ADVERTORIAL
Tiga Tahun Kepemimpinan Anwar Sadat-Hairan Membangun Kabupaten Tanjungjabung Barat

Tanjungjabung Barat – Tepat di bulan Februari tahun 2024, masa kepemimpinan Anwar Sadat dan Hairan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Tanjungjabung Barat genap tiga tahun.
Berdasarkan data yang diperoleh, berikut ini beberapa capaian dalam tiga tahun masa kepemimpinan Bupati Anwar Sadat – Wakil Bupati Hairan berdasarkan visi dan misi adalah sebagai berikut.
Misi 1. Peningkatan kualitas sumber daya manusia yang berilmu, beriman dan berahlak
Indikator utama yang umum digunakan dalam menilai hasil pembangunan adalah IPM (Indek Pembangunan Manusia), pada tahun 2022 lalu capaian IPM Tanjab Barat adalah 68,79, pada tahun 2023 ini meningkat menjadi 71.44, angka ini melewati target RPJMD pada tahun 2023 yang dipatok 68.50. ini menunjukkan ada kemajuan pembangunan di 3 sektor ( Pendidikan, ekonomi dan Kesehatan). Hal ini ditunjukkan dari data statistik.
Bidang Pendidikan : bahwa pada tahun 2023 Rata-rata lama sekolah kita naik dari 8.18 tahun dari 8.31, target RPJDM adalah 7,95 tahun. Indek Literasi juga sudah berhasil kita tingkatkan dari 30,71 pada tahun 2022 menjadi 56,39 dan melewati target RPJMD.
Untuk Pendidikan keagamaan, turut juga membantu Guru Madrasah: 1.169 orang, Guru Ponpes : 250, Da’i orang Desa : 134 orang . Imam Masjid, Guru Ngaji dan Mudim : 4.709 orang, bahkan Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat mendapatkan penghargaan dari Kementrian Agama atas kepedulian dan komitmen Pemda mendukung pelaksanaan program Pendidikan Guru Pendidikan Agama Islam. Disamping itu Pemda Tanjung Jabung Barat juga mendorong pembangunan Masjid melalui dana CSR dan BASNAZ Tanjab Barat.
Bidang Kesehatan ; Sejak Kepemimpinan Bupati tahun 2021 sampai saat ini total hampir Rp. 1 Trilyun (Rp. 980.607.241.967) yang dianggarkan untuk bidang Kesehatan. Angka ini belum termasuk Fisik Bangunan yang dianggarkan pada Dinas PUPR. Anggaran yang hampir Rp. 1 Trilyun tadi untuk membiayai bidang Kesehatan baik Rumah Sakit maupun Puskesmas. Sebagai hasilnya terlihat bahwa Usia Harapan Hidup pada tahun 2023 meningkat dari 68,43 tahun pada tahun 2022 menjadi 73.21 tahun pada tahun 2023, ini juga melewati target RPJMD yang dipatok 68,30 tahun. Penurunan Stunting yang merupakan fokus pemerintah Pusat juga berhasil kita tekan, dari 19,8 persen pada tahun 2021, menjadi 9,9 % pada tahun 2022, ini merupakan terbaik se Provinsi Jambi.
Selama kurun waktu 2(dua) tahun ini Pemda Tanjung Jabung Barat juga berupaya untuk melengkapi fasilitas Rumah Sakit Daud Arief di Kota Kuala Tungkal maupun Rumah Sakit Suryah Hairudin di Merlung. Alat-alat Kesehatan terus diupayakan, dan Pemkab Tanjab Barat sudah meresmikan Fasilitas Hemodialisa (Cuci Darah) yang selama ini belum ada di Rumah Sakit Daud Arief. Layanan CT-Scan, Poli jantung, juga sudah ada di Rumah Sakit Daud Arief, serta terus berupaya untuk melengkapi fasilitas Rumah sakit Suryah Hairudin di Merlung.
