DETAIL.ID, Merangin – Pemkab Merangin mendukung sepenuhnya upaya konservasi bahasa dan sastra daerah, seperti kegiatan pelestarian ‘Ompek Ganjil Lima Gonok’ di Desa Baru dan Desa Muara Kibul yang dilaksanakan Kantor Bahasa Provinsi Jambi.
Hal tersebut ditegaskan Plt Bupati Merangin H Mashuri, ketika menerima tamu rombongan dari Kantor Bahasa Provinsi Jambi yang dipimpin kepala kantor tersebut Dr Sukardi Gau, di ruang kerja bupati Merangin, Senin, 12 Juli 2021.
“Kegiatan ini merupakan bagian penting bagi regenerasi penutur sastra lisan. Sebetulnya banyak sastra lisan di Merangin, tapi perlu penggalian lebih dalam atas keberadaan sastra lisan tersebut di sejumlah desa lain,” ujar Plt Bupati.
Kepala Kantor Bahasa Provinsi Jambi Dr Sukardi Gau mengatakan, sasaran utama dalam kegiatan konservasi bahasa dan sastra daerah ini adalah sastra lisan ‘Ompek Ganjil Lima Gonok’.
Diakui Dr Sukardi Gau, untuk melestarikan sastra lisan itu diperlukan usaha-usaha bersama dalam konservasinya.
“Kami berterima kasih sekali atas dukungan yang diberikan Pemkab Merangin atas konservasi bahasa dan sastra daerah ini,” ujarnya.
Tujuan dari konservasi bahasa dan sastra daerah ini lanjut Sukardi, untuk mencari model pembinaan. Ketika model pembinaan itu telah ditemukan, nanti bisa dimanfaatkan Pemkab Merangin sebagai usaha pelestarian bahasa dan sastra daerah.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Merangin, M Zubir melalui Kabid Kebudayaan, M Said Usman mengatakan, sastra lisan ‘Ompek Ganjil Lima Gonok’ memang hampir punah dan dilupakan masyarakat.
“Atas dasar itu kita mencoba mengangkat kembali dan melesatarikannya, bekerja sama dengan Kantor Bahasa Provinsi Jambi, sehingga sastra lisan tersebut tidak punah berkat pelestarian yang dilakukan,” ujar M Said Usman.
Reporter: Daryanto
Discussion about this post