Connect with us
Advertisement

NASIONAL

7 Posisi Seks yang Buat Tidur Lebih Nyenyak dan Tubuh Bugar

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID, Jakarta – Seks acap kali disingkirkan alasannya adalah menciptakan badan lelah. Nyatanya, ada beberapa posisi seks yang buat tidur lebih nyenyak, sehingga memungkinkan tubuh lebih bugar saat terbangun.

Melansir The Sun, studi dari The Dozy Owl memberikan beberapa posisi seks dapat membuat tidur lebih nyenyak karena posisi tersebut memajukan indikator gerakan mata yang cepat (rapid eye movement/REM) seseorang.

REM adalah fase tidur yang pertanda Anda tengah berkhayal. Ketika fase ini terjadi, gerakan mata akan lebih cepat seperti bolak-balik di dalam kelopak mata Anda. Semakin tinggi indikator REM memiliki arti tidur semakin nyenyak serta fungsi memori dan situasi hati lebih baik.

Hasil studi ini didapat dari percobaan kepada lebih dari 1.600 orang untuk melaksanakan 25 posisi seks terkenal selama tiga bulan berturut-turut.

Setelah itu, indikator REM mereka diuji dan kesudahannya ada beberapa posisi seks yang buat tidur jadi lebih nyenyak. Berikut daftar posisi seks tersebut.

1. Doggy style

Posisi doggy style menjadi posisi teratas yang mampu membuat tidur jadi lebih nyenyak. Posisi ini tercatat meningkatkan indikator REM meraih 43 persen.

Posisi ini dapat dilaksanakan dengan perempuan membungkukkan badannya, lalu pria berada di belakang pinggul perempuan dan lalu melaksanakan penetrasi.

Selain mengembangkan REM, doggy style juga membantu pria membakar 150 kalori. Sementara perempuan mengkremasi 98 kalori.

2. Lotus

Posisi lotus berada di peringkat kedua dengan kenaikan REM meraih 39 persen. Untuk menjajal gaya lotus, pria harus duduk tegak dan melaksanakan penetrasi kepada wanita yang duduk di hadapannya.

Gaya ini dapat ditambah dengan sentuhan dan ciuman di area tubuh atas pasangan, sehingga kian memperbesar gairah seks keduanya.

3. Eagle

Posisi seks yang buat tidur lebih nyenyak berikutnya yaitu eagle dengan peningkatan REM mencapai 35 persen. Posisi ini mampu dikerjakan dengan wanita telentang, kemudian laki-laki berada di hadapannya untuk penetrasi sembari mengangkat pinggul perempuan.

Gaya ini mirip dengan missionary yang memungkinkan pasangan saling menatap satu sama lain, sehingga mampu saling membagi verbal.

4. The Bridge

The Bridge merupakan posisi seks dengan perempuan telentang sembari menekuk badan hingga ibarat kayang atau jembatan. Kemudian, laki-laki melakukan penetrasi di hadapannya.

Posisi ini terbukti mampu menciptakan tidur lebih nyenyak sebab meningkatkan REM sekitar 30 persen. The Bridge juga dapat mengkremasi kalori pasangan, adalah berkisar 60 kalori untuk pria dan 85 kalori untuk wanita.

Dengan posisi perempuan memegang kendali ini, maka kalori yang mampu dibakar jauh lebih besar, ialah mencapai 122 kalori.

5. Cowgirl

Berbeda dari posisi-posisi sebelumnya yang menciptakan laki-laki lebih banyak memegang kontrol, posisi cowgirl justru membuat wanita yang memegang kontrol.

Sebab, posisi ini dilakukan dengan pria telentang di bawah, kemudian wanita berada di atasnya. Posisi ini meningkatkan REM sekitar 26 persen.

6. Flatiron

Posisi seks ini dapat mengembangkan REM meraih 26 persen. Flatiron ialah posisi yang mirip dengan doggy style, namun perempuan tidak membungkuk.

Posisi perempuan tengkurap dengan kepala yang agak naik. Lalu, laki-laki melakukan penetrasi dari belakang dengan menindih badan pasangannya.

7. The caboose

Posisi seks yang buat tidur lebih nyenyak setuturnya ialah the caboose dengan kenaikan REM berkisar 22 persen.

Posisi ini dilakukan dengan laki-laki duduk di ujung daerah tidur atau dingklik, lalu wanita duduk di pangkuan menghadap pria, kemudian lakukan penetrasi.

NASIONAL

Kompolnas Sesalkan Polisi Halangi Wartawan Liput Kunjungan Komisi III DPR di Polda Jambi

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID, Jambi – Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) menyayangkan tindakan anggota polisi yang melarang wartawan mewawancarai Komisi III DPR saat kunjungan ke Polda Jambi pada Jumat kemarin, 12 September 2025.

Komisioner Kompolnas Choirul Anam menegaskan kerja kepolisian harus terbuka dan tidak boleh menghalangi kerja-kerja jurnalis.

“Saya pikir itu tidak bisa dibenarkan ya, kerja-kerja kepolisian itu ya harus terbuka. Ada spirit keterbukaan dan sebagainya,” kata Choirul lewat WhatsApp pada Sabtu, 13 September 2025.

Ia juga menekankan bahwa kehadiran pers dalam demokrasi dan negara hukum merupakan hal yang penting.

“Kerja-kerja jurnalis itu adalah kerja-kerja penting, dalam konteks demokrasi dan negara hukum. Oleh karenanya aksesibilitas mereka terhadap berbagai informasi, atas kerja-kerja profesionalitas rekan-rekan jurnalis harus dilindungi,” ujarnya.

