Connect with us

ADVERTORIAL

Pjs Sudirman Dorong Optimalisasi Pemanfaatan Cagar Budaya Candi Muarojambi

DETAIL.ID

Published

on

Jambi – Penjabat Sementara (Pjs) Gubernur Jambi, Sudirman mendorong pengoptimalisasi pemanfaatan Cagar Budaya Candi Muarojambi. Hal tersebut diutarakan Pjs. Gubernur Jambi pada audiensi pemanfaatan Cagar Budaya Peringkat Nasional Muarojambi untuk Kepentingan Agama Umat Buddha Indonesia dan Dunia bersama Direktur Urusan dan Pendidikan Kementrian Agama RI, di Rumah Dinas Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Kamis, 24 Oktober 2024.

Dalam audiensi tersebut juga dihadiri Direktur Urusan Agama Buddha Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Buddha Kementerian Agama Republik Indonesia, Nyoman Suriadarma, S.Pd.,M.Pd., M.Pd.B., Kepala Sub Direktorat Kelembagaan Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Buddha Kementerian Agama Republik Indonesia, Karsan, S.Ag., M.Pd., Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jambi Dr. H. Mahbub Daryanto, M.Pd.I.

Pembimbing Masyarakat Buddha Kanwil Kemenag Provinsi Jambi Wiswadas, S.Ag., M.Si. Selain itu, dalam audiensi tersebut Pjs. Gubernur Sudirman juga turut didampingi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jambi Drs. Ariansyah, ME., Kepala Biro Administrasi Pimpinan, Edy Kusmiran, S.STP., serta Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Dra. Luthpia.

Pjs. Gubernur Sudirman mengatakan bahwa audiensi ini merupakan tindaklanjut dari MoU (Memorandum of Understanding) antara Pemerintah Provinsi Jambi dengan Kementerian Agama RI dan Dirjen Pendidikan Kementerian Pendidikan dalam rangka melestarikan dan mengoptimalkan Candi Muarojambi.

“Pemerintah Provinsi Jambi bersama Kementerian Agama RI dalam rangka menindaklanjuti nota kesepahaman yang telah ditandatangani Bapak Gubernur beserta Kementerian Agama dan Direktur Jenderal Pendidikan. Ini merupakan upaya bersama baik itu pemerintah maupun kementerian dalam rangka melestarikan dan mengoptimalkan pemanfaatan Candi Muarojambi tersebut,” kata Pjs. Gubernur Sudirman.

“Pemanfaatan Candi Muarojambi ini sudah banyak hal-hal yang perlu didorong, misalnya pemberdayaan masyarakatnya, pemanfaatan Candi Muarojambi untuk tempat ibadahnya rekan-rekan kita dari Agama Buddha,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut Pjs. Gubernur Sudirman juga menuturkan bahwa hal yang terpenting dari kerjasama yaitu sinergitas antara Kementerian Agama, Kementerian Pendidikan dan Pemerintah Provinsi untuk memberikan manfaat yang besar dalam memajukan Candi Muarojambi tersebut.

“Hal terpenting dalam MoU ini adalah sinergi diantara Kementerian Agama, Kementerian Pendidikan, dan juga Pemerintah Provinsi Jambi bisa memberikan manfaat yang besar bagi Candi Muarojambi yang perlu terus dilestarikan, baik dari sisi budayanya maupun dari sisi wisatanya. Namun, menjadi penting juga kita terus mendorong agar berperan secara optimal, masyarakat yang ada disekitar sehingga mereka juga memperoleh manfaat dari keberadaan Candi Muarojambi,” tutur Pjs. Gubernur Sudirman.

Sementara itu, Direktur Urusan Agama Buddha Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Buddha Kementerian Agama Republik Indonesia, Nyoman Suriadarma, S.Pd.,M.Pd., M.Pd.B. menyampaikan terkait dengan MoU, yaitu pemanfaatan dari sisi agama dikawasan Candi Muarojambi dengan mengadakan kegiatan nasional maupun internasional dengan harapan dapat berjalan dengan nyaman dan aman.

“Tentunya saya bersama Pak Kanwil memang sudah mengkomunikasikan hal ini dengan Provinsi Jambi tadi. Sudah banyak hal yang dibicarakan memang sejak kemarin. Dalam hal ini, kami tentu dari Direktorat Jenderal Bimas sudah mengkomunikasikan terkait dengan pemanfaatan dari sisi agama terhadap kawasan Candi Muarojambi,” kata Nyoman.