Untuk mengurangi beban atau biaya tinggal kepada keluarga pasien yang berobat di Rumah Sakit Daud Arief, Pemda Kabupaten baru-baru ini telah meresmikan Rumah Singgah yang dapat digunakan untuk menginap oleh keluarga pasien. Disamping itu pemda Tanjung Jabung Barat telah mengalokasikan dana untuk jaminan Kesehatan kepada masyarakat.
Terkait Puskesmas, ada 16 puskesmas di Tanjab Barat, saat ini sedang di nilai akreditasinya oleh Kemenkes; keberhasilan itu ditandai dengan 2 Puskesmas sudah berstatus Paripurna, 2 Puskesmas berstatus Utama ; sementara yang lain akreditasinya belum diumumkan, masih menunggu dari Kemenkes serta telah memiliki 72 Puskesmas pembantu diseluruh Tanjab Barat yang sedang terus kita upayakan fasilitas baik person maupun peralatan kesehatannya.
Dari sisi ekonomi, disela-sela pemulihan ekonomi pasca Covid 19, terjadi peningkatan pengeluaran perkapita masyarakat Tanjab Barat dari Rp.9.968.000, pada tahun 2022,menjadi Rp.10.229.000. Angka ini berarti ada geliat ekonomi masyarakat tergambar melalui peningkatan konsumsi mereka.
Misi 2. Mewujudkan kondisi sosial yang tenteram, tertib dan demokratis
Kondisi kehidupan masyarakat tidak ada peristiwa yang menonjol, beberapa kali demonstrasi dalam tahun ini merupakan hak masyarakat dalam memberikan kontrol sosial terhadap proses pembangunan dan itu dilaksanakan secara demokratis. Kondisi sosial yang aman tercermin dari Indek persepsi rasa aman di Kabupaten Tanjung Jabung Barat cukup tinggi yaitu 92,75. Hal ini dapat terwujud karena adanya Kerjasama dengan unsur Forkopimda Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Terhadap konflik pertanahan sudah banyak yang kita selesaikan dan kalaupun ada riak-riak, itulah demokrasi dan kita hargai perbedaan pendapat.
Baru-baru ini terjadi musibah banjir, Pemda Tanjab Barat dengan bahu membahu membantu Masyarakat, bekerjasama dengan Pihak Polres Tanjab Barat dan Kodim 0419/ Tanjung Jabung. Terkait dengan bencana musibah Kebakaran yang masih sering terjadi di Kota Kuala Tungkal ini, Pemda selalu menghimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap bencana ini dan juga kepada Dinas Pemadam Kebakaran saya juga selalu meminta tetap waspada dan selalu memberikan himbauan kepada masyarakat.
Misi 3. Peningkatan tata kelola pemerintahan yang baik untuk pelayanan publik
Pemda Tanjab Barat terus berusaha untuk menerapkan tata Kelola pemerintahan yang baik untuk pelayanan publik. DPRD Tanjab Barat selalu mendukung Pemda dalam menerapkan ini, dimana indikatornya penetapan APBD selalu tetap waktu, Opini BPK tahun 2022 mendapatkan opini WTP ke lima kali dan untuk tahun 2023 kita masih menunggu pemeriksaan BPK yang sedang melakukan pemeriksaan sekarang. Nilai SAKIB sudah B, Kabupaten Layak Anak pada posisi MADYA, semua sudah memenuhi target RPJMD.
Misi 4. Peningkatan pertumbuhan ekonomi daerah dan ekonomi kerakyatan
Angka pertumbuhan ekonomi secara resmi untuk tahun 2022 belum release dari BPS, namun dari diskusi ringan dengan pimpinan BPS pertumbuhan ekonomi di tahun 2023 diperkirakan meningkat. Namun sebagaimana sebelumnya terjadi pengeluaran perkapita menjadi Rp.10.229.000.000,-
Secara umum walau ada tekanan harga terhadap komoditas Pinang dan Kelapa, ini yang menjadi pemikiran serius untuk meningkatkan nilai tambah komoditas unggulan Tanjab Barat. Pada tahun 2023, Bersama Dekranasda Tanjab Barat, Pemda juga meningkatkan peran UMKM terutama batik khas daerah Tanjab Barat. Semua dilakukan guna menekan angka pengangguran serta kemiskinan di Tanjab Barat.
