DETAIL.ID, Kualatungkal – Tupoksi dari Sekretaris Daerah (Sekda) Tanjungjabung Barat itu bersifat administrasi, bukan selalu setia dampingi Bupati ke lapangan yang banyak melakukan interaksi langsung ke masyarakat.
Hal tersebut menimbulkan kesan bahwa Sekda ingin mencari muka terhadap pimpinan daerah. Karena seharusnya, menurut protap yang ada tugas dan fungsi seorang Sekda itu membantu Bupati dalam melaksanakan tugas penyelenggaraan pemerintahan, Administrasi, Organisasi dan tata laksana serta memberikan pelayanan administratif kepada seluruh perangkat daerah.
Pendampingan Sekda kegiatan Bupati Seperti Panen jahe didesa sungai muluk Kecamatan Muara Papalik, peresmian pertashop Kecamatan Tebing Tinggi, peninjauan dermaga di Kecamatan Senyerang, peninjauan pasar ketapang, peninjauan batang pinang Parit Tagik, undangan Kepala Desa Teluk Dalam Kabupaten Indragiri Hilir dan masih banyak lagi yang lainnya yang tak dapat disebutkan satu demi satu.
Ketua Fraksi PKB DPRD Tanjabbar, M. Zaki menilai, ada kesan cari muka. Ia menyebut, di mana ada Bupati di situ ada Sekda.
“Sekda itu kan urusan administrasi pemkab atau dalam istilah awam tukang jaga kantor, jadi kalau semua pejabat ikut mendampingi turun bahkan tidak ada hubungan dengan tupoksi tentu administrasi yang jadi korban,” ujar politisi muda ini.
Menurutnya, ini harus menjadi perhatian bagi Bupati untuk menempatkan kebijakan serta disposisi agar tak selalu didampingi sekda tiap kali turun ke lapangaan agar sistem pemerintahan tetap berjalan dengan baik.
“Jangan disposisi kegiatan, dikit-dikit selalu Bupati itu minta didampingi Sekda, karena tugas Sekda itu administrasi bukan ke lapangan,” tukasnya.
Reporter: Robby Cahyadi
Discussion about this post