Connect with us
Advertisement

ADVERTORIAL

H M Syukur Pimpin Apel Besar Pasca Idul Fitri 1446 H

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID, Merangin – Bupati Merangin, H M Syukur memimpin jalannya Apel Besar yang diikuti ribuan pegawai dari seluruh instansi di jajaran Pemkab Merangin. Apel pasca Lebaran Idul Fitri 1446 H itu, digelar di halaman Kantor Bupati Merangin pada Rabu, 9 April 2025.

Hadir pada apel tersebut, Wabup Merangin H A Khafid Moein, Sekda Fajarman, para Asisten, Staf Ahli Bupati, para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat, Lurah, para kepala Sekolah, Kepala Puskesmas dan seluruh pejabat eselon III dan IV.

“Pertama-tama saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Merangin mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H, mohon maaf lahir dan batin kepada bapak dan ibu sekalian,” ujar Bupati.

Apel tersebut semestinya jelas Bupati digelar pada Selasa, 8 April 2025, namun karena pada hari itu masih banyak bapak dan ibu melakukan Flexible Working Arrangement (FWA) ASN dari rumah, maka hari ini tidak ada alasan lagi untuk tidak hadir.

“Sebagai pelayan masyarakat, sebagai abdi negara, sebagai Bupati Merangin, saya menekankan soal disiplin pegawai. Bentuk dari rasa tanggungjawab bapak dan ibu kepada masyarakat harus mengabdikan diri sesuai dengan tupoksinya,” kata Bupati.

H M Syukur berpesan kepada Satpol PP Merangin, harus benar-benar melaksanakan kewajibannya. Tidak usah takut, tidak usah lagi ‘melihat kiri dan kanan’, sepanjang aturan itu benar, Satpol PP wajib melaksanakannya.

“Lakukan pencegahan kepada masyarakat. Paling penting adalah pencegahan. Apalagi sekarang kita ingin menata Kota Bangko menjadi lebih baik, menertibkan semua sesuai dengan tempatnya,” ucap H M Syukur.

Tidak ada lanjut Bupati, yang melarang orang Merangin untuk berjualan atau berdagang, tetapi pada prinsipnya ada tempatnya. Penataan kota dilakukan supaya lebih baik, sehingga akan banyak orang berkunjung ke Bangko.

Bupati berpesan kepada Satpol PP, setiap ada pedagang yang melakukan jualan di trotoar, di atas irigasi air, di ruang RTH dan sebagainya, sepanjang menurut aturannya tidak boleh, dipersilahkan melakukan penertiban, jangan menunggu instruksi bupati.

Seluruh kepala sekolah, jangan pikirkan soal jabatan, dana bos, proyek, tapi harus berfikir bagaimana mutu pendidikan kita, harus meningkat, harus berbenah, harus kreatif, harus inovatif, harus diajak anak-anak belajar dengan baik.

Anak-anak sekolah harus diajarkan sikap gotong royong karena sekarang sudah jarang tahu gotong royong. Jangan beratkan anak-anak sekolah dengan Pekerjaan Rumah (PR), lebih banyak diselesaikan di sekolah karena sudah full day school.

Terpenting ajarkan dan pantau anak-anak dalam menggunakan teknologi informasi (IT), karena penggunaan dunia teknologi sulit dikontrol. Ajarkan anak-anak menggunakan IT yang benar.

Dibutuhkan peran kepala sekolah dan guru-guru untuk mengontrol itu, apalagi program Pemerintah membantu anak-anak di setiap kecamatan untuk belajar bahasa asing secara gratis.

Kepada Kepala Puskesmas (Kapus), Bupati minta untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarkat. Kesehatan itu sangat penting, Bupati tidak ingin mendengar baik di rumah sakit maupun puskesmas, masyarkat tidak dilayani dengan baik.

“Selama Lebaran Idul Fitri 1446 H, saya tidak kemana-mana, tidak meninggalkan Kabupaten Merangin, tujuannya supaya saya bisa memantau. Banyak Puskesmas dokternya kosong sama sekali,” ujar Bupati.

Ketika hari pertama masuk kerja Bupati juga melihat banyak dokter yang belum masuk, padahal pasiennya sudah banyak yang antri. Puskesmas Rantau Panjang hampir 30 persen pegawainya tidak hadir.