Pembelian Escavator Amphibi merupakan salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan produktivitas Pertanian dan perkebunan di wilayah Tanjab Barat dan pada tahun 2023 telah tambah unit Escavator tersebut karena banyaknya permintaan rakyat yang selama ini belum dapat ditangani secara maksimal.
Terkait Kemiskinan, Pemerintah Tanjab Barat berhasil menekan angka Kemiskinan dari 10 persen di tahun 2022, sekarang menjadi 9.79 persen, dan tetap terus berusaha menekan angka ini dengan secara konvergensi baik membuka lapangan kerja melalui UMKM maupun upaya lain, karena kemiskinan ini bukan cuma permasalahan ekonomi semata namun juga kualitas sanitasi dan lingkungan.
Pada tahun 2023 ini menurut data Kementrian Investasi dan BKMP, realisasi investasi di Tanjab Barat juga jauh melebihi target RPJMD dimana tahun 2023, data sementara Triwulan ke 3, realisasi investasi mencapai Rp.344,5 Milyar. Namun terus berupaya untuk menarik investasi ke Tanjab Barat terutama dibidang Hilirisasi hasil pertanian, Pelabuhan dll, sehingga pada akhirnya akan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat.
Misi 5. Pemerataan pembangunan dari desa sampai ke kota
Beberapa indikator yang terlihat menyikapi pemerataan pembangunan bahwa Pemerintah terus berupaya untuk meningkatkan jalan mantap. Pada saat ini posisi jalan mantap adalah 45 persen, Pemerintah terus berupaya membangun jalan dan jembatan terutama menuju sarana produksi seperti di Serdang-Kuala Betara terus menuju Tanjab Timur, bekerja sama dengan Pemprov untuk jalan Simpang Teluk Nilau- Senyerang- Lumahan-Tebing Tinggi dan Jalur Seberang Kota. Pemerintah juga terus mendorong penanganan Kawasan Kumuh oleh Dinas Perkim.
Pemkab Tanjab Barat juga menggandeng Forum CSR untuk Bersama sama membangun fasilitas Fisik untuk mendukung semua ini. Untuk tahun 2023, senilai Rp.30 Milyar dana CSR sudah tersebar ke masyarakat dalam bentuk baik bidang fisik, ekonomi, Kesehatan maupun lingkungan. Dari Pendirian Forum sampai saat ini, kucuran dana CSR Tanjab Barat sudah mencapai Rp.170 Milyar.
Untuk listrik, Rasio Electirifikasi Tanjab Barat sudah mencapai 94,64 persen dan terus menyusur desa – desa yang belum teraliri listrik baik di Hilir maupun di Ulu Tanjab Barat. Saat ini Trafo/ Gardu Induk di Parit 4 sudah berfungsi, oleh karena itu Pemerintah mengharapkan PLN dapat memberikan pelayanan yang lebih baik lagi kepada masyarakat. Pemerintah masih menunggu penyelesaian Gardu Induk Pelabuhan Dagang / Pematang Pauh pada tahun ini untuk memaksimalkan pelayanan PLN diwilayah Ulu. Disamping itu Pemkab Tanjab Barat juga telah menyediakan lampu jalan di berbagai desa di Kabupaten Tanjung Barat.
Menurut Data Statistik, Angka Rasio Indek Gini Kabupaten Tanjung Jabung Barat pada tahun 2022 adalah 0.32, menunjukkan bahwa tingkat ketimpangan pendapatan masyarakat masih rendah, ini juga secara tersirat mengandung arti bahwa tidak terjadi ketimpangan pembangunan di Wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
Kemudian, dalam hal pembangunan pedesaan, tidak ada satupun Desa di Tanjab Barat yang berstatus tertinggal dan 7 Desa sudah berkategori DESA MANTAP, dan tidak ada desa tertinggal lagi di Tanjab Barat. Bahkan pada tahun lalu, penilaian lomba Desa tingkat Nasional beberapa waktu lalu Desa Purwodadi telah ditetapkan sebagai Desa Terbaik se regional 1 Indonesia.
