DETAIL.ID, Jambi – Ratusan pendukung 2 pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bungo terlibat bentrok saat debat kandidat ke-2 di aula Hotel Semagi pada Sabtu malam, 16 November 2024.
Anggota KPU Bungo Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan SDM, Jamin Nopri saat dikonfirmasi mengaku tidak tahu betul kronologis serta sebab kericuhan tersebut.
“Ya benar ada, tapi di luar area tempat pelaksanaan debat dan informasinya kejadian tersebut saat acara debat berlangsung dan kami KPU tidak tau persis kejadiannya seperti apa karena itu diluar area acara,” kata Jamin Nopri pada Selasa, 18 November 2024.
ArtikelTerkait
Sementara itu, Kapolres Bungo AKBP Natalena saat dikonfirmasi membenarkan adanya keributan terjadi saat debat kandidat 2 paslon bupati dan wakil bupati tersebut. Bentrok baru dapat diatasi setelah tim gabungan dari TNI Polri berkomunikasi dengan massa pendukung ke-2 paslon.
“Ya benar ada terjadi keributan antar massa pendukung Paslon 01 dan 02 yang terjadi di luar forum saat debat kandidat di Aula Hotel Samagi Bungo,” kata Kapolres Bungo pada Senin, 18 November 2024.
Berdasarkan penjelasan Kapolres, kericuhan terjadi karena ke-2 massa Paslon saling ejek di luar forum debat. Pada pertengahan acara, massa dari ke-2 paslon memanas hingga saling buli, keributan berujung bentrok pun tak terhindarkan.
Imbas bentrok antara pendukung paslon 01 Dedy Putra – Dayat, dan paslon 02 Jumiwan Aguza – Maidani tersebut, 3 orang warga mengalami luka-luka di bagian kepala.
“Ada 3 orang luka-luka dan sudah dibawa kerumah sakit untuk diobati,” ujar AKBP Natalena.
Padahal di awal berdasarkan penyampaian Kapolres, ke-2 paslon sudah sepakat tidak membawa massa dalam jumlah banyak ke lokasi arena debat. Namun entah kenapa massa pendukung memenuhi lokasi acara debat.
Reporter: Juan Ambarita
Discussion about this post