjungan dari perwakilan negara Irlandia. Irlandia menyatakan dukungan mereka terhadap visi dan misi Pemerintah Kota Padang, khususnya dalam bidang pendidikan,” ujar Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir dalam wawancara bersama awak media.
Maigus menambahkan, salah satu peluang yang ditawarkan adalah program pengiriman pelajar berprestasi dari Kota Padang untuk melanjutkan studi ke luar negeri. Dalam hal ini, Irlandia membuka kesempatan kerja sama dengan empat perguruan tinggi yang ada di sana.
“Ada dua strategi utama yang dirancang untuk mendukung kerja sama ini. Pertama, kerja sama langsung antara Pemerintah Kota Padang dengan universitas yang ada di Irlandia. Kedua, kerja sama antar perguruan tinggi yang ada di Padang dengan perguruan tinggi yang ada di Irlandia,” ucap Wakil Wali Kota.
Lebih lanjut Maigus Nasir menyampaikan, kerja sama ini merupakan upaya Pemerintah Kota Padang dalam mensukseskan Program Unggulan (Progul) Padang Juara, serta mewujudkan Padang sebagai kota pintar (smart city) menuju kota maju dan sejahtera.
“Kita masih menunggu kejelasan lebih lanjut dari pihak Irlandia terkait bentuk kerja sama yang akan dijalankan. Semoga melalui kerja sama ini dapat menjadikan Kota Padang, menjadi kota maju dan sejahtera dalam lima tahun ke depan,” ucapnya.
Sementara itu, CEO Noble Solution Michael Noble menyebutkan empat universitas pilihan di Irlandia yang bisa menjadi tujuan studi, yaitu University College Dublin, University of Limerick, University of Galway, dan University College Cork.
“Universitas-universitas ini secara umum berada dalam jajaran 100 hingga 200 perguruan tinggi terbaik dunia,” kata Michael melalui penerjemahannya.
Lebih lanjut, Michael menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap program pendidikan Pemerintah Kota Padang. Ini merupakan langkah awal dari kerja sama yang lebih besar.
“Sebagai Kamar Dagang Irlandia di Indonesia, pihaknya ingin menjadi jembatan penghubung antara Irlandia dan Kota Padang, baik dalam bidang pendidikan, ekonomi, maupun kerjasama strategis lainnya,” tuturnya.
Reporter: Diona
NASIONAL
Hasil Piala Asia U-17: Usai Tekuk Yaman 4-1, Skuad Garuda Muda Dipastikan Lolos ke Piala Dunia U-17 di Qatar

DETAIL.ID, Jakarta – Timnas Indonesia U-17 berhasil mengalahkan Yaman 4-1 dalam lanjutan Grup C Piala Asia U17 2025 di Stadion Prince Abdullah Al Faisal Sports City, Jeddah pada Senin malam, 7 April 2025.
Setelah mengalahkan Korea Selatan dan Yaman dengan sementara torehan 6 poin, Skuad Garuda Muda lolos fase grup Piala Asia U-17 dan mengunci satu tiket ke Piala Dunia U-17 2025 di Qatar.
Timnas Indonesia U-17 langsung intens melakukan serangan di awal babak pertama. Salah satu serangan di menit ke-3 menghasilkan gol oleh Zahaby Gholy. Sayangnya, dia sudah terjebak offside.
Pada menit ke-9, gol kembali tercipta lewat serangan kerja sama Evandra Floresta dengan Mierza. Terulang kembali, kali ini gol Mierza yang dianulir wasit karna sudah terjebak offside.
Garuda Muda akhirnya membuka keunggulan di menit ke-15. Memanfaatkan kesalahan kontrol bola pemain bek Yaman yang menciptakan bola liar, Zahaby Gholy dengan tendangannya yang spektakuler dari luar kotak penalti tidak mampu ditepis oleh kiper Yaman U-17. Skor 1-0 unggul Indonesia.
10 menit kemudian, Indonesia menggandakan keunggulan menjadi 2-0. Sepakan Zahaby Gholy yang disambut dengan sundulan Fadly Alberto membuat bola berubah arah hingga membuat terkecoh kiper Yaman U-17.
Tertinggal 2-0, Yaman U-17 terus melancarkan serangannya ke gawang Indonesia U-17. Namun, serangan demi serangan mereka selalu gagal untuk mengejar ketertinggalan.
Di sisa waktu babak pertama, tidak ada tambahan gol hingga turun minum. Garuda Muda unggul sementara 2-0.
Di awal babak kedua, Yaman U-17 berhasil mengecilkan ketertinggalan. Sang kapten Garuda Muda, I Putu Apriawan diketahui oleh wasit melakukan pelanggaran di area terlarang dan menghasilkan hadiah penalti untuk Yaman U-17.
Mohammed Al Garash yang menjadi eksekutor, mampu menuntaskan tugasnya. Tendangan penaltinya yang tidak mampu ditebak arah bola oleh kiper Dafa membuat Yaman U-17 mengecil ketinggalan menjadi 2-1 di menit ke-52.
Yaman U-17 makin intens tebar serangan setelah itu. Beruntung, Dafa Al Gasemi tampil sigap kembali sehingga berhasil menangkap bola-bola serangan lawan.
Pada menit ke-85, Timnas Indonesia U-17 mendapatkan hadiah penalti setelah Rafi Rasyiq dilanggar oleh kiper Yaman U-17 di area kotak penalti. Evandra Florasta yang maju sebagai eksekutor, berhasil melakukan perannya dengan sangat baik. skor berbuah menjadi 3-1 unggul Indonesia U-17.
Tak selang lama, Evandra kembali memperlebar keunggulan. Evandra Floresta menciptakan brace di menit ke-89 setelah menerima umpan dari Josh Holong.
Assist yang sangat memanjakan Evandra, disambut dengan sepakannya yang sempat ditepis oleh kiper Yaman U-17, tetapi bola rebound mampu diteruskan olehnya. Skor menjadi 4-1 untuk Timnas Indonesia U-17.
Di 7 menit pertambahan waktu babak kedua, Tim asuhan Nova Arianto ini mampu mempertahankan keunggulan. Skor 4-1 tidak berubah hingga akhir laga.
Reporter: Yayat Hidayat