Connect with us

DAERAH

TNI Wujudkan Kerinduan Tiga Desa Ini dari Ketertinggalan

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID, Merangin – Kemerdekaan bagi tiga desa ini betul-betul telah dirasakan. Setelah 76 tahun Indonesia merdeka, akhirnya ketiga desa ini baru bisa menikmati jalan yang dapat dilalui kendaraan roda empat.

Ketiga desa ini adalah Desa Ngaol, Air Liki dan Air Liki Baru. Letaknya di Kecamatan Tabir Barat, Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi.

Selama ini, selama bertahun-tahun, masyarakat setempat hanya mengandalkan transportasi air. Namanya getek, bentuknya seperti perahu papan kecil. Hanya itulah satu-satunya alat transportasi agar masyarakat setempat bisa keluar menuju ibukota kecamatan dan kabupaten.

Dandim Sarko, Letkol Inf Tomi Radya Diansyah Lubis puas bisa mewujudkan impian kemerdekaan tiga desa ini. “Pengerjaan jalan ini merupakan Karya Bhakti TNI melalui program kerja bidang Bakti Kodim 0420/Sarko. Sasarannya adalah membuka akses jalan dan membangun jalan,” kata Dandim Sarko pada Jumat, 18 Februari 2022.

Tidak tanggung-tanggung. Jalan yang dibangun dari titik nol itu sepanjang 20 kilometer. Lebar jalan 4,8 meter. Jalan itu juga melewati 19 aliran sungai. Di atasnya akan dibangun jembatan-jembatan. Hebatnya pula, pengerjaan jalan dan jembatan tersebut dikerjakan masyarakat bersama Babinsa Koramil 08/Tabir Kodim 0420/Sarko secara bergotong-royong.

“Dengan pembangunan jalan yang dilakukan Kodim Sarko, bisa memangkas jarak tempuh yang selama ini memakan waktu 4-5 jam perjalanan. Sekarang cukup ditempuh dalam tempo 2 jam saja,” ujar Dandim.

Ia optimis semua pekerjaan Karya Bhakti ini bisa selesai tepat waktu. “Kita optimis target pekerjaan, selesai tepat waktu. Semua ini atas kerja sama dengan pemerintah daerah Merangin Dan juga DPRD Merangin,” ucapnya.

Sementara itu Dandim 0420/Sarko Letkol Inf Tomi Radya Diansyah Lubis S.A.P., M. Han bersama Ketua DPRD Merangin Herman Efendi meninjau langsung pelaksanaan proses pengerjaan akses jalan tersebut. Mereka didampingi Danramil 08/Tabir Kapten Inf M. Novri Yuda serta dari Dinas PUPR Kabupaten Merangin, rombongan Dandim 0420/Sarko. Rombongan disambut oleh pejabat Desa Ngaol dan Pejabat Desa Air Liki serta Air Liki Baru.

Reporter: Daryanto

DAERAH

Dorong Wisata Kuliner Halal, Pemko Padang Benahi Pujasera Pantai Padang

DETAIL.ID

Published

on

Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir (tengah) meninjau kondisi Pujasera di Pantai Padang pada Sabtu, 22 Februari 2025. (DETAIL/Diona)

DETAIL.ID, Padang – Dinas Pariwisata Kota Padang akan melakukan pembenahan dan penataan ulang terhadap Pusat Jajanan Serba Ada (Pujasera) Pantai Padang tepatnya di depan Masjid Al-Hakim. Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir, saat meninjau kawasan Pujasera pada Sabtu, 22 Februari 2025, menyampaikan kondisi Pujasera saat ini kurang terawat.

“Bangunan dan sarana prasarana sudah banyak yang rusak sehingga perlu perbaikan segera. Kami akan melakukan penataan terhadap Pujasera ini, baik dari segi infrastruktur maupun fasilitasnya, karena ini merupakan Program Unggulan (Progul) Bapak Wali Kota Padang Fadly Amran, yaitu Padang Rancak,” ujarnya.

Maigus Nasir berharap, dengan tertatanya Pujasera, perekonomian pedagang dan masyarakat setempat dapat meningkat. Kemudian minat masyarakat untuk berkunjung ke Pantai Padang semakin bertambah.

“Sebelum memulai perbaikan ini, kami akan mengundang pedagang untuk menyamakan komitmen dan persepsi agar penataan berjalan sesuai harapan,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang, Yudi Indra Sani menyampaikan, perbaikan Pujasera Pantai Padang masuk dalam program 100 hari kerja Wali Kota Padang. Anggaran perbaikan bersumber dari dana APBD Kota Padang.