Fokus Pembangunan 2024;
Pada tahun 2024 ini Pemkab Tanjab Barat akan fokus ke beberapa hal seperti;
- Penurunan angka kemiskinan terutama Kemiskinan Ektrem, ini akan dilakukan secara konvergensi disemua lini baik infrastruktur maupun non infrastruktur.
- Penurunan Stunting; walau Penurunan angka stunting Pemkab tanjab Barat terbaik se Provinsi Jambi, namun Pemerintah terus fokus menanangani Stunting.
- Peningkatan Kapasitas Ekonomi; seiring dengan upaya penanganan kemiskinan Pemerintah akan melaksanakan program peningkatan kapasitas ekonomi melalui pembangunan infrastruktur, pembangunan bidang pertanian dan perkebunan, UMKM.
- Mengejar dan memacu pencapaian target RPJMD yang belum tercapai.
- Pelaksanaan Pemilu dengan tertib, aman dan Damai. (*)
ADVERTORIAL
Abdullah Sani Dampingi Kunker Kepala KSP Tinjau SPPG

Jambi – Wakil Gubernur Jambi Drs. H. Abdullah Sani, M.Pd.I mendampingi kunjungan kerja Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Republik Indonesia Letjen. TNI (Purn) AM. Putranto meninjau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di wilayah Kota Jambi yaitu SPPG Yayasan Nuansa Mitra Sejati, SPPG Polda Jambi dan SPPG Urban Farming Kodim 0415, Selasa, 8 Juli 2025.
Turut mendampingi Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) dalam peninjauan ini Staf KSP, Danren 042 Garuda Putih, Kapolda Jambi, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jambi, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan Provinsi Jambi, Kepala Bappeda Provinsi Jambi dan OPD terkait lainnya.
Usai meninjau SPPG Yayasan Nuansa Mitra Sejati Wagub Sani mengatakan bahwa kunjungan Kepala KSP ini memberikan semangat positif untuk Provinsi Jambi.
“Pada kesempatan pagi ini, kami telah melaksanakan SPPG di lingkungan ini, yang tentunya memberikan semangat positif. Kami mengapresiasi semangat kebersamaan yang terjalin pada hari ini. Mari kita lakukan evaluasi bersama. Meskipun berbagai upaya telah dilakukan, terdapat beberapa aspek yang perlu ditingkatkan, meskipun terlihat sederhana. Kami menyadari hal ini dan berkomitmen untuk mengatasi permasalahan ini dengan arahan dan bimbingan dari Kepala KSP,” ujar Wagub Sani.
“Sebagai pengingat, mari kita tinjau kembali materi pembelajaran, dengan fokus pada tampilan monitor. Kita akan memastikan bahwa semua masukan sesuai dengan ekspektasi. Kami berharap ini bukan hanya harapan belaka, melainkan dapat diwujudkan dalam skala nasional. Standarisasi yang diterapkan juga mengacu pada standar nasional. Terima kasih kepada para pendiri yang telah menyediakan sumber daya, yang memungkinkan kita untuk bekerja sama dan mengoptimalkan upaya kita. Tujuan utama kita adalah untuk mengidentifikasi kebutuhan dan menyelesaikan apa yang diharapkan, sesuai dengan harapan beliau. Hal ini memang menjadi harapan kita bersama. Terima kasih atas perhatiannya,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Letjen.TNI (Purn) AM. Putranto mengatakan bahwa SPPG Yayasan Nuansa Mitra Sejati sudah cukup baik sesuai dengan standar Badan Gizi Nasional (BGN) hanya saja ada beberapa perbaikan yang diperlukan.
“Mengenai aspek kecukupan gizi, hal ini sangat bergantung pada kebutuhan spesifik dan kondisi lapangan, sebagaimana telah diuraikan sebelumnya. Untuk Provinsi Jambi, SPPG ini dikelola dibuat oleh vendor sebanyak 18 SPPG dan hanya 2 SPPG yang sedang beroperasi, sementara SPPG lainnya masih dalam proses menunggu persetujuan dari pusat melalui Badan Gizi Nasional (BGN). Terdapat beberapa isu yang perlu segera ditindaklanjuti,” kata Kepala KSP.