“Kedepan, kita ingin menjamin adanya semacam kegiatan-kegiatan besar baik nasional maupun internasional agar itu dapat berjalan dengan nyaman dan aman. Kami juga mengharapkan dukungan dari pemerintah daerah dan juga masyarakat profesional karena banyak hal yang. Kedepan akan kami bisa laksanakan setelah pasca MoU ini,” tuturnya.

Sementara itu juga, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jambi Dr. H. Mahbub Daryanto, M.Pd.I., menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerimtah Provinsi dan Kementerian Agama serta Kementerian Pendidikan.

“Kami menyampaikan ucapan terimakasih atas kerjasama yang telah dilaksanakan ini yaitu revitalisasi Candi Muarojambi ini menjadi sebuah situs yang tidak dipunyai semua daerah disitu. Dan kita melihat bahwa ditengah masyarakat muslim mayoritas ada situs Agama Buddha, ini kan sebuah keunikan yang mungkin bisa kita sampaikan kepada masyarakat betapa masyarakat melayu Jambi masyarakat Jambi yang muslim itu sangat toleran terhadap kebudayaan dan terhadap situs-situs yang ada di di provinsi Jambi,” ujar Mahbub.

ADVERTORIAL

Terkait Pembangunan Infrastruktur di Merangin, H M Syukur: Alon-alon, Sitik-sitik Penting Sampai

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID, Merangin – Akses jalan di seluruh Kabupaten Merangin harus lancar, infrastruktur lima tahun ke depan betul-betul mantap, bisa dinikmati seluruh masyarakat. Tahun ini walaupun sedikit, ada pembangunan jalan di Desa Tanah Abang Kecamatan Pamenang, Merangin.

Hal tersebut sebagaimana dikatakan Bupati Merangin H M Syukur, ketika menghadiri Syukuran HUT ke-39 Seni Tari Kuda Lumping Panji Saputro, Grebek Syuro dan Syukuran atas terpilihnya pasangan Syukur-Khafidh (Suka), di Desa Tanah Abang pada Selasa, 8 Juli 2025.

“Insya Allah pada 2026 nanti, juga dipastikan masuk pembangunan jalan di Desa Tanah Abang khusus ke arah Pamenang. Jadi pelan-pelan, alon-alon, sitik-sitik penting sampai bapak dan ibu sekalian,” ujar Bupati disambut tepuk tangan warga yang hadir.

Pada kesempatan itu, bupati minta tolong ke salah seorang warga Mas Tejo dan Grup Indegeng, kalau bisa muatan sawitnya diturunkan sedikit. Dari kapasitas 12 ton kalau bisa delapan ton saja.

Diakui H M Syukur, karena memang jalan kabupaten itu tidak akan mampu menampung muatan 12 ton. Apalagi kalau jalanya diaspal, kecuali nanti diupayakan jalannya dibangun beton.

“Tapi yang jelas sesuai visi misi Syukur-Khafidh, akses jalan seluruh Merangin harus lancar. Terpenting lancar dulu, sehingga ekonomi kerakyatan bisa berkembang yang pada akhirnya membuat masyarakat bahagia,’” kata Bupati.

Pada acara yang dihadiri ribuan masyarakat Merangin asal Jawa itu, bupati tidak datang seorang diri langsung dari Kota Jambi, tapi di lokasi acara sudah ada Wabup H A Khafidh dan Ketua Paguyuban Keluarga Jawa Merangin (PKJM) Amir Ahmad.

Untuk menampung aspirasi masyarakat, H M Syukur juga membawa Kadis PUPR Zulhifni, Kepala BKPSDMD H Ferdi Firdaus, Kadis Dinkes drg Soni Prapesma, Kadis Pariwisata Sukoso, Kepala Balitbang Slamet Sudarsono dan Direktur PDAM Antoni.

Aspirasi masyarakat itu akan diserap, masuk ke Rencana Kerja (Renja) Pemkab Merangin. Berbagai aspirasi disampaikan masyarakat, terbanyak masalah perbaikan infrastruktur jalan.

Terpisah, Kades Tanah Abang Suyanto, berterimakasih kepada bupati, wabup dan pejabat di jajaran Pemkab Merangin yang hadir. “Terima kasih Pak Bupati atas pembangunan infrastruktur jalan di desa kami,” tutur Kades.