Yudi menyebutkan, perbaikan yang dilakukan mencakup penggantian tenda berjualan pedagang dengan kanopi berbahan baja ringan, perbaikan bangunan tempat berjualan, fasilitas toilet, serta penataan area medan nan bapaneh.

“Kami juga akan melakukan penataan terhadap titik-titik tempat berjualan bagi pedagang sehingga tidak ada yang menggunakan trotoar. Selain itu, bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Padang untuk merapikan pohon pelindung di kawasan Pujasera ini,” tutur Yudi.

Reporter: Diona

Continue Reading

DAERAH

Empat Kepala Daerah dari PDIP di Jabar Tunda Berangkat Retret

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID, Bandung – Ketua DPD PDIP Jawa Barat, Ono Surono menyebut bahwa kader PDIP yang menjadi kepala daerah di Jawa Barat menunda keberangkatan mengikuti retreat di Magelang, Jawa Tengah. Hal ini sejalan dengan instruksi Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

Dia menyebut, di Jawa Barat terdapat empat kepala daerah asal PDIP yang menunda keberangkatan menuju retreat di Magelang. Mereka ialah Bupati Cirebon Imron, Bupati Pangandaran Citra Pitriyami, Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang, dan Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Tjahyono.

“Intinya surat itu sudah jelas, kepala daerah yang diundang kegiatan retret di Magelang untuk menunggu dulu instruksi ibu Ketua Umum selanjutnya dan mereka untuk standby dengan posisi telepon yang aktif,” kata Ono di Bandung pada Jumat, 21 Februari 2025.

Dia mengaku saat ini PDIP masih mengkaji aturan terkait retreat untuk kepala daerah di Magelang. Ono menegaskan, yang terpenting saat ini adalah para kepala daerah langsung bekerja membangun daerahnya masing-masing.

“PDI Perjuangan selalu berkomitmen bagaimana kepala daerahnya untuk bisa bekerja, yang paling utama adalah bagaimana menyelesaikan persoalan di wilayah masing-masing dan memberikan pengabdian maksimal ke rakyat,” tutur Ono.

Reporter: Yayat Hidayat

Continue Reading

DAERAH

M Syukur Bertemu Al Haris, Ikuti Retreat Hari Pertama

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID, Merangin – Bupati Merangin, H. M. Syukur bertemu dengan Gubernur Jambi H. Al Haris, saat mengikuti jalannya pelaksanaan kegiatan orientasi atau retreat Kepala Daerah pada hari pertama, Jumat, 21 Februari 2025.

“Alhamdulillah ini bersama Pak Gubernur Jambi, kami mengikuti kegiatan hari pertama retreat di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah,” ujar Bupati Merangin dibenarkan Gubernur Jambi, yang keduanya terlihat sangat bersemangat.

Pada hari pertama tersebut, baik H. M. Syukur maupun H. Al Haris bersama ratusan Kepala Daerah lainnya, mengikuti pengarahan dan ramah tamah sesuai dengan jadwal pelaksanaannya.

Sedangkan untuk kegiatan fisik seperti olahraga dan harus bangun sebelum subuh serta materi kepemimpinan, akan dilakukan pada hari kedua hingga hari terakhir pelaksanaan retreat.

Para Kepala Daerah juga akan mendapat berbagai materi lainnya, salah satunya adalah terkait program strategis Pemerintah Pusat, yang harus diselaraskan dengan visi-misi para Kepala dtaerah.

Melalui retreat tersebut, diharapkan nanti para kepala daerah saat berkonsolidasi dengan Pemerintah Pusat, supaya terjadi sinkronisasi dan selaras misinya dengan program Asta Cita Pemerintahan Prabowo-Gibran.

Orientasi atau retreat Kepala Daerah tersebut jelas Bupati Merangin, sesuai dengan perintah Presiden Republik Indonesia dan H. M. Syukur siap untuk melaksanakannya. “Masyarakat Merangin tunggu, seminggu lagi saya pulang ke Merangin,” kata Bupati.

Ketika mengikuti retreat itu, tampak Bupati Merangin H. M. Syukur dan Gubernur Jambi H. Al Haris bersama ratusan Kepala Daerah lainnya di Indonesia, mengenakan baju seragam army yang terlihat sangat gagah dan tegas. (*)

Continue Reading
Advertisement