Connect with us

DAERAH

Ada Sirkuit Balap Motor Skala Nasional Dekat Pasar Ternak, Shomad: Awal 2023 Go Secara Fisik

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID, Batanghari – Upaya pencegahan aksi ugal-ugalan khusus balap motor terealisasi tahun depan. Pemerintah kabupaten (Pemkab) Batanghari membangun sirkuit balap permanen nan keren.

Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi, A. Shomad berujar lokasi pembangunan sirkuit tak jauh dari perumahan relokasi orang kayo hitam.

“Lokasi pembangunan sirkuit masuk dalam wilayah Kelurahan Rengas Condong, Kecamatan Muara Bulian, tak jauh dari areal pasar ternak,” kata Shomad.

Semula pihaknya mendapat informasi lokasi pembangunan sikuit balap motor seluas empat hektar. Ternyata setelah cek sertifikat, kata Shomad, luas tanah yang betul-betul milik Pemkab Batanghari berkisar tiga hektar.

“Dinas Perkim telah membuat kajian perencanaan dalam APBD-P guna pembebasan satu hektar tanah warga disamping tanah milik Pemda itu,” ujarnya.

“Karena menurut bagian aset, tanah tersebut milik masyarakat. Makanya kami lagi join dengan kawan-kawan aset, kalau bisa disamping atau belakang perluas lagi,” imbuhnya.

Shomad belum berani menyampaikan estimasi dana pembangunan sikuit balap motor secara riil. Ia cuma bilang bayangan biaya tahap awal pembangunan sirkuit balap itu berkisar Rp15 sampai dengan Rp20 miliar.

“Nanti kalau secara riilnya dari kawan-kawan perencanaan, berapa dana yang dibutuhkan,” ucapnya.

Menurut Shomad, Dinas Perkim telah menyelesaikan Detail Engineering Design (DED) fisik dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2022. Selanjutnya ada juga studi kelayakan, studi transportasi serta land clearing.

“Penyelesaian land clearing supaya dalam perencanaan tak ngabal-ngabal (asal-asalan). Dengan selesainya land clearing, kawan-kawan yang buat DED fisik sudah bisa mengestimasi, misalnya kemiringan, timbunan dan sebagainya,” katanya.

Secara teknis, pembangunan sirkuit balap motor permanen akan melibatkan Ikatan Motor Indonesia (IMI). Shomad pun mengaku telah berkoordinasi dengan KONI Batanghari, khususnya cabang olahraga IMI karena menyangkut spesifikasi dan standar sirkuit.

“Kalau terkait penanggung jawab leading sektor, sebenarnya domainnya lebih ke Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata. Cuma saya tak tahu ya nomenklatur seperti apa. Dinas Perkim ditugaskan untuk merencanakan, tentunya untuk sementara di Dinas Perkim,” katanya.

Nama Sirkuit Belum Ada, Siasati Kantung Parkir

Shomad mengatakan belum ada kriteria nama sirkuit balap motor tersebut. Ia akan berkoodinasi dengan bagian penamaan Sekretaris daerah serta minta petunjuk dan izin pimpinan tertinggi daerah.

“Kita akan minta petunjuk terkait nama sirkuit dan tetap izin pimpinan tertinggi melalui Bupati atau Sekda. Nanti bisa berpola seperti KONI juga lah, apa nanti di sayembara,” ucapnya.

“Kalau memang mampu untuk skala Internasional, kenapa harus Nasional. Makanya kami menggandeng kawan-kawan IMI, itu tujuannya. Supaya perencanaan tak sia-sia,” katanya.

Shomad mengaku akan menyiasati kantung parkir kendaraan penonton. Ia mengklaim perihal ini tak terlampau menjadi kendala berarti. Apalagi kondisi pemukiman warga sekitar pembangunan sirkuit agak berjarak.

“Kalau di sana tak terlampau ramai. Kemudian lokasinya sangat strategis, berdampingan dengan jalan Provinsi. Paling masalah arus lalu lintas, itu kan tinggal rekayasa lalu lintas kalau memang penonton membludak ya,” ujarnya.

Shomad punya beberapa solusi. Pertama, kalau eventnya berasal dari Pemkab Batanghari, maka semua aset Pemkab akan digunakan. Mulai dari kuburan cina, rumah potong hewan dan perumahan relokasi, areal parkir kendaraan cukup luas.

“Kalaupun nanti tak mumpuni atau tak mampu, tentu kita harapkan kerjasama masyarakat sekitar. Secara lahan kalau untuk kantong parkir sangat memadai,” katanya.

