ADVERTORIAL
Al Haris Bersama Bupati Kerinci Monadi Laksanakan Peninjauan Jalan di 3 Desa

Jambi – Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos. MH bersama Bupati Kerinci Monadi beserta rombongan melaksankan Peninjauan Jalan di Renah Pemetik, ada 3 desa yaitu Desa Pasir Jaya, Lebuk Tabun dan Sungai Kuning, Kabupaten Kerinci, dimana pada saat tersebut juga dirangkai dengan kegiatan Perjalanan Pejabat Tidur di Dusun (Pertisun) Pemerintah Provinsi Jambi Tahun 2025 di Desa Pasir Jaya, Kecamatan Siulak Mukai Kabupaten Kerinci, Senin, 5 Mei 2025.
Gubernur Al Haris menjelaskan, tujuan Pertisun ini adalah ingin melihat langsung kondisi masyarakat yang berada di daerah.
“Sebagai pejabat daerah kita harus memperhatikan kondisi infrastrukturnya, kondisi ekonominya, sampai kesehatan masyarakat dan pendidikannya bagaimana di daerah, ini harus kita mengetahui apakah sudah benar atau belum. Untuk itu kita harus tahu yang sebenarnya kondisi masyarakat,” kata Gubernur Al Haris.
“Setelah kita mengetahui yang sebenarnya yang terjadi di daerah, kita bisa mengambil langkah bersama pemerintah kabupaten, berkolaborasi yang jelas untuk tiga desa ini untuk akses jalan harus segera kita benahi. Insya Allah pada tahun 2026 ini kita perbaiki bersama dengan Kabupaten Kerinci,” ujarnya.
Dikatakan Gubernur Al Haris, sesuai dengan program Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto dan Mas Gibran sudah jelas sumber-sumber ekonomi yang bisa dibuka aksesnya harus dibuka se lebar-lebarnya.
“Disini lahannya masih banyak yang bisa kita manfaatkan, sawah tanah masih luas, ladang masih luas, petani kita masih memungkinkan untuk mengembangkan akses-akses ekonominya dan hasilnya bisa mereka jual ke Jambi dengan harga yang murah, kalau dibanding saat ini ongkosnya mahal karena jalan kita sangat jelek sekali,” kata Gubernur Al Haris.
“Kalau seandainya jalannya sudah bagus di tiga desa ini, bisa mendukung ketahanan pangan, sesuai dengan target pak presiden insya Allah bisa tercapai, karena disini saya lihat sawahnya sangat luas, hasil sawah kita sudah bertambah, kita bisa jual untuk peningkatan ekonomi kita dan daerah,” tuturnya.
Sementara itu, Bupati Kerinci Monadi dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Gubernur dan rombongan yang telah sampai berkunjung ke Desa Pasir Jaya.
“Alhamdulillah pada hari ini program pak Gubernur tidur di dusun pada hari ini kami gabung dengan program Bunga Desa. Program Bunga Desa ini adalah Pemerintah Kabupaten Kerinci akan mengadakan kegiatan di desa-desa yaitu pelayanan-pelayanan tertentu di desa-desa seperti pembuatan KTP dan lain sebagainya,” ucap Bupati Monadi.
“Pemerintah Kabupaten Kerinci akan terus bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Jambi dalam meningkatkan pembangunan di daerah, apalagi dalam peningkatan kesejahteraan Masyarakat,” katanya.
Sementara itu juga, Aminudin, salah satu tokoh masyarakat Renah Pemetik menyampaikan ucapan terima kasih kepada Gubernur Jambi yang telah bersedia datang ke desa ini.
“Terima kasih kepada Bapak Gubernur Jambi yang telah bersedia datang ke desa kami, selama daerah ini ada, baru kali ini Gubernur langsung turun dan melihat kondisi kami disini. Selain itu kami mohon kepada pemerintah provinsi dan Kabupaten Kerinci untuk memperbaiki jalan yang selama ini rusak serta sarana kesehatan dan pendidikan,” ujarnya.
Setelah melakukan peninjauan jalan Renah Pemetik, Gubernur Al Haris yang didampingi Bupati Kerinci Monadi berserta Kepala Dinas Perikanan Provinsi Jambi melepaskan bibit benih ikan sebanyak 5000 ekor pada batang sungai Ulu Tebo, Desa Pasir Jaya Kecamatan Siulak Mukai Kabupaten Kerinci.
Pada kesempatan ini Gubernur Al Haris juga menyerahkan bantuan untuk Masjid Jernih Jaya sebesar Rp. 25 juta, dan untuk Masjid Desa Sungai Kuning sebesar Rp. 10 juta, serta Masjid Lubuk Tabun sebesar Rp. 10 juta yang diterima langsung oleh perwakilan pengurusnya.
ADVERTORIAL
Asahan Ditetapkan sebagai Kabupaten Terbaik se-Sumatera Utara dalam Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah

