NASIONAL
Melisa Try Andani Kembali Harumkan Nama Jambi di PON XXI Aceh – Sumut

DETAIL.ID, Jambi – Bukan Melisa Try Andani namanya jika hanya berpasrah diri terhadap keadaan. Sekalipun menderita cidera kaki dari pertandingan-pertandingan sebelumnya dan divonis dokter harus menjalani operasi. Namun atlet Wushu kebanggaan Provinsi Jambi itu masih mampu bertanding dan meraih medali perak di PON XXI Aceh – Sumut 2024.
Kompetisi yang menjadi pertandingan terakhir di PON bagi wanita berusia 31 tahun itu diakui penuh pesan dan kesan. Banyak pengalaman yang didapatkan. Apalagi tentu tidak semua atlet berkesempatan untuk bertanding di ajang nasional macam PON XXI Aceh – Sumut. Melisa sendiri mengaku tak menyangka bisa meraih medali perak dengan kondisi cedera kaki yang dia alami.
“Karena dengan kondisi saya yang cedera, menahan dari yang harusnya itu dari PON Papua dan Sea Games itu harusnya udah disuruh operasi. Saya tidak operasi, tapi memaksakan untuk terus bertanding,” ujar Imel, sapaan akrabnya, Jumat, 20 September 2024.
Cedera di lutut kakinya sebenarnya sudah mulai terasa sedari awal, namun Imel tetap memantapkan niat untuk terus bertarung hingga akhir. Ia pun sudah menyadari bahwa PON XXI Aceh – Sumut mungkin bakal jadi pertandingan terakhir dalam karirnya di cabor Wushu.
“Karna (saya) ingin memberikan sejarah yang baik di akhir karir saya, atau pensiun dengan sejarah yang baik,” kata Melisa.
Pada partai final yang berlangsung ketat GOR Disporasu, Deli Serdang, Sumatra Utara, Minggu, 15 September 2024 Imel kalah 1-2 dari atlet wushu putri asal Jawa Tengah Gita Ariesta. Dia pun berakhir dengan torehan medali perak untuk nomor sanda kelas 56 kilogram.
Tarung Hingga Akhir Dalam Posisi Cidera
Meski tidak berhasil mempertahankan medali emas dari PON XX Papua 2021 lalu, namun Melisa tetap bersyukur, sebab ia mampu menyelesaikan pertandingan hingga akhir. Soal dirinya yang gagal mempertahankan medali emas dari cabor Wushu. Melisa mengaku KONI dan Pemerintah Provinsi Jambi tetap mengapresiasi.
“Tetap mengapresiasi sih apapun hasilnya, karena mereka tau bagaimana prosesnya, bagaimana saya berjuang dan bertahan walaupun cidera,” katanya.
Melisa pun mengucap terimakasih kepada Ketua Pengprov Wushu Jambi, Pelatih, Tim, Pemprov Jambi dan seluruh masyarakat Jambi atas doa dan support dalam segi apapun selama ini. Dia berharap prestasi atlet Provinsi Jambi semakin baik kedepannya.

Melisa (biru) di partai final PON XXI Aceh-Sumut. (Doc. Melisa)
Melisa sudah banyak menorehkan prestasi. Untuk cabor Wushu di ajang PON, dari Perunggu di PON Jabar, Medali Emas di PON Papua, dan Perak di PON Aceh-Sumut. Di cabor Karate sebelumnya juga sama, ia sudah berhasil mengoleksi medali perunggu hingga emas.
Dia pun berharap kepada Pemprov Jambi agar lebih memperhatikan lagi atlit-atlit se-Provinsi Jambi. Karena menurut Imel, ada banyak sebenarnya bibit-bibit unggul potensial berprestasi yang bakatnya belum dilirik oleh pemerintah.
“Mungkin bukan kurang perhatian, tapi lebih detail lagi untuk memperhatikan atlit-atlit nya. Dari masalah gizi, yang cedera juga harus lebih diperhatikan kembali. Dan kalau bisa selalu terjun ke lapangan agar tau bagaimana proses menjadi atlit, bukan hanya tau disaat pertandingan saja,” katanya.
Sementara bagi atlit-atlit muda, Imel berpesan begini. “Yang pasti, teruslah berprestasi, banggakan diri sendiri, keluarga, Provinsi dan Indonesia,” katanya.
Kepada generasi muda, Imel juga mengajak untuk mengejar prestasi dan bikin bangga orangtua, daripada asyik dengan hal-hal negatif yang tidak jelas yang hanya akan merusak diri sendiri dan bikin pusing keluarga dan masyarakat.
Pensiun Dari Atlit dan Jadi Pelatih
Cedera kaki yang diderita Imel mengharuskan dia menjalani operasi atau istirahat dari dunia atlit untuk sementara waktu. Imel pun bercerita soal ini, jika kedepan menjalani operasi, maka pasca operasi dia berencana untuk fokus bekerja.