Februari 2023 Pembangunan Fisik

Jika tak ada kendala, kata Shomad, Februari atau Maret 2023 sirkuit balap motor permanen sudah go secara fisik. Hal ini karena DED fisik sudah rampung di APBD-P 2022. Bahkan seharusnya Januari 2023 mendatang, tendernya sudah bisa tayang.

“Pembangunan sikuit balap motor permanen merupakan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Batanghari. Meski masuk dalam visi misi, pembangunan sirkuit pasti punya input,” ucapnya.

Paling pokok pembangunan sirkuit adalah keterkaitan hobi yang sasarannya anak-anak muda. Salah satu hobi mereka balapan motor. Apalagi khusus daerah ini tak memiliki sarana prasarana balapan permanen.

“Mereka bahkan menjadikan jalan umum buat kebut-kebutan. Aktifitas demikian tentu mengganggu lalu lintas pengguna jalan lainnya hingga berpotensi terjadi kecelakaan,” ujarnya.

Kerap adanya aksi balap liar meresahkan pengguna jalan, akhirnya rencana pembangunan sirkuit balap motor permanen muncul dalam visi misi Mhd Fadhil Arief – Bakhtiar, guna menampung aspirasi kelompok-kelompok penggila balap.

“Kita harapkan anak-anak muda mampu menyalurkan hobi dan bakat mereka ke tempat yang jelas, buka di jalan raya,” ucapnya.

Pengelolaan sirkuit balap motor diyakini Shomad bisa menambah PAD (Pendapatan Asli Daerah). Sebagai contoh kalau nanti dikelola pihak swasta, baik berupa UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah), Koperasi dan sebagainya.

“Jika perlu nanti kita buat Perbup (Peraturan Bupati) bahkan nanti sampai Perda (Peraturan Daerah). Event balap kan banyak, mulai skala Nasional dan Provinsi,” ujarnya.

Editor: Ardian Faisal

DAERAH

Dua Tahun Selesai Pengerjaan, RTH Putri Pinang Masak Belum Punya Pengelola Resmi

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID, Jambi – Dua tahun pasca selesai pengerjaan, Ruang Terbuka Hijau (RTH) Putri Pinang Masak yang dibangun dengan duit Rp 35 miliar dari APBD Provinsi Jambi TA 2022 oleh pelaksana PT Delta Bumi Hatten, kini belum juga dioptimalkan fungsinya.

Aset yang belum dilakukan pemanfaatan secara efektif itu pun belum berpartisipasi terhadap PAD. Kini RTH masih berada di bawah naungan Sekda Provinsi Jambi dibantu pengelola aset Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Provinsi Jambi.

Hal ini sebagaimana dikonfirmasi oleh Agus Pirngadi, Kepala BPKPD Provinsi Jambi, baru-baru ini. “Itu kan di bawah Sekda, pembantu pengelola aset itu ada pada kami. Sehingga mau tidak mau karena fungsinya ada pada kami, semua aset-aset yang belum dimanfaatkan untuk kegiatan efektif itu di kami,” kata Agus pada Jumat, 4 Juli 2025.

Menurut Agus, saat ini pihaknya masih melakukan kajian dengan skema fungsi pemanfaatan senilai 30 persen masuk ke dalam RTH. Sisanya pemanfaatan kerja sama guna meningkatkan PAD.

“Itu masih coba kita analisa,” ujarnya.

Disinggung terkait investor, Agus mengaku belum ada. Namun menurutnya sudah ada beberapa pihak swasta yang mulai membuka komunikasi.

“Saat ini belum, walaupun sudah ada kemarin yang sudah coba nanya-nanya ke kita. Tapi karena kita masih nyari aturan yang bisa digunakan itu berapa persen sehingga belum kita buka dan belum kita tindak lanjuti,” katanya.

Reporter: Juan Ambarita

Continue Reading

DAERAH

Wabup H A Khafidh Mediasi Kisruh Warga dengan PT AIP

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID, Merangin – Wabup Merangin H A Khafidh mediasi kisruh warga Desa Tambang Baru, Kecamatan Tabir Lintas dengan PT Agrindo Indah Persada (AIP), terkait harga Tandan Buah Seger (TBS) Sawit yang tidak sama dengan pabrik lainnya.

Mediasi yang dipimpin Wabup, didampingi Asisten II Setda Merangin, Kadis Peternakan dan Perkebunan Merangin Hendri Widodo tersebut, berlangsung aman dan lancar, di Ruang rapat kantor bupati Merangin, Senin, 7 Juli 2025.