DETAIL.ID, Asahan – Hari ini, Selasa, 13 Mei 2025, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan keluar menjadi yang terbaik di Kabupaten/Kota se-Sumatera Utara (Sumut) dalam Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD).
Berdasarkan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) tahun 2024 yang dirilis Kementerian Dalam Negeri, Pemkab Asahan berhasil menempati peringkat ke-76 secara nasional dari 416 Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia.
Capaian tersebut diumumkan melalui Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 100.2.1.7-2109 Tahun 2025 tentang Hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Secara Nasional Tahun 2024, yang didasarkan pada Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) Tahun 2023.
Pemkab Asahan berhasil meraih skor 3,2983 dan dikategorikan dalam kelompok Kinerja Sedang. Tentunya prestasi ini menjadi yang terbaik di Sumatera Utara mengungguli daerah-daerah lainnya di provinsi tersebut.
Kepala Dinas Kominfo Asahan, Jutawan Sinaga mengungkapkan rasa syukurnya atas capaian ini. Ia menyebutkan bahwa nilai LPPD Asahan terus menunjukkan tren peningkatan dalam beberapa tahun terakhir.
“Alhamdulillah di bawah kepemimpinan Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar dan Wakil Bupati Asahan, Rianto, Asahan terus berkomitmen menjadi terbaik dalam penyelenggaraan pemerintahan,” ucap Kadis.
Reporter: Fitriyani Harahap
ADVERTORIAL
Buka Resmi Jambore Literasi Numerasi #1 Tingkat Kabupaten Batanghari Tahun 2025, Bupati Fadhil Arief: Literasi Itu Penting

Batanghari – Bupati Batanghari, Muhammad Fadhil Arief, S.E hadiri dan membuka secara resmi acara Jambore Literasi Numerasi #1 tingkat Kabupaten Batanghari tahun 2025 pada Kamis, 8 Mei 2025. Acara ini bertempat di Objek Wisata Aek Meliuk, Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batanghari.
Kegiatan tersebut merupakan jambore literasi numerasi pertama yang digelar oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (PDK) Kabupaten Batanghari.
Jambore literasi tersebut diikuti oleh 48 sekolah, yaitu tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-kabupaten Batanghari dan menghadiri 26 cabang perlombaan.
Bupati Batanghari, Muhammad Fadhil Arief mengatakan, literasi merujuk pada kemampuan individu untuk membaca, menulis, memahami, menginterpretasikan, dan menggunakan informasi secara efektif. Ini mencakup pemahaman teks, keterampilan komunikasi, dan kemampuan berpikir kritis. Literasi melibatkan penggunaan bahasa dan simbol untuk memperoleh, mengolah, dan menyampaikan informasi
Bupati menegaskan, bahwa literasi itu penting. Tanpa literasi, sulit untuk menjalani kehidupan yang Anda inginkan. Di sekolah, memiliki keterampilan literasi untuk membaca, menulis, berbicara, dan mendengarkan sangat penting untuk meraih kesuksesan.
“Jika kita merasa hal-hal ini sulit, berarti kita kesulitan belajar. Hal ini memengaruhi kepercayaan diri dan harga diri kita,” ucapnya.
Sementara Pemerintah Kabupaten Batanghari pada tahun 2025 ini menargetkan peningkatan literasi dan numerik di Kabupaten Batanghari.
“Literasi yang baik dapat membantu seseorang memahami dan mengolah informasi dengan efektif. Hal ini dapat membantu seseorang dalam menghadapi tantangan dunia kerja dan kehidupan sehari-hari,” katanya.
Dalam era globalisasi yang semakin kompetitif, literasi menjadi faktor kunci dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM).
“Orang yang cerdas dia akan bisa mengenali inti dari masalah tersebut, nah kata ibaratkan seorang dokternya, dan kita analogikan seorang dokter harus bisa mengenali penyakit pasiennya. Inti dari penyakit pasiennya dia tiakan membikin obat yang tepat,” katanya.
“Orang yang memiliki SDM yang baik, mereka juga memiliki literasi yang baik,” tuturnya.
ADVERTORIAL
Bupati Cen Sui Lan Lantik Ketua dan Pengurus TP. PKK Kabupaten Natuna Masa Bhakti 2025-2030

DETAIL.ID, Natuna – Bupati Natuna, Cen Sui Lan secara resmi mengukuhkan dan melantik Ketua dan Pengurus TP. PKK Kabupaten Natuna masa bhakti 2025-2030.
Kegiatan ini diselenggarakan di Gedung Serindit Ranai, Kelurahan Batu Hitam, Kecamatan Bunguran Timur, Kabupaten Natuna pada Jumat, 9 Mei 2025.
Dalam sambutannya, Bupati Natuna Cen Sui Lan menegaskan kehadiran PKK sangat penting dalam mensosialisasikan program pemerintah daerah.
“Kita harus menyadari peran PKK ini adalah sangat penting, di mana dengan ada PKK ini turut membantu mensosialisasikan program pemerintah kepada masyarakat,” ucapnya.
Beliau menekankan salah satu program pemerintah yang harus disosialisasikan, yaitu program stunting yang menjadi kewajiban.
“Di mana salah satunya adalah mensosialisasikan program pemerintah tentang penurut angka stunting, Natuna untuk saat ini angka stunting masih tergolong tinggi, oleh sebab itu PKK sebagai mitra pemerintah akan lebih mudah lagi dengan kewenangannya yang di miliki dapat lebih leluasa dapat memberikan pengetahuan kepada masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama Ketua TP. PKK Kabupaten Natuna masa bhakti 2025-2030 Syafartidah Jarmin meminta dukungan kepada pemangku kepentingan untuk memberikan peluang PKK untuk ikut berkontribusi terhadap membantu mensosialisasikan program pemerintah sesuai dengan tugas dan wewenangnya.
“Mohon dukungan kepada pemangku kepentingan dengan kebijakan strategis, untuk memberikan peluang kepada kami melakukan kontribusi membantu pembangunan pembangunan pemerintah sesuai fungsi dan kewenangan,” ucapnya.
Reporter: Saipul Bahari