Melisa dengan koleksi Medali Perak terbarunya dari PON XXI Aceh-Sumut. (Doc. Melisa)
Disamping itu dia juga menyampaikan soal keinginan untuk menjadi pelatih di cabor Wushu dan menciptakan atlet-atlet tangguh berprestasi selanjutnya. Sebab dia lahir dan dikenal dari cabor wushu, banyak pengalaman yang sudah diperoleh, dari latihan dengan hal-hal biasa di Jambi hingga latihan di China dan menjuarai berbagai ajang kompetisi nasional hingga internasional.
“Wushu sangat berjasa sekali olahraga ini, diakhir karir saya banyak cerita dan pengalaman yang saya dapatkan disini untuk membanggakan orang tua dan keluarga bahkan Indonesia,” katanya.
Reporter: Juan Ambarita
NASIONAL
Persib Bandung Memperlebar Jarak Poin dengan Dewa United di Persaingan Puncak Klasemen

DETAIL.ID, Bandung – BRI Liga 1 musim 2024/2025 sudah memasuki pekan ke-27, diketahui persaingan pemuncak klasemen semakin ketat.
2 tim yang digadang-gadang oleh pecinta sepak bola nasional yang memiliki kans juara pada musim ini ialah Persib Bandung dan Dewa United.
Namun pada laga pekan ke-27, Persib Bandung memperlebar jarak poin dari pesaingnya Dewa United di puncak klasemen sementara.
Maung Bandung kini mengoleksi 57 poin, unggul 8 poin dari Dewa United dengan 49 poin yang terus menghantuinya.
Keberhasilan Persib memperlebar jarak di puncak klasemen ini tidak terlepas dari hasil kemenangan ketika bertandang ke markas Semen Padang dengan skor 4-1 di Stadion H. Agus Salim, Senin, 10 Maret 2025 malam.
Di hari yang sama, Dewa United yang berstatus sebagai tim tuan rumah justru menelan kekalahan dengan skor 1-0 atas Borneo Fc di Stadion Pakansari, Cibinong. Banten Wariors harus rela kehilangan poin.
Sebuah keuntungan bagi Persib Bandung atas kemenangannya serta kekalahan pesaingnya ialah Dewa United.
Masing-masing masih menyisakan 7 pertandingan lagi, namun Persib hanya butuh 4 kemenangan untuk mengunci sebagai juara liga.
Back to back Champions bagi Persib Bandung apabila bisa keluar sebagai juara musim ini. Diketahui dimana musim lalu Persib dinobatkan sebagai sang juara setelah mengalahkan Madura United 2 leg lewat Champions Series.
Reporter: Yayat Hidayat
NASIONAL
Comeback! Aksi Gemilang di Babak Kedua Membawa Persib Menang 4-1 atas Semen Padang

