DETAIL.ID, Jambi – Ketua DPD Seknas Jokowi Kota Jambi, Attan Tambun mendesak agar segera dibentuk kepengurusan dan kepanitiaan Munaslub Seknas Jokowi. Ia menilai sudah setahun lebih, organ Seknas Jokowi tak memiliki pemimpin yang sah.
Attan menjelaskan kekosongan pemimpin terjadi pasca meninggalnya Ketua Umum Muhammad Yamin yang wafat pada akhir Maret 2019. “Organ Seknas Jokowi semenjak ditinggal pergi almarhum Muhammad Yamin bagai hidup segan mati tak mau,” kata Attan Tambun lewat rilis yang diterima detail pada Rabu, 26 Mei 2021.
Menurut Attan, Seknas Jokowi dibentuk berdasarkan cita-cita untuk mengawal program Presiden Jokowi, untuk dapat menjadi pendukung presiden Jokowi waktu Pilpres yang lalu. Namun lemahnya semangat dan cita-cita Jokowi dalam hal revolusi mental yang ada pada pengurus DPN.
Ia melihat ada kecenderungan memikirkan kepentingan pribadi dibanding kepentingan kelompok sehingga mengabaikan perjuangan Seknas Jokowi.
“Seknas Jokowi tidak jelas lagi arah dan tujuannya bagai gerbong tanpa penumpang. Inilah yang mendorong kami agar segera diadakan Munaslub. Agar bisa sesama pengurus sinergi antara daerah dan pusat dapat berjalan sehingga pengurus daerah tidak seperti kehilangan arah,” ujarnya.
Ia mengatakan, butuh pemimpin seperti sosok Adian Napitupulu yang berani bertarung melawan apa saja demi negara, bukan sekadar bermain di titik aman.
“Soal siapa yang menjadi Ketum Seknas Jokowi nantinya setelah Munaslub harus benar-benar dapat membantu kawan-kawan di daerah dalam mendukung pemerintah pusat. Bukan sebaliknya, seolah-olah Seknas Jokowi enggak diperhitungkan. Padahal orang-orang penting di dalam tubuh Seknas Jokowi, mulai dari Pak Jokowi sendiri, Pak Siduarta dan banyak tokoh nasional di dalam kepengurusan pusat, sebagai penasihat pelindung dan pembina. Sehingga kita harus buat organisasi kita ini harus sesuai AD ART bukan malah sebaliknya,” katanya.
Discussion about this post