Tampak hadir, Manager PT AIP M Ismail Daud, Ketua Assosiasi Petani Kepala Sawit Indonesia (Apkasindo) Merangin Joko Wahyono, utusan warga Desa Tambang Baru dan Kepala Bagian Kerjasama Setda Merangin Hendri Putra.

“Jadi tadi kita sudah melakukan pertemuan, menindaklanjuti aspirasi masyarakat ke PT AIP, terkait harga TBS. Kami telah berbincang-bincang mengacu ke Peraturan Menteri Pertanian nomor 98 tahun 2013,” ujar Wabup.

Semua peserta pertemuan jelas Wabup, memahami apa yang disampikan pada pertemuan itu. Insyaallah kejadian seperti itu tidak akan terulang lagi di PT AIP dan itu merupakan janji yang disampaikan PT AIP.

PT AIP dan Apkasindo lanjut Wabup, akan saling berkomunikasi apapun langkah-langkah yang akan dilakukan. Selain itu, tentu masyarakat harus memahami, ketika TBS dari hasil perkebunan itu mungkin tidak sama, baik kualitas maupun besarnya.

Semua itu terang Wabup, sudah ada ketentuan dan sudah diatur oleh Peraturan Menteri Perkebunan Republik Indonesia. Pada pertemuan itu Manager PT AIP minta maaf ke Wabup, atas isu yang beredar terkait demo yang terjadi beberapa waktu lalu tentang harga TBS Sawit. (*)

Continue Reading

DAERAH

Pesantren Kauman Muhammadiyah Padang Panjang Banjir Santri Baru, Orang Tua Bekali Diri di Sesi Parenting

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID Padang Panjang – Suasana haru dan penuh semangat mewarnai penyambutan 310 santri baru di Pesantren Kauman Muhammadiyah Padang Panjang pada hari Minggu, 6 Juli 2025.

Kegiatan penyambutan ini menjadi momen penting dalam rangkaian awal Tahun Ajaran Baru 2025/2026 di lingkungan pesantren yang berada di bawah naungan Persyarikatan Muhammadiyah tersebut.

Para santri baru, yang datang dari berbagai daerah di Indonesia, disambut hangat oleh jajaran pimpinan pesantren, guru dan karyawan. Prosesi penyambutan berlangsung khidmat namun penuh keakraban, mencerminkan semangat ukhuwah Islamiyah dan nilai-nilai keislaman yang menjadi ruh pendidikan di Pesantren Kauman.

Mudir Pesantren Kauman Muhammadiyah Padang Panjang, Ummi Dr. Derliana, M.A., dalam sambutannya menyampaikan selamat datang kepada seluruh santri baru dan orang tua yang turut hadir. Beliau menegaskan pentingnya sinergi antara pihak pesantren dan keluarga dalam mendampingi proses pendidikan santri.

“Kami tidak hanya menyambut para santri, tetapi juga menyambut para orang tua sebagai mitra utama dalam mencetak generasi Islam yang unggul dan berkarakter. Pondok ini adalah rumah kedua bagi anak-anak kita,” ujar Derliana.

Usai penyambutan, kegiatan dilanjutkan dengan Parenting Day yang dihadiri ratusan wali santri. Dalam sesi ini, pihak pesantren memberikan penguatan peran orang tua dalam mendampingi pendidikan anak berbasis nilai-nilai Islam dan kemuhammadiyahan. Narasumber utama kegiatan parenting adalah Ustadz Surya Bunawan, MA., yang juga merupakan Wakil Mudir I Bidang SDM dan Humas.

Rangkaian acara dilanjut dengan sosialisasi program pondok dan aturan kehidupan santri, termasuk sistem pembelajaran diniyah dan formal, pembinaan karakter, program unggulan, serta ketentuan kedisiplinan dan adab di lingkungan pesantren. Seluruh informasi ini disampaikan secara terbuka dan transparan oleh Ustadz Zul Fadhly. Acara ini bertujuan untuk menciptakan pemahaman serta kesepahaman antara pesantren dan wali santri.

Kegiatan berlangsung lancar dan penuh antusiasme, baik dari santri maupun orang tua. Banyak di antara wali santri yang menyampaikan apresiasi atas transparansi dan kesiapan manajemen pesantren dalam menyambut santri baru.

Dengan dimulainya kehidupan baru para santri di Pesantren Kauman Muhammadiyah Padang Panjang, diharapkan mereka dapat tumbuh menjadi insan berilmu, beriman, dan berakhlak mulia, siap menjadi pelanjut perjuangan Islam dan kader terbaik Muhammadiyah di masa depan.

Reporter: Diona

Continue Reading
Advertisement ads ads
Advertisement ads

Dilarang menyalin atau mengambil artikel dan property pada situs