DETAIL.ID, Padang – Pesta gol di babak kedua membawa Persib Bandung meraih 3 poin atas tim tuan rumah Semen Padang pada laga BRI Liga 1 2024/2025 pekan ke-27 di Stadion H. Agus Salim, Padang pada Senin, 10 Maret 2025. Persib menang telak dengan skor 4-1.
Tertinggal 1-0 pada babak pertama, Persib Bandung membalas dengan 4 gol sekaligus di babak kedua. Dimana gol tersebut di ciptakan oleh Tyrone del Pino, Adam Alis, dan brace Beckham Putra.
Berstatus sebagai tim tamu, justru Maung Bandung tampil impresif sejak menit awal.
Persib sempat menciptakan gol pada menit ke-15 lewat sontekan David da Silva setelah memanfaatkan umpan Ciro Alves, namun sayang golnya di anulir oleh hakim garis karna dianggap offside.
Di menit 35, Semen Padang mendapat hadiah penalti. Wasit mengecek VAR saat Marc Klok menjatuhkan Chaby dan menganggap Klok melakukan pelanggaran.
Bruno Gomes yang maju sebagai algojo sukses merobek gawang Persib dan membawa Semen Padang unggul 1-0 atas Persib Bandung.
Skor bertahan hingga turun minum, keunggulan 1-0 untuk Semen Padang.
Di babak kedua, Persib menarik Robi Darwis yang digantikam oleh Adam Alis untuk menambah daya serang.
Persib yang mendapat peluang emas pada menit ke-62, David da Silva yang berhadapan satu lawan satu dengan kiper gagal mencetak gol penyama kedudukan.
Gol penyama kedudukan tercipta, sontekan Tyronne del Pino mampu menggetarkan jala gawang Kabau Sirah setelah memanfaatkan umpan David Da Silva pada menit ke-63 membuat skor imbang menjadi 1-1.
Tak butuh waktu lama, hanya berselang dua menit, Persib berbalik unggul di menit ke-65. Upaya akselerasi Ciro Alves yang melewati 3 pemain serta memberi umpan sukses dituntaskan Adam Alis. Skor 2-1 Persib berbalik unggul.
Sang pemuncak klasemen ini memperlebar jarak dengan gol ketiganya di menit 75. Ciro Alves kembali jadi kreator gol dengan mengirim umpan ke kotak penalti yang disambut tembakan Beckham Putra. Persib 3-1 Semen Padang.
Brace! Beckham Putra mencetak gol keduanya di laga ini pada menit 86. Berawal dari intersep Henhen Herdiana, Beckham yang tanpa pengawalan melepaskan tendangan terukur dan membuat Persib unggul 4-1.
Hingga 90 menit waktu pertandingan, skor 4-1 untuk kemenangan Persib tidak berubah.
Atas kemenangan ini Persib semakin kokoh di puncak klasemen sementara. Di sisi lain, Dewa United yang berada di posisi kedua klasemen kalah 1-0 atas tamunya Borneo FC di hari yang sama.
Persib di posisi pertama klasemen dengan 57 poin, Dewa United 49 poin pada posisi kedua, selisih 8 poin yang membuat Persib semakin memperlebar jaraknya pada klasemen sementara.
Reporter: Yayat Hidayat
NASIONAL
Dapat 2 Kartu Merah, Macan Kemayoran Menelan Kekalahan atas Arema FC

DETAIL.ID, Bekasi – Persija Jakarta harus rela kehilangan poin usai kalah dari Arema FC dengan skor 3-1 pada laga pekan 26 BRI LIGA 1 2024/2025 yang berlangsung di Stadion Patriot Chandrabaga, Bekasi, Minggu, 9 Maret 2025 malam.
Laga yang sangat berat untuk tim Macan Kemayoran sejak babak pertama setelah harus bermain dengan 9 pemain.
Pada menit ke-22, Maciej Gajos melanggar keras Achmad Maulana hingga diberikan kartu kuning oleh sang wasit. Namun, VAR memanggil wasit Steven Yubel Poli untuk meninjau pelanggaran tersebut. Ia mengubah keputusan dan membatalkan kartu kuning justru memberi kartu merah kepada Maciej Gajos.
Hal serupa juga dialami bagi pemain penyerang Macan Kemayoran, Gustavo Almeida diganjar kartu merah pada menit ke-37 setelah melanggar pemain Arema.
Hari yang buruk bagi tim asal Ibu Kota ini, harus bermain dengan 9 pemain.
Jumlah pemain Persija yang berkurang dua orang membuat Arema lebih leluasa lakukan tekanan.
Namun, Arema masih belum mampu merobek gawang Persija, sehingga pertandingan berakhir dengan skor tanpa gol 0-0.
Siapa sangka, Persija yang bermain dengan 9 pemain, justru membuka keunggulan lebih dulu.
Rizky Ridho sukses membobol gawang Lucas Frigeri di menit ke-61. Menciptakan gol indah sepakannya dari tengah lapang. Skor 1-0 unggu Persija
Tak butuh waktu lama,hanya berselang 3 menit Arema langsung merespon ketertinggalan.
2 gol sekaligus dalam 2 menit dicetak oleh Oliviera (65′) dan Dalberto (67′). Arema berbalik unggul 2-1.
Dua gol cepat ini meruntuhkan mentalitas skuad Persija. Muhammad Ferarri mencetak gol bunuh diri di menit ke-73 dan membuat Macan Kemayoran semakin tertinggal, kini dengan skor 1-3.
Tak ada gol tambahan yang tercipta di sisa waktu. Skor 3-1 untuk kemenangan Arema menjadi hasil akhir laga ini.
Reporter: Yayat Hidayat