Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp7.856 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 23.050 miliar saham.
Pada penutupan kali ini, 275 saham menguat, 250 terkoreksi, dan 191 lainnya stagnan.
Indeks sektoral pun secara umum dikuasai merah, tujuh dari 11 sektor melemah dipimpin kesehatan sebesar 0,48 persen. Sementara sektor teknologi jauh menguat sebesar 3,16 persen.
Nilai tukar rupiah pada pukul 15.10 WIB ikut merosot 1,52 persen di level Rp14.863 per dolar AS.
Beralih ke bursa asing, bursa saham Amerika kompak ambruk. Indeks S&P 500 melemah di 0,76 persen disusul indeks NYSE Composite 0,51 persen. Indeks NASDAQ Composite pun ikut melemah 0,96 persen.
Serupa, bursa saham Eropa terpantau lebih banyak didominasi melemah. Indeks DAX di Jerman minus 1,72 persen disusul indeks FTSE 100 di Inggris minus 1,07 persen. Sementara, indeks CAC 40 di Prancis ikut melemah dengan persentase 1,86 persen.
Kemudian, bursa saham Asia lebih banyak didominasi bangun. Indeks Nikkei 225 di Jepang yang tercatat menguat 0,56 persen disusul indeks Hang Seng Composite di Hong Kong yang tangguhdi 1,71 persen. Sementara indeks Kospi di Korea Selatan ikut menguat 0,63 persen.