DETAIL.ID, Jambi – Semenjak 2021 lalu, Jambi kebanjiran proyek-proyek pembangunan rumah susun sewa (Rusunawa) yang didanai dengan duit APBN. Setidaknya terdapat 4 rusunawa kini sudah berdiri tegak dan tersebar di sudut-sudut Kota Jambi.
Berikut 4 rusunawa yang kini berdiri di Kota Jambi berdasarkan informasi yang dihimpun awak media dari berbagai sumber.
Pertama ada Rusunawa Universitas Muhammadiyah Jambi yang terletak di kawasan Bagan Pete, Alam Barajo. Pada proyek ini, UM Jambi diketahui mendapat hibah dari Kementerian PUPR, anggarannya bukan main. Proyek konstruksi rusunawa 3 lantai dengan 43 unit kamar tersebut saja menelan duit senilai Rp 13,68 miliar.
Dalam perjalanannya dimulai dari pertengahan 2021, terdapat banyak sorotan terkait Rusunawa UM Jambi yang digarap oleh Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (P2P) Wilayah Sumatera IV lewat kontraktor asal Jakarta yakni PT Tiur Multi Persada itu, dimulai dari lambannya progres pengerjaan kemudian akses menuju lokasi yang belum memadai dan lain-lain.
Selanjutnya ada Rusunawa RSUD Raden Mattaher dengan nilai kontrak Rp 14,7 miliar proyek BP2P Sumatera IV yang dikerjakan oleh kontraktor PT Sihyong Jaya Persada — merupakan proyek kontraktor asal Jakarta.
Januari lalu Rusunawa RSUD Mattaher ini dikabarkan terdiri dari 44 unit dan bisa menampung hampir sekitar 200 orang. Awalnya direncanakan akan siap beroperasi pada Agustus 2023. Namun hingga kini belum diketahui pasti, kapan Rusunawa ini akan difungsikan.
Selanjutnya, ada pembangunan Rusunawa BPJN IV Jambi di kawasan Aur Duri, Telanaipura dengan nilai kontrak Rp 17,05 miliar yang juga digarap oleh kontraktor Jakarta yakni PT Laris Trio Bersaudara.
Terakhir ada pembangunan Rusunawa Kejaksaan Tinggi Jambi di kawasan Pematang Sulur, Telanaipura dengan nilai kontraknya Rp 16,9 miliar. Yang ini dikerjakan oleh kontraktor lokal yakni PT Bumi Delta Hatten.
Masalah tak satupun dari keempat rusunawa itu yang telah dimanfaatkan atau difungsikan sesuai tujuannya. Soal ini, Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Sumatera IV, Ir. Tambat Yulis, MM memilih diam dan tak menjawab saat dikonfirmasi DETAIL.ID lewat pesan WhatsApp pada Kamis, 26 Oktober 2023.
Reporter: Juan Ambarita
Discussion about this post