Connect with us

DAERAH

OJK Perluas Akses Keuangan Desa Wisata Lumban Bulbul

DETAIL.ID

Published

on

OJK Sumut dan BTN memperluas akses keuangan bagi masyarakat di Desa Lumban Bulbul, Kabupaten Toba. (Ist)

DETAIL.ID, Balige – Pihak Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) terus memperluas akses ruangan di kalangan masyarakat, termasuk kepada masyarakat di Desa Lumban Bulbul, Kabupaten Toba.

Perlu diketahui, Desa Lumban Bulbul adalah salah satu desa wisata yang dibina oleh pihak OJK Sumut sejak beberapa waktu yang lalu.

Nah, kali ini, seperti keterangan resmi pihak OJK Sumut kepada para wartawan di Medan pada Selasa, 7 Mei 2024, Desa Lumban Bulbul menjadi lokasi untuk pelaksanaan kegiatan edukasi dan business matching oleh OJK Provinsi Sumatera Utara.

Desa wisata ini juga dijadikan area perluasan akses keuangan, Senin, 6 Mei 2024, sebagai implementasi dari ekosistem keuangan inklusif (EKI) yang berkolaborasi dengan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk dan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kabupaten Toba.

Pihak BTN sendiri sadar akan pentingnya peningkatan akses keuangan di wilayah desa wisata Lumban Bulbul, edukasi terkait pemanfaatan layanan keuangan dipadukan dengan materi waspada investasi dan pinjaman online ilegal.

Pihak BTN berharap hal ini mampu memberikan manfaat bagi masyarakat untuk bisa menghindari penawaran-penawaran investasi dan pinjaman permodalan secara ilegal dengan janji yang tidak masuk akal.

Kemudian dalam hal perluasan akses keuangan, PT Bank Tabungan Negara menyampaikan kesediaannya untuk membantu menyalurkan pembiayaan kepada masyarakat di Desa Lumban Bulbul.

Dengan syarat kelengkapan administrasi serta kejelasan bisnis usaha yang dijalankan agar modal yang disalurkan bisa bergerak secara tepat guna dan memberikan keuntungan bagi masyarakat.

Peran serta stakeholder dalam memajukan pariwisata di Desa Lumban Bulbul sangat dimungkinkan.

Terlebih dampak dari agenda pariwisata berskala nasional maupun internasional yang telah dilakukan oleh pemerintah daerah yang mempu mendorong sektor-sektor pendukung, seperti UMKM dan pariwisata untuk menggenjot perekonomian.

Termasuk pula peranan Bank Indonesia melalui QRIS yang sudah diimplementasikan sebagai metode pembayaran yang resmi dipakai oleh masyarakat di Desa Lumban Bulbul.

Sinergi yang dilakukan OJK, Bank Indonesia, PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk untuk kemajuan Desa Wisata Lumban Bulbul ini sesuai permintaan dari pemerintah daerah.

Dan hendaknya hal ini tidak hanya bersifat seremonial saja, akan tetapi penting bagi masyarakat untuk mengimplementasikan setiap program sebagai bentuk latihan perbaikan dalam hal pelayanan kepada pengunjung agar lebih tertarik untuk berkunjung di desa wisata ini tanpa ada keluhan yang berarti.

Acara yang diikuti oleh lebih dari 100 orang masyarakat Desa Lumban Bulbul ini, diharapkan nantinya menjadi penyambung informasi kepada masyarakat lainnya di wilayah pantai Danau Toba yang belum berkesempatan hadir.

Materi yang disampaikan oleh OJK, BI dan BTN tentunya dapat dijadikan bekal dalam menjalankan bisnis di daerah pariwisata yang kian berkembang seiring dengan kebutuhan layanan di sektor pariwisata ini.

Pemerintah Kabupaten Toba sangat berharap besar dengan hasil dari program ini, karena jika secara maksimal diterapkan maka dapat dipastikan Ekosistem Keuangan Inklusif di Desa Wisata Lumban Bulbul mampu bersaing dengan destinasi wisata unggulan lain di Indonesia.

Reporter: Heno

DAERAH

Jelang Lebaran, GMNI Jambi Tekankan Sejumlah Hal Ini Kepada Pemerintah

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID, Jambi – Menjelang Hari Raya Idul Fitri, Ketua Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Jambi, Hendro Silaban, mengingatkan pemerintah daerah untuk memberikan perhatian khusus terhadap stabilitas harga kebutuhan pokok dan kelancaran arus mudik pada Selasa, 11 Maret 2025.

“Menjelang Lebaran, permintaan kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, gula, dan daging biasanya meningkat. Pemerintah harus memastikan ketersediaan dan stabilitas harga agar masyarakat tidak terbebani,” ujar Hendro.

Selain itu, Hendro juga menyoroti pentingnya persiapan matang untuk menghadapi arus mudik. Ia meminta pemerintah untuk memastikan kondisi jalan raya, fasilitas transportasi, dan kesiapan petugas di lapangan.

“Arus mudik adalah tradisi tahunan yang perlu kita antisipasi dengan baik. Pemerintah harus memastikan kondisi jalan raya aman dan nyaman dilalui, serta fasilitas transportasi memadai. Petugas di lapangan juga harus siap memberikan pelayanan terbaik,” katanya.