Choirul meminta peristiwa tersebut tidak terulang dan harus dievaluasi. “Kami menyayangkan itu, dan tidak boleh terjadi lagi. Saya kira memang harus evaluasi kenapa kok terjadi peristiwa tersebut? Saya kira humas maupun Polda harus menjelaskan itu. Sekali lagi, kerja-kerja jurnalisme itu juga dibutuhkan negara kita secara umum, secara khusus untuk kepolisian,” katanya.

Sebelumnya wartawan Kompas.com, Detik.com, dan Jambi TV dilarang meliput serta mewawancarai Komisi III DPR saat kunjungan ke Polda Jambi pada Jumat kemarin, 12 September 2025. Mereka bahkan diadang dan didorong menjauh ketika hendak menanyakan isu reformasi Polri dan RUU Perampasan Aset. (*)

Continue Reading

ADVERTORIAL

Perkuat Pendidikan Anak Migran, UNJA Jalin Kerja Sama dengan KBRI Kuala Lumpur

DETAIL.ID

Published

on

Malaysia – Universitas Jambi (UNJA) menjadi salah satu dari 102 Perguruan Tinggi Indonesia yang resmi menandatangani dokumen Perjanjian Kerja Sama (PKS) bersama Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur. Acara penandatanganan ini berlangsung di Hotel Nilai Spring Resort, Malaysia pada Selasa, 9 September 2025.

Acara ini dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Kerja Sama, Hubungan Masyarakat, dan Sistem Informasi UNJA, Prof. Dr. Revis Asra, S.Si., M.Si., beserta Rektor dan Pimpinan dari perguruan tinggi negeri dan swasta yang terlibat. Penandatanganan ini juga disaksikan langsung oleh Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI untuk Malaysia, yaitu Dato’ Indera Hermono.

Prof. Revis Asra menyatakan rasa syukurnya atas penandatanganan kerja sama ini.

“Alhamdulillah, penandatanganan kerja sama Universitas Jambi dengan Duta Besar KBRI Kuala Lumpur merupakan bentuk kepedulian UNJA terhadap pendidikan anak-anak migran Indonesia di Kuala Lumpur,” ujar Prof Revis.

Ruang lingkup kerja sama mencakup pelaksanaan KKN Internasional Mengajar, pengembangan sumber daya manusia guna memperkuat kualitas tenaga pendidik, serta penempatan mahasiswa dan dosen pembimbing di berbagai wilayah di Semenanjung Malaysia.

Dalam kesempatan tersebut, Dato’ Indera Hermono juga menyatakan siap mendukung penuh keterlibatan mahasiswa Indonesia dalam mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pengabdian kepada masyarakat lintas negara.

Penandatanganan ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam memperluas peran perguruan tinggi Indonesia, khususnya UNJA, dalam mendukung pendidikan lintas negara. Melalui kolaborasi ini, mahasiswa tidak hanya mendapat pengalaman akademik, tetapi juga kesempatan untuk berkontribusi langsung bagi masa depan anak-anak pekerja migran Indonesia di Malaysia.

Continue Reading

NASIONAL

Keren! 19 Atlet Peraih Medali Peparnas Solo Diberi Pelatda Ekstra

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID, Jambi – Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) biasanya dilaksanakan sebelum even pertandingan diselenggarakan. Namun, kali ini Pelatda dilaksanakan setelah even selesai digelar. Ya, Pelatda ini dilaksanakan sebagai bentuk penghargaan terhadap 19 atlet berprestasi yang meraih medali pada Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII Solo, Jawa Tengah.

“Pelatda ini diadakan sebagai bentuk reward bagi atlet berprestasi di Peparnas Solo tahun kemarin. Pelatda ini merupakan pembinaan berkesinambungan bagi para atlet yang meraih medali di Peparnas, sehingga pada even-even selanjutnya mereka bisa mempertahankan prestasi,” kata Ketua National Paralympic Indonesia (NPCI) Provinsi Jambi Mhd Yusuf, SE di sela-sela acara launching Pelatda di salah satu hotel di Kota Jambi pada Senin malam, 8 September 2025.

Bahkan, Yusuf menambahkan, pihaknya berharap para atlet meningkatkan prestasinya. “Jika di Peparnas Solo mereka meraih medali perak atau perunggu, di Peparnas 2028 yang rencananya dilaksanakan di Nusa Tenggara Barat mereka bisa meraih medali emas. Sementara, yang kemarin medali emas di Peparnas 2028 nanti bisa mempertahankan medali emas dan kemudian bisa mewakili Indonesia di even-even internasiolan, misalnya di ASEAN Paragames,” ujarnya.

Pelatda ini diikuti oleh 19 atlet peraih medali di Peparnas Solo. “Sebetulnya ada 21 atlet yang meraih medali di Peparnas Solo, namun satu atlet telah pindah ke provinsi lain dan satu atlet lagi sedang hamil sehingga mereka tidak bisa mengikuti Pelatda ini,” kata Yusuf.

Mereka akan menjalani pelatihan selama 75 hari. Selama pelatihan, seluruh atlet akan diinapkan di hotel. Para atlet berasal dari lima cabang olahraga, yakni atletik, catur, angkat berat, tenis meja, dan renang.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jambi Noviardi menyatakan dukungan atas penyelenggaraan Pelatda. Dukungan ini diungkap Noviardi usai membuka kegiatan Pelatda ini.

Menurut dia, Pelatda terselenggara berkat dukungan dan komitmen Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jambi.

“Kami berikan dukungan dalam bentuk anggaran, melalui dana hibah ke NPCI. Kami berharap Pelatda terselenggara dengan baik dan lancar dan mampu meningkatkan prestasi atlet,” ucapnya. (***)

Continue Reading
Advertisement Advertisement
Advertisement ads

Dilarang menyalin atau mengambil artikel dan property pada situs