DETAIL.ID, Tebo – Sejumlah pemuda peduli lingkungan berkumpul di Griya Lesehan Dini (GLD) Caffe di kilometer 4 jalan lintas Tebo-Bungo, Kelurahan Tebing Tinggi, Kecamatan Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, Sabtu, 6 Maret 2021.
Pemuda yang diketahui berasal dari sejumlah desa di wilayah Tebo ini, diketuai oleh Doni Pramana. Mereka berkumpul untuk menyusun rencana aksi lingkungan untuk memperingati Hari Air Sedunia ke-29 pada 22 Maret 2021 mendatang.
“Perkumpulan kami namanya Pemuda Pemuda Peduli Lingkungan (P3L) Tebo,” kata Doni Pramana.
Dia menjelaskan, ada ratusan pemuda yang telah bergabung dalam P3L, mulai dari pelajar tingkat SMA Sederajat, pelajar yang baru selesai sekolah dan mahasiswa.
Aksi memperingati Hari Air Sedunia ini, kata dia, akan mengusung tema “Air adalah Sumber Kehidupan”. Pada aksi nanti bakal diisi dengan kegiatan penghijauan (penanaman pohon), bakti sosial, deklarasi Pemuda Peduli Lingkungan, dan diskusi lingkungan.
“Fokus kegiatan di Taman Tanggo Rajo Kelurahan Muara Tebo Kecamatan Tebo Tengah,” ujarnya.
Menurut Doni, pencemaran lingkungan saat ini sudah semakin marak. Dampaknya, generasi muda sangat sulit bisa menikmati jernihnya air mengalir khususnya di aliran sungai Batanghari.
Sebab itu, bilang Doni, sudah saatnya seluruh pemuda kompak untuk menjaga dan melestarikan lingkungan. “Cara menjaga lingkungan (aliran sungai) sangat mudah, jangan membuang sampah sembarangan apalagi ke sungai. Untuk melestarikan lingkungan juga mudah, yakni dengan menanam agar tidak mudah erosi dan banjir,” ujarnya.
Rencana aksi Pemuda Peduli Lingkungan ini disambut positif oleh sejumlah lembaga di Tebo, di antaranya Lembaga Pemantau Penyelamat Lingkungan Hidup (LP2LH), Yayasan Orang Rimbo Kito (ORIK) dan komunitas KolaborAksi.
Ketua LP2LH Tebo, Hary Irawan mengatakan, lembaganya bersama Yayasan ORIK dan Komunitas KolaborAksi bakal men-support rencana aksi P3L tersebut. “Ini sangat luar biasa. Ada perkumpulan pemuda di Tebo yang peduli dengan lingkungan. Ini harus di-support,” kata Hary Irawan yang biasa disapa Wawan.
Menurut Wawan, rencana aksi nantinya harus melibatkan orang banyak dan instansi terkait. Pasalnya, kata dia, menjaga dan merawat lingkungan adalah tanggung jawab bersama. “Kita siap mendukung penuh aksi adik-adik yang peduli lingkungan ini,” ujarnya.
Reporter: Syahrial
Discussion about this post