Connect with us
Advertisement

ADVERTORIAL

HUT ke-17 Kota Sungaipenuh, Gubernur Al Haris Puji Kemajuan Bumi Sahalun Suhak Saletuh Bedil

DETAIL.ID

Published

on

Sungaipenuh – Gubernur Jambi, Al Haris menghadiri rapat paripurna peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-17 Kota Sungai Penuh. Paripurna yang dihadiri sejumlah kepada daerah di Provinsi Jambi ini berlangsung di gedung DPRD Kota Sungai Penuh pada Sabtu, 8 November 2025.

Gubernur Al Haris menyampaikan ucapan selamat kepada Pemerintah Kota Sungai Penuh beserta seluruh masyarakat atas usia ke-17 tahun daerah paling muda di Jambi tersebut.

Gubernur Al Haris juga menyampaikan apresiasi dan rasa bangga kepada Pemerintah Kota Sungai Penuh yang telah membawa banyak kemajuan dan perkembangan pembangunan di “Bumi Sahalun Suhak Salatuh Bdei”.

“Selamat Hari Ulang Tahun ke-17 untuk Kota Sungai Penuh. Semoga di usia yang ke-17 ini, Kota Sungai Penuh semakin maju, tertib, dan terus berinovasi dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik serta pelayanan publik yang prima,” ujar Gubernur Al Haris.

Dalam kesempatan itu, Al Haris menyebutkan sejumlah capaian membanggakan yang berhasil diraih Kota Sungai Penuh. Di antaranya, pertumbuhan ekonomi tahun 2024 yang mencapai 5,10%, meningkat dari tahun sebelumnya sebesar 4,90%. Selain itu, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tahun 2025 juga meningkat menjadi 78,89, di atas rata-rata nasional 75,90%.

“Tingkat pengangguran terbuka di Sungai Penuh kini hanya 4,30%, dan angka kemiskinan sebesar 3,23%, terendah di Provinsi Jambi. Begitu juga dengan angka stunting yang hanya 8%, jauh di bawah target nasional. Ini pencapaian luar biasa,” kata Gubernur.

Al Haris juga mengingatkan bahwa momen ulang tahun daerah bukan hanya ajang seremonial, tetapi waktu yang tepat untuk melakukan evaluasi dan menentukan arah pembangunan ke depan.

“Saya berharap HUT ini jadi momentum refleksi. Mari kita perbaiki yang kurang, pertahankan yang baik, dan terus berinovasi. Jangan cepat puas dengan capaian yang ada,” tuturnya berpesan.

Gubernur menegaskan, Pemerintah Provinsi Jambi telah menetapkan 12 program prioritas, dan Sungai Penuh menjadi bagian penting di dalamnya. Kota ini akan dikembangkan sebagai kawasan perkotaan, konservasi air dan energi, serta pariwisata unggulan yang berkelanjutan.

Selain itu, program Jaringan Memajukan Jambi (Jambi MANTAP) juga akan terus berjalan dengan lima pilar utama: Pro Jambi Cerdas, Pro Jambi Sehat, Pro Jambi Responsif, Pro Jambi Tangguh, dan Pro Jambi Agamis.

“Pemerintah Provinsi Jambi berkomitmen untuk terus hadir membantu masyarakat Sungai Penuh agar semakin maju dan mandiri,” ucap Al Haris.

Sementara itu Wali Kota Sungai Penuh, Alfin mengucapkan selamat datang kepada Gubernur Jambi, Al Haris beserta seluruh tamu undangan yang telah hadir di tengah masyarakat Kota Sungai Penuh.

Pada momen ini banyak hadir kepala daerah di Provinsi Jambi yakni Bupati Batanghari, Bupati Muaro Jambi, Bupati Tanjab Timur, Bupati Sarolangun, Bupati Tebo, Bupati Merangin, dan Bupati Kerinci.

Alfin juga memperkenalkan Kota Sungai Penuh sebagai kota yang sejuk, indah, dan penuh keramahan, yang terletak di kaki Bukit Barisan, dikenal dengan julukan Kota Puncak Andalas.

“Kami ucapkan selamat datang kepada Bapak Gubernur Jambi dan seluruh undangan yang telah meluangkan waktu untuk hadir di Kota Sungai Penuh, kota puncak Andalas, di Bukit Barisan, yang berhawa sejuk dan ramah penduduknya. bumi Sahalun Suhak Salatuh Bdei, tanah yang menjunjung tinggi nilai kebersamaan dan kekeluargaan,” ujar Alfin.

Pada momen ini Wali Kota, Alfin juga mengenang sejarah berdirinya Kota Sungai Penuh yang berawal dari kedudukannya sebagai pusat pemerintahan, perdagangan, dan kebudayaan di wilayah Kerinci bagian barat. Seiring berjalannya waktu, Sungai Penuh berkembang menjadi daerah otonom yang terus berbenah menuju kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.