“Selain itu, terkait dengan SPPG yang ada saat ini, kesiapan sumber daya manusia telah dinilai memadai. Secara umum, fasilitas dapur yang tersedia sudah memadai meskipun terdapat beberapa area yang memerlukan peningkatan untuk efisiensi operasional. Perbaikan-perbaikan tersebut telah saya identifikasi. Secara keseluruhan, saya ingin menyampaikan kepada Pemerintah Provinsi Jambi bahwa situasi terkendali,” tuturnya.
Lebih lanjut terkait dengan SPPG Polda Jambi, Letjen. TNI (Purn) AM. Putranto mengapresiasi Kepada Kapolda Jambi atas kesiapan SPPG yang sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
“Dengan ini, saya ingin menyampaikan apresiasi kepada Kapolda Jambi atas kesiapan SPPG yang telah dipersiapkan sesuai dengan standar yang diharapkan. Terdapat beberapa masukan yang perlu segera ditindaklanjuti untuk perbaikan, mengingat hal ini sangat krusial. Secara umum, persiapan telah mencapai 100% dan siap untuk distribusi. Kami berharap, sekali lagi, Bapak Kapolda beserta jajaran dapat menerima ucapan terima kasih kami. Semoga program yang mendukung pemerintah ini dapat berjalan seiring dengan partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan SPPG,” ucapnya.
“Secara esensial, Bapak Presiden mengharapkan agar masyarakat yang menerima manfaat dari program ini dapat segera terinstalasi secepat mungkin. Kemudian saya menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada Wakil Gubernur, Polda Jambi, Korem 042 Garuda Putih, serta jajaran pemerintah dan profesi di Jambi yang telah berkontribusi dalam pembangunan SPPG, serta sebagian besar telah dimanfaatkan. Harapan beliau adalah agar program ini dapat meningkatkan peluang kerja bagi masyarakat, serta memberikan dampak positif terhadap perekonomian disekitarnya,” katanya.
ADVERTORIAL
Sambut Kepulangan 200 Jamaah Haji Asal Batanghari, Bupati Fadhil Arief Ucapkan Rasa Syukur

Batanghari – Bupati Batanghari, Muhammad Fadhil Arief beserta jajaran menyambut langsung kedatangan jamaah haji Kabupaten Batanghari tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi, di Serambi Rumah Dinas Bupati Batanghari, pada Senin, 7 Juli 2025.
Dalam sambutannya, Fadhil mengatakan rasa syukur kepada para jamaah yang telah tiba kembali ke Batanghari dengan keadaan sehat wal afiat.
“Setelah saya melepas datuk, nyai, Bapak/Ibu, dan saudara-saudara sekalian pada tanggal 26 Mei 2025 yang lalu, tidak terasa perjalanan 40 hari menunaikan ibadah haji telah dilalui, baik melaksanakan rukun wajib dan sunah-sunah haji lainnya dengan lancar. Tentunya, ucapan Alhamdulillah atas rahmat yang telah diberikan oleh Allah SWT kepada seluruh jamaah haji Kabupaten Batanghari,” kata Bupati.
Setelah kembali normalnya pelaksanaan haji, secara nasional kuota haji Indonesia tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi juga kembali ke kuota normal yang berjumlah 221.000 orang jamaah.
“Dengan kembali normalnya kuota di tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi ini, juga berdampak normalnya kuota jamaah haji provinsi, kabupaten/kota seluruh Indonesia, termasuk kuota haji Kabupaten Batanghari yang berjumlah 200 orang jamaah,” katanya.
Pada kesempatan itu juga, Fadhil mengatakan bahwa atas nama pribadi dan Pemkab Batanghari mengucapkan syukur atas kelancaran pelaksanaan ibadah jamaah haji tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi di Tanah Suci.
“Kelancaran pelaksanaan haji Bapak Ibu, tentunya juga secara lahiriah karena ketaatan senantiasa menerapkan protokol kesehatan, pola hidup sehat secara disiplin, dan senantiasa disiplin mengatur waktu serta mengikuti arahan pembimbing/petugas haji yang telah ditunjuk, sehingga keseluruhan rangkaian ibadah haji dapat ditunaikan dengan baik,” tuturnya.