“Jangan hanya minta jabatan Kapus, tapi harus bisa menunjukan kinerja dan tanggungjawabnya. Saya tidak melihat siapa yang menempatkan bapak dan ibu mejadi Kapus, siapa yang mendorong dan siapa dibelakangnya, sepanjang bapak dan ibu tidak bisa melaksanakan pelayanan terbaik untuk masyarakat, akan saya ganti,” kata Bupati.

Sedangkan untuk para Camat di 24 kecamatan, Bupati minta agar lebih waspada dengan cuaca ekstrim, karena Merangin sangat rawan bencana longsor, banjir dan bencana lainya, untuk itu Bupati pesan kepada camat jangan meninggalkan tempat.

“Camat harus tahu sekecil apapun kejadian di wilayah kerjanya. Camat harus bertanggungjawab terhadap berbagai peristiwa yang terjadi di kecamatannya dan jangan mengelak itu bukan urusan Camat,” ujar Bupati.

Terkait perizinan, Bupati minta kepada Dinas Perizinan untuk tidak mempersulit pengeluaran izin, sehingga akan banyak orang tertarik berinvestasi di Kabupaten Merangin.

Soal penertiban kendaraan dinas, Bupati menegaskan bukan untuk menghalangi dalam penggunaan kendaraan dinas tersebut, tapi pemeliharaan asset daerah karena kendaraan itu dibeli dengan dan APBD.

“Kendaraan dinas bukan kendaraan pribadi, untuk itu pelihara dengan baik, bayar pajaknya dengan dana yang sudah dianggarkan. Kalau sudah tidak menjabat lagi atau purnabakti, kembalikan mobil dinas itu dalam kondisi apapun,” tutur Bupati lagi.

Pada kesempatan itu, Bupati juga minta kepada para ASN untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan. Jangan membuang sampah sembarangan, karena pada pagi hari tertangkap Bupati ada ASN pakai baju putih membuang sampah sembarangan.

Advertisement Advertisement

ADVERTORIAL

Pemerintah Kabupaten Batanghari Salurkan Sejumlah Bantuan untuk Korban Bencana Alam

DETAIL.ID

Published

on

Batanghari – Pemerintah Kabupaten Batanghari menyalurkan bantuan kepada 76 korban bencana alam dan non alam yang terjadi pada 2024-2025 di daerah itu.

Penyaluran tersebut diberikan langsung oleh Ketua TP-PKK Kabupaten Batanghari,Zulva Fadhil kepada korban bencana, di Bulian pada Rabu. 17 Desember 2025. Bantuan itu berupa sejumlah uang tunai, paket sembako dan peralatan rumah tangga.

Ketua TP-PKK Kabupaten Batanghari, Zulva Fadhil mengatakan bahwa bantuan ini merupakan bentuk tanda kasih dan peduli dari pemerintah setempat terhadap masyarakat.

“Kita sangat prihatin karena bencana itu juga menimbulkan permasalahan seperti pemenuhan kebutuhan hidup bagi masyarakat, yang tentunya masih memerlukan bantuan dari pemkab,” katanya.

Untuk itu, Ketua TP-PKK mengharapkan bencana ini dapat menjadikan masyarakat dapat menyadari dan waspada serta siaga dalam menghadapi bencana. Dan juga bantuan ini bisa bermanfaat untuk membangun kembali perekonomian keluarga.

Sementara itu, Plt Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Batanghari, Sholihin juga mengatakan ada 76 korban bencana alam dan non alam dengan rincian 60 KK terdampak akibat kebakaran dan angin puting beliung pada 2024, dan 16 KK yang terlibat bencana 2025.

“16 KK korban bencana pada 2025 itu periode bulan Juli sampai November,” katanya

Untuk tahun 2025 total bantuan yang disalurkan sebesar Rp 335 juta kepada 37 Kartu Keluarga, sementara pada 2024 bantuan mencapai Rp 422 juta untuk 69 KK.

Continue Reading

ADVERTORIAL

Bupati Fadhil Arief Kukuhkan APRI Batanghari Periode 2025–2029

DETAIL.ID

Published

on

Batanghari – Bupati Batanghari, Muhammad Fadhil Arief menghadiri sekaligus memberikan sambutan pada Pengukuhan Pengurus Cabang Asosiasi Penghulu Republik Indonesia (APRI) Kabupaten Batanghari masa bakti 2025–2029.