Masyarakat lanjut kades, tidak terlalu banyak berharap jalan harus diaspal, tapi terpenting akses jalan itu lancar dilalui meskipun dalam kondisi hujan, karena bila hujan saat ini jalan susah dilalui. (*)

Continue Reading

ADVERTORIAL

Abdullah Sani Dampingi Kunker Kepala KSP Tinjau SPPG

DETAIL.ID

Published

on

Jambi – Wakil Gubernur Jambi Drs. H. Abdullah Sani, M.Pd.I mendampingi kunjungan kerja Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Republik Indonesia Letjen. TNI (Purn) AM. Putranto meninjau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di wilayah Kota Jambi yaitu SPPG Yayasan Nuansa Mitra Sejati, SPPG Polda Jambi dan SPPG Urban Farming Kodim 0415, Selasa, 8 Juli 2025.

Turut mendampingi Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) dalam peninjauan ini Staf KSP, Danren 042 Garuda Putih, Kapolda Jambi, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jambi, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan Provinsi Jambi, Kepala Bappeda Provinsi Jambi dan OPD terkait lainnya.

Usai meninjau SPPG Yayasan Nuansa Mitra Sejati Wagub Sani mengatakan bahwa kunjungan Kepala KSP ini memberikan semangat positif untuk Provinsi Jambi.

“Pada kesempatan pagi ini, kami telah melaksanakan SPPG di lingkungan ini, yang tentunya memberikan semangat positif. Kami mengapresiasi semangat kebersamaan yang terjalin pada hari ini. Mari kita lakukan evaluasi bersama. Meskipun berbagai upaya telah dilakukan, terdapat beberapa aspek yang perlu ditingkatkan, meskipun terlihat sederhana. Kami menyadari hal ini dan berkomitmen untuk mengatasi permasalahan ini dengan arahan dan bimbingan dari Kepala KSP,” ujar Wagub Sani.

“Sebagai pengingat, mari kita tinjau kembali materi pembelajaran, dengan fokus pada tampilan monitor. Kita akan memastikan bahwa semua masukan sesuai dengan ekspektasi. Kami berharap ini bukan hanya harapan belaka, melainkan dapat diwujudkan dalam skala nasional. Standarisasi yang diterapkan juga mengacu pada standar nasional. Terima kasih kepada para pendiri yang telah menyediakan sumber daya, yang memungkinkan kita untuk bekerja sama dan mengoptimalkan upaya kita. Tujuan utama kita adalah untuk mengidentifikasi kebutuhan dan menyelesaikan apa yang diharapkan, sesuai dengan harapan beliau. Hal ini memang menjadi harapan kita bersama. Terima kasih atas perhatiannya,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Letjen.TNI (Purn) AM. Putranto mengatakan bahwa SPPG Yayasan Nuansa Mitra Sejati sudah cukup baik sesuai dengan standar Badan Gizi Nasional (BGN) hanya saja ada beberapa perbaikan yang diperlukan.

“Mengenai aspek kecukupan gizi, hal ini sangat bergantung pada kebutuhan spesifik dan kondisi lapangan, sebagaimana telah diuraikan sebelumnya. Untuk Provinsi Jambi, SPPG ini dikelola dibuat oleh vendor sebanyak 18 SPPG dan hanya 2 SPPG yang sedang beroperasi, sementara SPPG lainnya masih dalam proses menunggu persetujuan dari pusat melalui Badan Gizi Nasional (BGN). Terdapat beberapa isu yang perlu segera ditindaklanjuti,” kata Kepala KSP.

“Selain itu, terkait dengan SPPG yang ada saat ini, kesiapan sumber daya manusia telah dinilai memadai. Secara umum, fasilitas dapur yang tersedia sudah memadai meskipun terdapat beberapa area yang memerlukan peningkatan untuk efisiensi operasional. Perbaikan-perbaikan tersebut telah saya identifikasi. Secara keseluruhan, saya ingin menyampaikan kepada Pemerintah Provinsi Jambi bahwa situasi terkendali,” tuturnya.

Lebih lanjut terkait dengan SPPG Polda Jambi, Letjen. TNI (Purn) AM. Putranto mengapresiasi Kepada Kapolda Jambi atas kesiapan SPPG yang sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.

