DETAIL.ID, Jakarta – Sebanyak 53 wartawan di Mumbai, India, dilaporkan positif tertular virus corona.
Seperti dilansir CNNIndonesia.com, Selasa (21/4/2020), hasil itu diketahui dari pemerintah daerah setempat setelah melakukan pemeriksaan kepada 167 jurnalis.
Menurut Badan Pemerintah Kota Brihanmumbai (BMC), para wartawan yang positif corona tersebut saat ini diisolasi.
Menurut Kepala Badan Kesehatan BMC, Amey Ghole, para jurnalis yang dinyatakan positif terdiri dari reporter, juru kamera, juru foto dan sopir kantor berita.
“Ini mengejutkan bahwa lebih dari 50 wartawan media elektronik, termasuk juru kamera, di Mumbai dinyatakan positif virus corona. Setiap jurnalis harus bisa melindungi diri,” kata menteri senior India, Prakash Javadekar.
Menyikapi hal tersebut, Persatuan Wartawan Mumbai meminta kepada Menteri Besar Negara Bagian Maharashtra, Uddhav Thackeray, memberi perlindungan lebih terhadap para jurnalis.
“Seperti yang kita lihat bahwa pandemi ini nampaknya belum akan berakhir, dan para jurnalis juga terpaksa terus bekerja untuk memasok berita dan informasi kepada masyarakat. Meski beberapa dari kami mendapat kesempatan bisa bekerja dari rumah, masih banyak rekan jurnalis yang harus keluar rumah untuk mengumpulkan berita di tengah situasi yang berbahaya dan membutuhkan perlindungan lebih,” demikian isi surat yang disampaikan Persatuan Wartawan Mumbai kepada Uddhav.
Kasus virus corona di Mumbai yang merupakan ibu kota Maharashtra adalah yang tertinggi di India. Tercatat ada 4.666 orang yang mengidap virus corona di Mumbai, dan 232 di antaranya meninggal.
Pemerintah India saat ini memberlakukan penguncian wilayah (lockdown) secara nasional untuk menekan penyebaran virus corona.
Discussion about this post