Kegiatan tersebut berlangsung di Ruang Kaca Serambi Rumah Dinas Bupati Batanghari, Selasa, 16 Desember 2025.

Fadhil Arief menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya pengukuhan pengurus APRI Kabupaten Batang Hari.

Ia juga mengucapkan selamat dan tahniah kepada seluruh pengurus yang baru dikukuhkan.

“Pemerintah Kabupaten Batang Hari menyambut baik dan memberikan apresiasi atas pengukuhan Pengurus APRI Kabupaten Batanghari. Selamat dan tahniah kepada seluruh pengurus, semoga amanah dan sukses dalam menjalankan tugas,” ujar Fadhil Arief.

Menurutnya, profesi penghulu memiliki peran yang sangat vital dan mulia di tengah masyarakat.

Penghulu merupakan garda terdepan pelayanan Kementerian Agama yang bersentuhan langsung dengan publik, khususnya dalam pencatatan pernikahan serta pembinaan keluarga sakinah, mawaddah, warahmah.

“Peran penghulu sangat strategis dalam membangun pondasi ketahanan sosial dan spiritual bangsa. Dari tangan para penghulu inilah lahir keluarga-keluarga yang menjadi pilar utama masyarakat,” katanya.

Fadhil Arief menegaskan, Pemerintah Kabupaten Batanghari berkomitmen untuk terus mendukung peningkatan kualitas layanan keagamaan di daerah.

Dukungan tersebut diharapkan mampu meningkatkan semangat, profesionalisme, dan produktivitas para penghulu dalam memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat.

“Kami akan terus memberikan perhatian dan dukungan agar para penghulu dapat bekerja lebih maksimal, profesional, dan semakin dekat dengan masyarakat,” pungkasnya.

Pengukuhan ini turut dihadiri unsur Forkopimda Batanghari, Kepala Kantor Kementerian Agama, Ketua APRI Wilayah Jambi, para kepala OPD, Ketua MUI, Ketua Lembaga Adat, Ketua BAZNAS, Ketua Cabang APRI Batanghari, serta para tamu undangan lainnya.

Continue Reading

ADVERTORIAL

Bupati Fadhil Arief Didampingi Bunda Zulva Fadhil Hadiri Pentas Seni dan Bazar HUT SMA N 6 Batanghari

DETAIL.ID

Published

on

Batanghari – Bupati Batanghari, Muhammad Fadhil Arief menghadiri kegiatan Pentas Seni dan Bazar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-23 SMA Negeri 6 Batanghari, yang digelar pada Senin, 15 Desember 2025.

Dalam kegiatan tersebut, Bupati Batanghari didampingi oleh Bunda Literasi Batanghari, Zulva Fadhil. Kehadiran orang nomor satu di Kabupaten Batanghari ini disambut hangat oleh pihak sekolah, dewan guru, serta para siswa-siswi SMA Negeri 6 Batanghari.

Acara berlangsung meriah dengan menampilkan berbagai pentas seni kreasi siswa, mulai dari tari tradisional, parodi, hingga penampilan fesyen unik.

Selain itu, bazar yang diadakan turut menampilkan beragam produk hasil kreativitas siswa dan pelaku UMKM, yang menarik perhatian para pengunjung.

Fadhil Arief mengapresiasi SMA Negeri 6 Batanghari yang terus berkomitmen dalam mengembangkan bakat dan kreativitas siswa melalui kegiatan positif seperti pentas seni dan bazar. Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi wadah pembentukan karakter, kreativitas, serta jiwa kewirausahaan bagi generasi muda.

“Kegiatan seperti ini sangat positif karena tidak hanya mengasah kemampuan akademik, tetapi juga mengembangkan potensi seni, budaya, dan kewirausahaan siswa,” ujar Bupati.

Sementara itu, Bunda Literasi Batanghari, Zulva Fadhil, juga memberikan apresiasi atas partisipasi aktif siswa dan sekolah dalam mendukung gerakan literasi dan kreativitas di lingkungan pendidikan.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Batanghari, kepala sekolah, serta tamu undangan lainnya.

Peringatan HUT ke-23 SMA Negeri 6 Batanghari ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan serta mencetak generasi muda yang berprestasi, kreatif, dan berdaya saing.

Continue Reading
Advertisement Advertisement
Advertisement ads

Dilarang menyalin atau mengambil artikel dan property pada situs