Ia mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan momentum hari jadi ini sebagai ajang memperkuat tekad dan semangat bersama dalam membangun Kota Sungai Penuh menuju masa depan yang lebih baik.

Advertisement Advertisement

Merangin

Tingkatkan PAD, Bupati Merangin Teken MoU dengan PLN soal PBJT dan PJU

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID, Merangin – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Merangin dan PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Sumatera Selatan, Jambi dan Bengkulu, Unit Pelayanan Pelanggan Muaro Bungo, resmi menandatangani kesepakatan bersama (MoU) untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui Pajak Barang dan Jasa Tertentu (PBJT) atas tenaga listrik.

Penandatanganan dilakukan oleh Bupati Merangin, M. Syukur, bersama perwakilan PLN pada Sabtu, 29 November 2025, di Rumah Dinas Bupati Merangin.

Kesepakatan ini menjadi payung hukum bagi kedua belah pihak untuk bersinergi dalam pemungutan dan penyetoran PBJT tenaga listrik, pembayaran rekening listrik Pemkab Merangin, serta pengawasan dan penertiban Penerangan Jalan Umum (PJU).

“Harapan kita, kesepakatan ini akan berdampak pada meningkatnya pelayanan kepada masyarakat dan meningkatnya pendapatan asli daerah di bidang Pajak Barang dan Jasa Tertentu,” ujar Bupati M. Syukur usai penandatanganan.

Dalam kesepakatan ini, ruang lingkup kerja sama meliputi mekanisme perhitungan, pemungutan, dan penyetoran PBJT atas Tenaga Listrik, Pembayaran atas penggunaan tenaga listrik Pemkab Merangin, sosialisasi, edukasi pembayaran listrik tepat waktu, serta pengawasan dan penertiban atas pelanggan PJU.

Kesepakatan bersama ini akan ditindaklanjuti dengan Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang ditandatangani oleh Perangkat Daerah terkait di lingkungan Pemkab Merangin sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

Di samping aspek administrasi dan perpajakan, Bupati M. Syukur juga menyampaikan harapan agar PLN dapat memperhatikan kebutuhan dasar masyarakat yang belum tersentuh listrik.

Ia secara khusus menyoroti sekitar 50 Kepala Keluarga di Desa Jelatang dan warga Suku Anak Dalam di Kecamatan Pamenang yang masih mendambakan aliran listrik.

“Mungkin PLN akan berpikir secara hitung-hitungan bisnis. Namun, negara juga sudah menjamin bahwa setiap warga mendapatkan hak yang sama dalam pelayanan masyarakat,” katanya.

Pada penandatanganan kesepakatan tersebut, Bupati M. Syukur didampingi oleh Pj. Sekda Merangin serta sejumlah pejabat tinggi Pemkab, di antaranya Asisten I dan III Sekda, Plt. Inspektur Inspektorat, Kepala BAPEDA, Kepala SPKAD, Kepala BPRD, Kepala Dinas Perhubungan, Kadis Kominfo, Kabag Hukum, Kerjasama, SDA, Ekonomi, dan Prokompim.

Continue Reading

Natuna

Bupati Natuna Paparkan Strategi Revitalisasi PLBN Serasan pada Kunjungan Kerja Komisi II DPR RI

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID, Natuna – Pemerintah Kabupaten Natuna menerima kunjungan kerja Komisi II DPR RI dalam rangka Pembahasan Pengelolaan Perbatasan Wilayah Negara pada Masa Persidangan II Tahun Sidang 2025–2026. Pertemuan dilaksanakan di Ballroom Adiwana Jelita Sejuba, dan dihadiri oleh Wakil Ketua Komisi II DPR RI yang juga Ketua Tim, Zulfikar Arse Sadikin, beserta seluruh anggota Panja Pengelolaan Perbatasan Wilayah Negara pada Rabu, 26 November 2025.

Turut hadir Wakil Bupati Natuna, Ketua dan Wakil Ketua DPRD Natuna, unsur Forkopimda, Komandan Gugus Tempur Laut Komando Armada I, perwakilan BNPP RI, serta perwakilan Kantor Wilayah BPN Kepri.

Dalam sambutannya, Bupati Natuna, Cen Sui Lan menyampaikan ucapan selamat datang kepada jajaran Komisi II DPR RI beserta seluruh tim yang hadir. Bupati menegaskan bahwa kunjungan ini merupakan momentum penting untuk memperkuat perhatian pemerintah pusat terhadap wilayah perbatasan, khususnya Natuna yang merupakan garda terdepan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Bupati menjelaskan bahwa permasalahan batas wilayah negara, pengawasan, serta penguatan kapasitas keamanan di kawasan perbatasan merupakan kebutuhan mendesak yang membutuhkan kolaborasi seluruh komponen negara. Natuna sebagai wilayah terluar memerlukan perhatian berlapis baik pada aspek pertahanan, kesejahteraan masyarakat, hingga pengelolaan tata ruang dan pertanahan.