“Dengan ini, saya ingin menyampaikan apresiasi kepada Kapolda Jambi atas kesiapan SPPG yang telah dipersiapkan sesuai dengan standar yang diharapkan. Terdapat beberapa masukan yang perlu segera ditindaklanjuti untuk perbaikan, mengingat hal ini sangat krusial. Secara umum, persiapan telah mencapai 100% dan siap untuk distribusi. Kami berharap, sekali lagi, Bapak Kapolda beserta jajaran dapat menerima ucapan terima kasih kami. Semoga program yang mendukung pemerintah ini dapat berjalan seiring dengan partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan SPPG,” ucapnya.

“Secara esensial, Bapak Presiden mengharapkan agar masyarakat yang menerima manfaat dari program ini dapat segera terinstalasi secepat mungkin. Kemudian saya menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada Wakil Gubernur, Polda Jambi, Korem 042 Garuda Putih, serta jajaran pemerintah dan profesi di Jambi yang telah berkontribusi dalam pembangunan SPPG, serta sebagian besar telah dimanfaatkan. Harapan beliau adalah agar program ini dapat meningkatkan peluang kerja bagi masyarakat, serta memberikan dampak positif terhadap perekonomian disekitarnya,” katanya.

Continue Reading

ADVERTORIAL

Sambut Kepulangan 200 Jamaah Haji Asal Batanghari, Bupati Fadhil Arief Ucapkan Rasa Syukur

DETAIL.ID

Published

on

Batanghari – Bupati Batanghari, Muhammad Fadhil Arief beserta jajaran menyambut langsung kedatangan jamaah haji Kabupaten Batanghari tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi, di Serambi Rumah Dinas Bupati Batanghari, pada Senin, 7 Juli 2025.

Dalam sambutannya, Fadhil mengatakan rasa syukur kepada para jamaah yang telah tiba kembali ke Batanghari dengan keadaan sehat wal afiat.

“Setelah saya melepas datuk, nyai, Bapak/Ibu, dan saudara-saudara sekalian pada tanggal 26 Mei 2025 yang lalu, tidak terasa perjalanan 40 hari menunaikan ibadah haji telah dilalui, baik melaksanakan rukun wajib dan sunah-sunah haji lainnya dengan lancar. Tentunya, ucapan Alhamdulillah atas rahmat yang telah diberikan oleh Allah SWT kepada seluruh jamaah haji Kabupaten Batanghari,” kata Bupati.

Setelah kembali normalnya pelaksanaan haji, secara nasional kuota haji Indonesia tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi juga kembali ke kuota normal yang berjumlah 221.000 orang jamaah.

“Dengan kembali normalnya kuota di tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi ini, juga berdampak normalnya kuota jamaah haji provinsi, kabupaten/kota seluruh Indonesia, termasuk kuota haji Kabupaten Batanghari yang berjumlah 200 orang jamaah,” katanya.

Pada kesempatan itu juga, Fadhil mengatakan bahwa atas nama pribadi dan Pemkab Batanghari mengucapkan syukur atas kelancaran pelaksanaan ibadah jamaah haji tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi di Tanah Suci.

“Kelancaran pelaksanaan haji Bapak Ibu, tentunya juga secara lahiriah karena ketaatan senantiasa menerapkan protokol kesehatan, pola hidup sehat secara disiplin, dan senantiasa disiplin mengatur waktu serta mengikuti arahan pembimbing/petugas haji yang telah ditunjuk, sehingga keseluruhan rangkaian ibadah haji dapat ditunaikan dengan baik,” tuturnya.

Di akhir sambutan, Fadhil berpesan kepada jamaah haji agar selalu mengedepankan sikap dan sifat tolong-menolong serta silaturahmi agar selalu terjaga di kehidupan sehari-hari.

“Saya berpesan agar budaya tolong-menolong dan saling menjaga yang telah terbangun di Tanah Suci, kemudian silaturahmi yang telah terjalin selama menjalankan ibadah haji, hendaknya tetap selalu dijaga setelah kepulangan menjalankan ibadah haji ini, demi ukhuwah Islamiyah dengan sesama jamaah,” ucapnya berpesan.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Forkopimda, staf ahli, Asisten II dan III Kabupaten Batanghari, para Kepala OPD, Kasi Haji Kantor Kementerian Agama Kabupaten Batanghari, pengawas dan pembina da’i Kabupaten Batanghari, Bapak-Ibu jamaah haji Kabupaten Batanghari tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi, serta tamu undangan lainnya.

Continue Reading
Advertisement ads ads
Advertisement ads

Dilarang menyalin atau mengambil artikel dan property pada situs