Di akhir sambutan, Fadhil berpesan kepada jamaah haji agar selalu mengedepankan sikap dan sifat tolong-menolong serta silaturahmi agar selalu terjaga di kehidupan sehari-hari.
“Saya berpesan agar budaya tolong-menolong dan saling menjaga yang telah terbangun di Tanah Suci, kemudian silaturahmi yang telah terjalin selama menjalankan ibadah haji, hendaknya tetap selalu dijaga setelah kepulangan menjalankan ibadah haji ini, demi ukhuwah Islamiyah dengan sesama jamaah,” ucapnya berpesan.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Forkopimda, staf ahli, Asisten II dan III Kabupaten Batanghari, para Kepala OPD, Kasi Haji Kantor Kementerian Agama Kabupaten Batanghari, pengawas dan pembina da’i Kabupaten Batanghari, Bapak-Ibu jamaah haji Kabupaten Batanghari tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi, serta tamu undangan lainnya.
ADVERTORIAL
Al Haris Buka POMDA Ke-19 Provinsi Jambi Tahun 2025

Jambi – Gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris, S.Sos., M.H., secara resmi membuka Pekan Olahraga Mahasiswa Daerah (POMDA) ke-19 Provinsi Jambi tahun 2025. Pembukaan ditandai dengan pemukulan gong di Balairung Universitas Jambi, Selasa, 8 Juli 2025 pagi.
Acara pembukaan turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Dr. H. Sudirman, S.H., M.H., Rektor Universitas Jambi Prof. Dr. Helmi Ganta, Ketua KONI Jambi terpilih AKBP M. Sanusi, Ketua BAPOMI Provinsi Jambi Prof. Dr. H. Fauzi Syam, unsur Forkopimda, pimpinan OPD Pemprov Jambi, serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Gubernur Al Haris menyoroti potensi besar atlet-atlet muda Jambi yang saat ini telah menembus Pelatnas di beberapa cabang olahraga.
“Potensi atlet kita luar biasa. Beberapa cabang olahraga di Pelatnas diisi oleh atlet asal Jambi,” ujar Al Haris.
Ia menambahkan bahwa Pemerintah Provinsi Jambi berkomitmen penuh dalam mendukung pengembangan olahraga, termasuk pada level mahasiswa.
“Untuk POMNAS, kami bantu sebesar Rp100 juta. Sebelumnya kami juga menggelontorkan Rp16 miliar sebagai bonus bagi atlet berprestasi di PON Aceh-Sumut. Ini semua demi memacu prestasi atlet Jambi di kancah nasional,” ujarnya.
Gubernur juga menyampaikan bahwa Pemprov Jambi akan terus menjalin sinergi dengan KONI dan perguruan tinggi dalam menyediakan ruang bagi mahasiswa untuk berkembang di bidang olahraga.
“Melalui POMDA ini, kita berharap lahir bibit atlet muda yang ke depannya mampu mewakili Jambi di POMNAS 2025,” katanya.
Sementara itu, Rektor Universitas Jambi, Prof. Helmi Ganta, menyampaikan apresiasi atas dukungan dari Pemprov Jambi dalam penyelenggaraan POMDA.
“Terima kasih atas dukungan Bapak Gubernur dan Pemprov Jambi. Kami berharap POMDA dapat menyatukan visi dan misi untuk memajukan perguruan tinggi dan olahraga di Provinsi Jambi,” ucap Helmi.
Ketua Pelaksana POMDA 2025, Prof. Dr. Ilham, menjelaskan bahwa kegiatan ini akan berlangsung selama empat hari, mulai 8 hingga 11 Juli 2025, dan diikuti oleh 23 perguruan tinggi se-Provinsi Jambi yang bertanding dalam 13 cabang olahraga.
“Kami ingin juara yang terpilih benar-benar siap untuk mewakili Jambi di POMNAS nanti,” tutur Ilham.