Pada kesempatan tersebut, Bupati memaparkan materi bertajuk “Membangun Wilayah Perbatasan Melalui Revitalisasi PLBN Serasan”. Beliau menekankan bahwa PLBN Serasan bukan hanya fasilitas lintas batas, tetapi simbol kehadiran negara yang berfungsi strategis dalam tiga pilar utama:

  1. Fungsi Pertahanan
  2. Fungsi Politik–Kedaulatan
  3. Fungsi Sosial–Ekonomi

Bupati Natuna merinci sejumlah persoalan yang saat ini menghambat optimalisasi PLBN Serasan.

Dalam paparannya, Bupati Cen Sui Lan memaparkan langkah strategis sebagai upaya menyeluruh membangun PLBN Serasan sebagai pusat pertumbuhan baru di wilayah perbatasan, yaitu:

  1. Penguatan Tata Kelola dan Kelembagaan
  2. Peningkatan Keamanan Maritim di Laut Natuna Utara
  3. Pengembangan Infrastruktur Logistik–Ekonomi
  4. Revisi Batas Transaksi Perdagangan
  5. Penetapan PLBN sebagai Kawasan Perdagangan Perbatasan
  6. Penetapan PLBN sebagai Exit–Entry Point
  7. Penetapan Pelabuhan Serasan sebagai “Pelabuhan Internasional”

Dalam sambutannya, Zulfikar Arse Sadikin menyampaikan apresiasi atas penerimaan Pemerintah Kabupaten Natuna dan menegaskan bahwa kunjungan ini merupakan bagian dari kerja Panja Pengawasan Pengelolaan Perbatasan.

Zulfikar menjelaskan bahwa Panja dibentuk untuk memperoleh gambaran mendalam mengenai kondisi nyata perbatasan Indonesia, termasuk aspek pengelolaan pertanahan, keamanan, serta efektivitas pembangunan PLBN. Ia menekankan pentingnya memastikan bahwa pembangunan PLBN tidak hanya berdiri sebagai infrastruktur fisik, tetapi berfungsi optimal untuk masyarakat perbatasan.

Kunjungan kerja Komisi II DPR RI ini memperkuat komitmen bersama antara pemerintah pusat dan daerah untuk mempercepat pembangunan kawasan perbatasan. Pemerintah Kabupaten Natuna menyatakan siap mendukung penuh langkah-langkah strategis yang diambil guna menjadikan PLBN Serasan sebagai simpul pertahanan, pusat ekonomi, serta simbol kedaulatan Indonesia di wilayah terluar.

Reporter: Saipul Bahari

Continue Reading

ADVERTORIAL

Bupati Fadhil Arief Pimpin Peringatan Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke-80 Tahun 2025 di Batanghari

DETAIL.ID

Published

on

Batanghari – Bupati Batanghari, Muhammad Fadhil Arief pimpin upacara peringatan Hari Guru Nasional (HGN) dan Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-80 tingkat Kabupaten Batanghari tahun 2025. Acara berlangsung khidmat di Lapangan Garuda, Alun-alun Batanghari pada Selasa, 25 November 2025.

Dalam sambutannya, Bupati Fadhil menekankan peran vital guru dalam menentukan masa depan bangsa. Ia juga menerangkan, bahwa tema yang diusung pada kegiatan ini adalah ‘Guru Hebat Indonesia Kuat’.

“Pesannya adalah bahwa kita supaya membuat pondasi-pondasi kekuatan Indonesia di masa yang akan datang, caranya meningkatkan pendidikan yang baik buat anak kita karena mereka akan menjadi penentu masa depan bangsa Indonesia,” ujarnya.

Ia juga meminta pendidikan tidak boleh stagnan, melalui kolaborasi antara kebijakan transformatif, program prioritas yang terarah, dan semangat pengabdian guru membangun Indonesia kuat yang sesungguhnya.

“Kami tidak meminta guru bekerja lebih keras. Kami meminta guru bekerja lebih cerdas, fokus, dan bermakna,” katanya.

“Keluarga Kabupaten Batang Hari, mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh guru di Kabupaten Batang Hari yang telah berjuang mencerdaskan generasi muda. Anda adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang telah membentuk masa depan Kabupaten Batang Hari,” tuturnya.

Upacara dihadiri seluruh Guru dari tingkat TK, SD, SMA se-Kabupaten Batanghari. Ketua DPRD Kabupaten Batanghari, Asisten dan Staf Ahli Setda Batanghari, para Kepala OPD, jajaran ASN dalam Lingkup Kabupaten Batanghari.

Continue Reading
Advertisement Advertisement
Advertisement ads

Dilarang menyalin atau mengambil artikel dan property pada situs