Hendro berharap, dengan perhatian dan persiapan yang matang, masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan tenang dan nyaman.

“Semoga dengan kerja sama yang baik antara pemerintah dan masyarakat, kita dapat merayakan Idul Fitri dengan penuh kebahagiaan dan kedamaian,” katanya.

Reporter: Juan Ambarita 

Continue Reading

DAERAH

Wabup H A Khafid Apresiasi Rakor Operasi Ketupat 2025

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID, Merangin – Wakil Bupati Merangin, H A Khafid Moein sangat mengapresiasi digelarnya rakor persiapan Operasi Ketupat 2025 untuk menghadapi Lebaran Idul Fitri 1446 H, di Aula Wirasatya Polres Merangin pada Selasa, 11 Maret 2025.

Rakor tersebut membahas berbagai persiapan yang akan dilakukan di lapangan dan mendirikan sejumlah Posko di beberapa titik dalam kawasan Kabupaten Merangin, terutama dalam kota dan kawasan perbatasan.

“Tahun ini kita menghadapi berbagai tantangan yang cukup berat, tapi kita juga harus gerak cepat dalam menghadapi berbagai tantangan yang bakal terjadi. Tantangan itu salah satunya cuaca ekstrem,” ujar Wabup Merangin.

Dengan kondisi cuaca ekstrem itu lanjut wabup, Kabupaten Merangin menjadi sangat rawan terjadi longsor dan banjir. Untuk itu berbagai sarana dan prasarana harus di siapkan di Posko-Posko nanti, termasuk fasilitas pelayanan kesehatan dan alat berat.

“Kita harapkan Operasi Ketupat 2025 ini berjalan lancar, tidak ada terjadi kecelakaan lalulintas pada arus mudik dan arus balik nanti. Mudah-mudahan tidak ada lagi jalan yang tertimbun longsor,” kata Wabup.

Terpisah, Kapolres Merangin AKBP Roni Syahendra berharap dalam Operasi Ketupat 2025 ini, terjalin kerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Merangin dan jajarannya.

“Jadi pada Oprasi Ketupat 2025 nanti, untuk mencegah terjadinya kecelakaan dan keselamatan penumpang dan sopir, kami minta Dinas Kesehatan Merangin dapat mengecek kesehatan dan tes urine para sopir bus dan travel,” ujar Kapolres.

Kapolres tidak ingin ada sopir yang sedang mengendarai mobil atau busnya dalam kondisi sakit, apalagi dalam pengaruh narkoba atau alkohol. Untuk itu tes kesehatan dan tes urine sopir perlu dilakukan.

Tanpah hadir pada rakor Operasi Ketupat itu, utusan dari Kejari Merangin, perwakilan dari Kantor urusan Agama Kabupaten Merangin, kadis Perhubungan Sobraini, Kadis PUPR Zulhifni, Kadis Kesehatan drg Soni, perwakilan Satpol PP.

Hadir juga perwakilan Jasa Raharja, perwakilan PLN Bangko, perwakilan Organda, perwakilan dari SPBU, para PJU Polres Merangin dan para Kapolsek se-Kabupaten Merangin. (*)

Continue Reading

DAERAH

Bupati Merangin Ajak Masyarakat Bayar Zakat Melalui Baznas

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID, Merangin – Bupati Merangin, H. M. Syukur mengajak seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Merangin, baik pengusaha, swasta maupun Pemerintahan, untuk membayar zakat tahun ini 1446 Hijriah, melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).

“Membayar zakat ini sudah menjadi kewajiban kita, sebesar 2,5% dari penghasilan kita yang harus dikeluarkan untuk para fakir miskin yang sangat membutuhkannya,” ujar Bupati M. Syukur pada Minggu, 9 Maret 2025.

Membayar zakat lewat Baznas Merangin lanjut Bupati, akan sangat betul-betul bermanfaat dan dirasakan orang-orang yang sangat tepat, para fakir miskin dan orang yang sangat membutuhkannya.

Dikatakan Bupati, zakat merupakan salah satu rukun Islam. Diwajibkan atas setiap orang Islam yang telah memenuhi syarat, untuk melaksanakan perintah Allah SWT membayar zakat.

Tujuan syariat berzakat ini lanjut Bupati, untuk membantu dan menolong umat Islam yang saling membutuhkan dan saling tolong menolong. Kedudukan zakat dalam Islam menjadi kedudukan tinggi dalam beribadah.

Perintah untuk membayar zakat ini menjadi wujud keimanan seorang hamba kepada Tuhannya. Zakat bermakna untuk mensucikan jiwa seorang muslim dari sifat kikir dan mendidik umat Muslim untuk mempunyai rasa kepedulian, memiliki rasa ingin memberi dan berinfak kepada umat yang membutuhkan.

Dengan berzakat, umat Islam akan selalu mengingat bahwa harta yang dimilikinya saat ini bukanlah milik dirinya dan pasti setiap harta benda di dunia akan dimintai pertanggungjawabannya oleh Allah SWT di Akhirat kelak. (*)

Continue Reading
Advertisement ads ads
Advertisement ads