DETAIL.ID, Muaro Jambi – Manajemen RSUD Ahmad Ripin, Sengeti telah melakukan beberapa langkah persiapan guna menyikapi ancaman virus corona di wilayahnya. Langkah persiapan yang dilakukan sementara ini berupa penyediaan ruang isolasi serta menginstruksikan seluruh petugas untuk meningkatkan perlindungan diri.
Direktur RSUD Ahmad Ripin, dr Ilham mengatakan bahwa warga Kabupaten Muaro Jambi sejauh ini belum ada yang terjangkit virus corona. Meski demikian, pihaknya tetap melakukan langkah persiapan karena virus tersebut telah masuk ke Indonesia.
“Alhamdulillah, sejauh ini belum ada pasien terduga terjangkit virus tersebut. Menyikapi virus corona tersebut, Kami telah menyiapkan ruang isolasi untuk menangani pasien COVID-19,” kata dr Ilham saat ditanya wartawan pada Selasa (3/3/2020).
ArtikelTerkait
Ilham menyebut selain menyiapkan ruang isolasi, dirinya telah menginstruksikan kepada pegawai dan seluruh perawat untuk lebih meningkatkan perlindungan diri.
“Kalau seandainya ada pasien yang diduga suspect atau mengalami gejala mirip virus corona, maka ruang isolasi akan digunakan sebelum pasien dipindahkan ke RSUD Raden Mattaher Jambi,” ujarnya.
Ilham mengatakan penanganan pasien virus corona berada di RSUD Raden Mattaher Jambi. Penyediaan ruang isolasi di RSUD Ahmad Ripin hanya penanganan awal.
“Di sini sifatnya hanya melakukan penanganan awal sebelum dipindahkan ke Raden Mataher. Yang jelas kami telah siap jika ada terjadi di wilayah kami,” katanya.
Terpisah, Plt Kepala Dinas Kesehatan Muaro Jambi, Yes Isman menjelaskan riwayat penularan virus korona melalui udara ataupun kontak langsung dengan penderita. Pihaknya pun meminta semua masyarakat Muaro Jambi yang baru melakukan perjalanan dari luar negeri untuk melapor ke instansi terkait.
“Bagi warga yang baru pulang dari luar negeri, kita imbau agar segera melapor. Terutama mereka yang baru pulang dari negara yang sudah ada positif corona,” kata Yes Isman, Selasa (3/3/2020).
Yes Isman turut meminta warga untuk lebih memahami dan meningkatkan kewaspadaan. Bagi warga yang mengalami demam, batuk, pilek dan nafas sesak diimbau agar memakai pelindung seperti masker.
“Kalau mengalami gejala batuk, pilek, demam tinggi dan sesak nafas, segera bawa ke puskesmas atau rumah sakit. Biasakan cuci tangan pakai sabun, gunakan masker bila batuk pilek,” ujar Yes Isman.
Reporter: Franciscus Simanjuntak
Discussion about this post