DETAIL.ID, Jakarta – Pihak berwenang Amerika Serikat mengubah Katedral St. John the Divine di Manhattan, New York, menjadi rumah sakit lapangan demi menangani pasien virus corona (Covid-19).
Katedral tersebut diklaim sebagai katedral terbesar di dunia. Kepala katedral, Clifton Daniel, menuturkan gereja itu akan menampung sembilan tenda medis di ruang bawah tanah.
Tenda-tenda tersebut disebut mampu menampung setidaknya 200 pasien.
“Di abad-abad sebelumnya, katedral selalu digunakan seperti ini selama ada wabah menerjang. Jadi ini bukan di luar pengalaman katedral, ini hanya hal baru bagi kami,” kata Daniel seperti dilansir AFPÂ pada Selasa (7/4).
|
Daniel menuturkan pasien corona bisa mulai datang ke katedral untuk mendapat perawatan dalam sepekan ke depan.
Rumah sakit itu akan dikelola oleh Rumah Sakit Mount Sinai Morningside yang terletak di sebelah kompleks katedral.
Saat ini New York menjadi negara bagian yang memiliki kasus corona tertinggi di AS. Berdasarkan data the Guardian, ada 131.815 kasus corona dengan 4.758 kematian di New York per hari ini.
Sementara itu, AS masih menjadi negara dengan kasus virus corona tertinggi di dunia. Per hari ini data John Hopkins University mencatat AS memiliki 368.000 kasus corona dengan 10.986 kematian.Pihak berwenang AS menyatakan puncak corona masih akan berlangsung hingga beberapa pekan ke depan.
Discussion about this post